Rabu, 30 Desember 2020

KALEIDOSKOP 2020 : MASUK 10 BESAR DUNIA ALIAS NYARIS Rp6.000 TRILIUN UTANG RI.

NusaNTaRa.Com                                                                         byRyaNSyaHPutrA,                                        Jum'at,   25     D e s e m b e r    2020

Sri Mulyani Indrawati, SE, Menteri Keuangan RI
 

Akibat wabah COVID-19 yang merebak dari Wuhan China sejak akhir 2019,  Indonesia menorah satu catatan dalam buku utang Negara, karena kondisi yang serba lumpuh pemerintah menarik utang cukup besar guna meredam anjloknya perekonomian.   Pada masa pandemi, pemerintah harus menggelontorkan belanja negara yang lebih besar dari pendapatannya,  berakibat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mengalami defisit di atas 3 persen, sesuai Undang-undang Nomor 2 Tahun 2020.

Kementerian Keuangan memperkirakan defisit APBN 2020 akan melebar dari target yang telah ditetapkan dalam Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2020 sebesar Rp1.039, 2 triliun atau 6,34 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).   Kondisi itu membuat romorentah  harus mencari alternatif pembiayaan APBN melalui utang,  namun Sri Mulyani Indrawati mengatakan, utang yang dibuat di tengah masa krisis untuk selamatkan rakyat.   "  Makanya ada saja orang yang nyinyir ke saya itu utang-utang. Ya enggak apa-apa, wong itu utang untuk selamatkan jiwa seluruh Republik Indonesia  ",   Ujar SiGaluh Sri Mulyani, Senin, 2/11/2020.

Lantas bagaimana alur penambahan utang Indonesia di masa pandemi ini,   berikut  rangkuman dalam Kaleidoskop 2020   :

1. Pemerintah butuh pembiayaan Rp1.039,2 triliun untuk APBN 2020.

Defisit atau kebutuhan pembiayaan APBN dalam Perpres 72 Tahun 2020 ditargetkan sebesar Rp1.039,2 triliun atau 6,34 persen dari PDB Indonesia pada dasarnya melonjak drastis dari UU Nomor 20 Tahun 2019 tentang APBN Tahun Anggaran 2020 yang mencecar di nilai APBN tahun 2020 sebesar Rp307,2 triliun atau sebesar 1,76 persen akibat Covid-19 atau naik sekitar 70 persen.   Pembiayaan dalam Perpres 72 Tahun 2020 berasal dari pembiayaan utang, pembiayaan investasi, dan pemberian pinjaman. Kemudian, kewajiban penjaminan dan pembiayaan lainnya, termasuk berbagi beban dengan atau burden sharing Bank Indonesia.

2. Utang Meroket.

Bank Indonesia mengumumkan, Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Oktober 2020 naik menjadi US$413,4 miliar atau sekitar Rp5.828,94 triliun kurs Rp14.100 per dolar AS,  lebih tinggi dari posisi akhir September 2020  US$408,5 miliar.   Rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB)  akhir Oktober 2020 sebesar 38,8 persen,  meningkat dibandingkan  rasio bulan sebelumnya 38,1 persen.   Sementara itu, Kementerian Keuangan mengumumkan, posisi utang pemerintah per akhir November 2020 sebesar Rp5.910,64 triliun.

Utang  romorentah dari Surat Berharga Negara (SBN) Rp5.085,04 triliun,  total utang dari pasar SBN domestik Rp3.891,91 triliun dan SBN valuta asing atau valas Rp1.193,12 triliun. Sisanya, berasal dari pinjaman Rp825,59 triliun, terdiri dari pinjaman dalam negeri Rp11,55 triliun dan pinjaman luar negeri Rp814,05 triliun.

