Kamis, 03 Oktober 2019

BAKTI NUSANTARA KE IV DI SEGERAM NATUNA INSPIRASI MENGHIDUPKAN DAERAH.

NusanTaRa.Com
byBakuINunukaN, 28/09/2019



Bakti Nusantara (BN) tahun 2019 ke IV dilaksanakan di Kampung Segeram, Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau, merupakan wilayah paling utara Indonesia.  Kampung Segeram terancam menjadi daerah yang ditinggalkan penduduk akibat kurangnya pembangunan,  pada hal wwilayah ini simbol utama kedaulatan Indonesia ditengah Laut Natuna Utara atau di Laut China Selatan. Bakti Nusantara (BN) sendiri diadakan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat serta menjadi inspirasi dalam membangun sebuah peradaban yang maju dan berkarakter.

Bakti Nusantara diselenggarakan oleh Yayasan Tunas Bakti Nusantara  berkolaborasi dengan Kemendikbud, Pemerintah Kabupaten Natuna, TNI, Polri, juga sektor swasta, seperti Wardah, Bosch Indonesia, dan Medco E&P Natuna. Program Bakti Nusantara yang berlangsung sejak 23-25 September 2019, dalam kegiatnnya bersama rekan melaksanakan tiga misi utama yaitu misi kesejahteraan (Bangun Nusantara), misi kesehatan (Sehat Nusantara) dan misi pendidikan (Inspirasi Nusantara).

Seperti tahun-tahun sebelumnya BN dimeriahkan juga oleh penglibatan PGRI, PMI, Dokter dan Gerakan Pramuka yang turut mengirimkan para kadernya dari berbagai daerah dalam kegiatan Bakti Nusantara 2019 kali ini. Selain itu tentunya partisipasi aktif masyarakat yang sejak tahun lalu ikut mempersiapkan dan mengupayakan keberhasilan kegiatan demi membangun satu kesejahteraan bersama.

Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal memberikan apresiasi untuk para relawan yang ikut hadir,    Kami sangat berterima kasih dengan kehadiran kegiatan Bakti Nusantara di Kabupaten Natuna, yang melengkapi sekolah dengan pembangunan perpustakaan dan laboratorium. Semoga dapat memberikan manfaat maksimal bagi peningkatan literasi di Natuna  ”, Ujar SiDin Abdul Hamid Rizal.

Dengan adanya program digitalisasi ini, saya berharap muncul kesadaran bagi para guru untuk memanfaatkan teknologi informasi bagi kepentingan proses belajar mengajar. Saya berharap Kabupaten Natuna bisa menjadi contoh digitalisasi yang baik bagi daerah-daerah lain,” kata Muhadjir Effendy saat pembukaan rangkaian puncak kegiatan Bakti Nusantara 2019 sekaligus peresmian SMP N 3 Satu Atap (Satap) Bunguran Barat yang menjadi kolaborasi Kementerian dan Yayasan.

Di kesempatan yang sama Muhadjir Effendy Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam pembukaan acara BN menyatakan pemerintah siap untuk memulai penggunaan teknologi informasi di lingkungan pendidikan, dimulai dari wilayah pinggiran, dengan Kabupaten Natuna sebagai lokasi peluncuran pertama.  Di BN ke IV ini dilaksanakan kegiatan pembangunan sekolah, laboratorium, perpustakaan, laptop, pengadaan  buku (Bangun Nusantara), RS lapangan dan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan (Sehat Nusantara), serta pelatihan guru, pengembangan kapasitas tenaga kesehatan, dan perkemahan (Inspirasi Nusantara).

Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti menutup Bakti Nusantara IV
Direktur Ekeskutif Yayasan Tunas Bakti Nusantara Teguh Dwi Nugroho menjabarkan, rangkaian puncak Bakti Nusantara yang berlangsung pada 19-25 September 2019 lainnya, terdiri dari penyuluhan tentang gizi (pencegahan stunting), kelas inspirasi, antologi cerpen dan pelatihan menulis, capacity building guru, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan, taman baca masyarakat, kemah perdamaian, penyuluhan tentang parenting, RS lapangan, hingga sunatan massal.
 
Medco E&P menyemarakkan kegiatan ini dengan penyerahan buku, penyuluhan tentang gizi (pencegahan stunting), kelas inspirasi, antologi cerpen dan pelatihan menulis, capacity building guru, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan, taman baca masyarakat, kemah perdamaian, penyuluhan tentang parenting, RS lapangan, hingga sunatan massal.    Perusahaan selalu mendukung kegiatan yang bersifat sustainable, berkelanjutan. Buku merupakan hal penting dan dapat memberikan manfaat jangka panjang. Medco E&P selalu ingin menjadi tetangga yang baik, berkontribusi bagi wilayah di mana kami tinggal  ”,  Ujar SiDin  Drajat Panjawi, Vice President Relations & Security Medco E&P.

Himpunan Melayu Raya (Himelaya) Kabupaten Natuna, mengapresiasikan kegiatan Bakti Nusantara dengan turut memeriahkan kedatangan rombongan mereka sebanyak 70 orang, Minggu (22/9) di Bandara Pangkaalan Lanud Raden Sadjad Ranai.  "  Kami dari Himpunan Melayu Raya Natuna sangat mendukung kegiatan teman-teman dari Bakti Nusantara. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Natuna, desa segeram khususnya  ", Ujar Siswandi Ketua Himpunan Melayu Raya Natuna.

Wakil Bupati Ngesti resmi menutup kegiatan Bakti Nusantara Tahun 2019 di Dusun Segeram Natuna, Kepri, Rabu (25/09/2019). Dalam sambutannya mengatakan bahwa Bakti Nusantara merupakan Nawa cita Pak Jokowi yaitu pembangun Negara harus dimulai dari wilayah pesisir perbatasan daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (T3) untuk melakukan percepatan pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi dapat terus dikembangkan.  Menurutnya pemerintahan pusat telah memberikan perhatian serius terhadap pembangunan wilayah perbatasan termasuk kegiatan Bakti Nusantara ini. 


  
Joget Melayu sangatlah sopan,
Bakti Nusantara gelar pembangunan kawasan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DESA WAE REBO OLEH TIMEOUT TERMASUK SEBAGAI KOTA TERKECIL TERINDAH DI DUNIA.

NusaNTaRa.Com     byBambanGNunukaN,        S   e   l   a   s   a,     0    7       M     e     i        2    0    2    4     Rumah Adat Mb...