Dengan demikian rasio utang pemerintah terhadap PDB pada bulan itu sebesar 38,13 persen,  lebih tinggi dari rasio utang pemerintah terhadap PDB pada Januari 2020 yang sebesar Rp4.817,55 hal ini bertentangan dengan  UU Keuangan Negara nomor 17 tahun 2003 dan UU APBN yang ditetapkan setiap tahunnya.   Namun dengan adanya Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perppu) Nomor 1 Tahun 2020 pada 31 Maret 2020, defisit pembiayaan APBN bisa dimungkinkan di atas 3 persen.

3. BI dan Kementerian Keuangan berbagi beban.

Kondisi defisit karena penanganan COVID-19, Bank Indonesia melibatkan diri untuk membiayai APBN,  melalui skema berbagi beban atau yang kemudian menjadi biasa disebut kebijakan burden sharing,   dimulai setelah ditandatanganinya Surat Keputusan Bersama (SKB) oleh Gubernur BI dan Menteri Keuangan,  SKB terbagi dua,  SKB I dan SKB II dengan ketentuan masing-masing.

SKB I pada 16 April 2020 memperbolehkan BI untuk membeli Surat Berharga Negara (SBN) di pasar perdana. Sementara itu, melalui SKB II pada 7 Juli 2020 pemerintah dan BI akan membagi beban pembiayaan berdasarkan kelompok barang publik dan barang non publik.   Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, sampai dengan 15 Desember 2020, Bank Indonesia telah membeli SBN di pasar perdana melalui mekanisme pasar sesuai dengan SKB I, sebesar Rp75,86 triliun, termasuk  skema lelang utama, Greenshoe Option (GSO) dan Private Placement.

Sementara itu, realisasi pendanaan dan pembagian beban untuk pendanaan Public Goods dalam APBN 2020 oleh Bank Indonesia melalui mekanisme pembelian SBN secara langsung sesuai dengan SKB II berjumlah Rp397,56 triliun.   "  Dengan demikian secara keseluruhan Bank Indonesia telah melakukan pembelian SBN untuk pendanaan dan pembagian beban dalam APBN 2020 guna program pemulihan ekonomi nasional sebesar Rp473,42 triliun  ",   Ujar SiDin Perry Warjio, 17/12/ 2020.

Menurut  Perry Warjio Laji,  Bank Indonesia juga telah merealisasikan pembagian beban dengan Romorentah (Pemerintah)  atas penerbitan SBN. Untuk pendanaan, Non Public Goods-UMKM sebesar Rp114,81 triliun dan Non Public Goods-Korporasi sebesar Rp62,22 triliun sesuai SKB II.

4. Indonesia masuk daftar 10 Negara dengan utang terbesar di dunia.

Bank Dunia merilis International Debt Statistics (IDS) 2021 pada Oktober 2020 yang merinci utang banyak negara-negara di dunia hingga akhir 2019. Mulai dari besaran total, sumber utang hingga rasio utang.   Dari data tersebut, 10 besar negara dengan utang terbesar adalah China pada posisi pertama dengan total ULN mencapai US$2,1 triliun, di ikuti Brasil US$569,39 miliar, India US$560,03 miliar dan Rusia US$490,72 milar.

Setelahnya baru Meksiko US$ 469,72 miliar, Turki US$ 440,78 miliar, dan Indonesia dengan nilai utang US$402,08 miliar. Kemudian Argentina US$279,30 miliar, Afrika Selatan US$188,10 miliar dan Thailand US$180,23 miliar. dr.Viva.co.id,  24/12/2020.

Pelayanan kesehatan butuhkan dana,

Utang Indonesia  masuk 10 besar dunia

DENSUS 88 POLRI TEMUKAN PUSAT LATIHAN TERORIS JI DI SERAMANG (SEMARANG)

 NusaNTaRa.Com                                                                              byMuhammaDBakrI,                                          Senin,   28     D e s e m b e r     2020

Tim Densus 88 Anti Teror Polri membongkar sasana atau pusat latihan jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI) di sejumlah lokasi di Jawa Tengah salah satunya terletak  terletak di Desa Gintungan, Bandungan, Semarang, Jawa Tengah.  Tempat latihan berupa sebuah villa dua lantai yang disewa oleh kelompok jaringan teroris tersebut,  berada di area yang cukup Asri, terpisah sehingga cukup sepi dari keramaian.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, di tempat itulah para anggota muda JI dilatih untuk disiapkan dalam menjalankan operasinya seperti bela diri dan persenjataan hingga simulasi penyerangan pasukan VVIP.   Menurutnya, di pusat latihan tersebut sudah disiapkan beberapa pelatih dan sarana untuk membentuk para anggotanya terampil bela diri, menggunakan pedang dan samurai, penyergapan, hingga perakitan bom.

Joko Priyono alias Karso merupakan salah satu pelatih di sana. Ia ditunjuk sebagai pelatih oleh Amir atau Pimpinan JI Para Wijayanto. Karso ditangkap pada 2019 lalu dan telah berstatus narapidana terorisme dengan masa hukuman 3,8 tahun penjara.     Lokasi ini menjadi tempat pelatihan para generasi muda JI. Mereka dilatih bergaya militer dengan tujuan untuk membentuk pasukan sesuai dengan program yang dibuat oleh pemimpin jaringan ini (JI)  ”,   Ujar SiDin Argo Yuwono,  Minggu (27/12/2020).

Argo mengungkapkan, para kader baru JI yang didominasi anak-anak muda cerdas dari beberapa pondok pesantren tersebut direkrut secara profesional. Mereka membidik anak-anak cerdas dengan ranking 1-10 di pondok pesantrennya untuk dijadikan pemimpin masa depan JI.

Tercatat hingga kini sudah ada 95 orang dilatih di villa tersebut. Jumlah itu setara dengan tujuh angkatan.     Tiap angkatan 10-15 orang dari Pulau Jawa dan dari luar Pulau Jawa. Total 95 orang yang sudah dilatih dan terlatih. Generasi muda ini dilatih bela diri penggunaan senjata tajam seperti samurai dan pedang. Termasuk juga mengunakan senjata api dan dilatih menjadi ahli perbengkelan, perakitan bom, ahli tempur sampai ahli sergap (penyergapan) yang mereka sebut sebagai pasukan khusus dengan seragam khusus  ”,   Ujar SiDin Argo.

Arga menyebut, generasi muda kelompok JI itu selanjutnya akan dikirim ke Suriah guna mendalami pelatihan militer.     Setelah pelatihan di sini, generasi muda ini selanjutnya dikirim ke Suriah untuk mendalami pelatihan militer dan perakitan senjata api serta bom. Mereka mempersiapkan generasi muda ini dengan tujuan untuk menjadi pemimpin masa depan jaringan ini (JI)  ”,   Ujar SiDin Argo Yuwono Laji.

Sejak 2013 hingga 2018, tercatat sudah banyak anggota JI yang dikirim ke Suriah menggunakan pendanaan yang telah disiapkan oleh jaringan tersebut.

Remaja liar menenteng  Parang,

Densus 88 bongkar jaringan Teroris JI Semarang.

Senin, 28 Desember 2020

MOBIL MG HECTOR PLUS VERSI 7 KURSI AKAN HADIR JANUARI 2021 DI INDONESIA.

NusaNTaRa.Com                                                                                   byIndaHPalloranG,                                           Minggu,   27     D e s e  m b e r     2020

Mobil MG Hector Plus versi tujuh kursi dipastikan meluncur di dunia otomotif Indonesia pada Januari 2021, yang dimulai dari India, kalau sebelumnya  awal 2020 muncul MG Hector Plus versi enam kursi dengan Kursi Kapten di baris tengah.   Mobil MG Hector Plus memiliki elemen uniknya sendiri dan sedikit lebih panjang dari model Hector, mendapat gril yang lebih besar, LED Gaya DRL, pelat selip baru, dan profil eksterior krom lebih rendah.

MG Motor India memastikan kabar tersebut pada Jumat lalu.

Hector Plus adalah versi tiga baris dari MG Hector. Identik dengan Hector standar dalam wheelbase dan cangkang, Hector Plus diperkirakan hanya sedikit lebih panjang karena desain bemper yang berbeda. Hector Plus tersedia dalam dua konfigurasi tempat duduk - 7  kursi dengan bangku baris tengah dan 6 kursi dengan kursi kapten di baris tengah.

MG Hector Plus siap menantang Innova soal spek namun mereka akan memainkan harga agar lebih terjangkau. Innova Crysta 6-kursi akan diluncurkan sebagai alternatif untuk versi VX dan ZX 7-kursi dengan spesifikasi tinggi dari Innova Crysta. MG akan memainkan kartu harga. Hector kemungkinan akan mematok harga lebih rendah.

Mobil MG Hector Plus adalah versi yang lebih besar dalam kapasitas tempat duduk model Hector, yang pertama muncuk  di India pada 2019,  MG Hector Plus juga mendapatkan sistem infotainment iSmart yang diperbarui dan pelapis dua warna.

Pengaturan kursi MG Hector Plus 2021 tampak lebih premium dan tiga baris kursi akan membuat mobil baru tersebut lebih populer di kalangan keluarga besar.  Berita buruknya adalah seluruh pabrikan mobil, termasuk MG Motor, telah mengumumkan akan ada revisi harga mobil untuk semua model pada Januari 2021 di India.  Kenaikannya bisa jadi sekitar 3 persen dengan dalih kenaikan biaya.

Sumber MG Motor India telah mengungkapkan bahwa perusahaan secara aktif untuk segera meluncurkan SUV tiga baris sebagai alternatif untuk Toyota Innova Crysta.  "  Setelah membangun reputasi customer-centric yang kuat dengan pelanggan Hector kami, kami sekarang memiliki kepercayaan untuk mengejar ikan yang lebih besar  ",  Ujar sumber internal.

Selain harga yang lebih murah, Hector Plus juga akan memberikan performa memadai lewat mesin diesel 2.0 liter bertenaga 170hp / 350Nm, yang lebih unggul dari Innova. Innova menggunakan mesin diesel 2,4 liter dengan tenaga 150hp dan torsi 343Nm. Hector Plus juga memiliki keunggulan dalam hal fitur. MG akan naik satu tingkat di atas Toyota dengan teknologi yang terhubung, kamera 360 derajat dan sunroof panoramik. Dengan sepasang kursi kapten di barisan tengah, kenyamanan juga merupakan area lain di mana Hector Plus akan bersaing dengan Innova. Namun, ketika sampai di baris ketiga, Toyota akan berada di atas angin.

 dr.Tempo.Co, 22/12/2020

Enak berjalan masih lebih muda berkuda,   

MG Hector Plus 7 kursi,  januari 2021 hadir di Indonesia.

JUSUF KALLA TIBA DI AFGANISTAN LANJUTKAN PEMBAHASAN PERDAMAIAN

 NusaNTaRa.Com                                                                    byMuhammaDBakkaranG,              Kamis,   24     D e s e m b e r    2020

Jusuf Kalla mantan Wakil Prosodon RI ke – 10 dan ke – 12 beserta rombongan tiba di Afganistan,  setelah melakoni penerbangan selama kurang lebih 11 jam.  Pesawat komersil yang ditumpanginya bersama rombongan mendarat di Bandara Internasional Hamid Karzal Kabul pada hari rabu 23 Desember 2020, pukul 07.00 waktu setempat disambut pejabat Negara setempat.

Kunjungan Jusuf Kalla (JK) ke Afghanistan tersebut dalam rangka memenuhi undangan dari Pemerintah Afghanistan untuk mencari jalan keluar terkait konflik dan kekerasan yang kerap melanda Negara di Asia tengah tersebut.   Setelah melakukan pembicaraan dengan sejumlah pejabat dan ulama Afganistan diruangan VIP Bandara, JK bersama rombongan langsung menuju Istana Haram Sarai Kabul Afganistan menggunakan 3 buah Helikopter militer jenis MI 36 untuk sejumlah pertemuan dan pembicaraan.

Menurut Juru Bicara Jusuf Kalla, Husain Abdullah, selain perdamaian, kunjungan ini juga membahas isu kemanusiaan dan ekonomi.   Pada kunjungan tersebut JK akan bertemua Presiden Ashraf, Kepala Konsil Rekonsiliasi Afghanistan Abdullah Abdullah, Menteri Luar Negeri Mohammad Haneef Atmar, Menteri Urusan Haji, dan lain-lain,   "  JK ingin melanjutkan apa yang sudah dirintis pemerintah saat menjadi Wakil Presiden  ”,   Ujar SiDin Husain.

Sebelum keberangkatan JK tersebut, beliau telah bertemu Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Rumah Dinas Wapres Jalan Diponegoro, Jumat (11/12/2020).  Husain Abdullah,  mengatakan  dalam pertemuan tersebut membahasa kelanjutan pertemuan ulama 3 negara Indonesia-Afghanistan dan Pakistan yang berkaitan dengan upaya perdamaian di Afghanistan.

Pertemuan para ulama nantinya dapat  semangkin memperkokoh upaya perdamaian Afghanistan.   "  Selain itu Pak Ma’ruf dan Pak JK juga membahas rencana pembangunan museum Rasulullah di Jakarta  ",   Ujar SiDin Husain,  rencana pembangunan tersebut,  telah terjalin kerja sama dengan Saudi Arabia yang ditanda tangani akhir Oktober 2020 lalu di Riyadh Arab Saudi.

Husain Abdullah Jubir JK Husain mengungkapkan kunjungan JK ke Afganistan kali ini merupakan lanjutan dari upaya perdamaian yang telah dirintis JK ketika masih menjabat sebagai wapres RI  dan   kunjungan tersebut atas sepengetahuan wapres RI Ma’ruf Amin yang mendukung pertemuan tersebut dengan membekali JK dengan sejumlah bahan dan pesan untuk disampaikan.

Dubes RI untuk Afghanistan, Arief Rachman mengungkpan kehadiran JK dan rombongan bahwa sangat dinantikan kehadirannya untuk memberi kontribusi dan solusi damai buat Afghanistan. Menurut Arif hal tersebut merupakan berkah bagi Indonesia karena pihak Afghanistan sangat mempercayai Indonesia sebagai juru damai mereka. Untuk itu Arif berharap Pendekatan pelibatan ulama untuk perdamaian sangat diharapkan mengadirkan perdamaian di Afghanistan.

  kehadiran pak JK beserta rombongan sangat dinantikan, untuk memberikan jalan keluar atau solusi bagi perdamainan di Afghanistan. Hal ini tentu saja berkah bagi Indonesia dan pihak Afghanistan sangat welcome ke pak JK, dan semoga pelibatan ulama untuk perdamaian dapat menghadirkan damai di Afganistan  ”,   Ujar SiDin Arif Rachman. saat jamuan sarapan pagi di Istana Haram Sarai.

Langkah Jusuf Kalla untuk mengakhiri konflik kekerasan di Afghanistan terus berlanjut, meski tidak menjabat lagi sebagai Wakil Presiden RI.   Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) ini berkunjung ke Kabul rencananya selama 3 hari,  memenuhi undangan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani ditemani rombongan yang terdiri dari  perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Darah Bugis wujutkan perdamaian,

Jusuf Kalla menyelesaikan perselisihan di Afganistan.

SEJARAH MASJID AGUNG SANG CIPTO RASA DIBANGUN WALI SONGO PADA ZAMANNYA, MESJID TERTUA DAN PERNAH DIBANGUN SATU MALAM !

NusaNTaRa.Com  byBambanGBiunG,   S   a   b   t   u,    2   7    A   p   r   i   l     2   0   2   4 Masjid Agung Sang Cipto Rasa di Cirebo...