Senin, 31 Januari 2022

ANGGUN C. SASMI TERHORMAT BERJABAT TANGAN DENGAN PAUS FRANSISKUS DAN “AKU BISA MERASAKAN KOBAIKANNYA”

NusaNTaRa.Com

byBambanGBiunG,      K  a  m  i  s,    3  0      D  e  s  e  m  b  e  r      2  0  2  1

Anggun C  Sasmi berjabat tangan dengan Paus Fransisikus di Misa malam Natal  2021

Anggun C. Sasmi yang kini menetap di Francis merasa terhormat dapat bertemu langsung dengan pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus di Vatikan itu diketahui saat  Anggun membagikan foto-fotonya saat berjabat tangan dengan Paus Fransiskus yang juga sekaligus kepala negara Vatikan.   "  Sangat terhormat telah bertemu dengan Paus Fransiskus. Dia berbicara dengan lembut, terlihat tepat di mataku, tersenyum dan aku bisa merasakan cinta, kemanusiaan, dan kebaikannya. Momen yang tak terlupakan  ",  Ujar SiGaluH  Anggun c Sasmi  di  tulisan  Instagram,   Rabu  (29/12/2021).

Toleransi beragama yang telah ditunjukkan  Anggun C  Sasmita  mendapatkan banyak pujian,  termasuk dari penyanyi Rossa. "Respect mbaak," tulis Rossa di kolom komentar.   Anggun juga berhasil membuat banyak netizen iri karena bisa bertemu dan berjabat tangan langsung dengan Paus Fransiskus  seorang  pemimpin para umat Katolik di seluruh dunia.   "  Duuhhh bahagianya.... terima kasih mba Anggun. Jiwa toleransimu, nasionalismu masih kental. Di mata kami, mb Anggun tetap Indonesia  ",  Ujar Tulisan @musi***,     "  Ahh Aku ngiri. Ini Mba Anggun bisa langsung jabat tangan sama pemimpin Katolik sedunia   ",  Ujar  Tulisan @rosa   dam   "  Beruntung sekali bisa bertemu dengannya. Itu semua impian umat katolik sedunia, bisa langsung ketemu dan salaman langsung bersamanya  ",   Ujar  Tulisan @aris.

Anggun menghadiri acara perayaan Misa malam Natal tahun 2021 di Vatikan pada 24 Desember 2021,  penyanyi 47 tahun ini membawakan lagu khas Natal berjudul  “Holy Night atau Malam Kudus”,   bagi  Anggun  ini sebuah pengalaman  istimewa karena menyanyikan lagu tersebut dalam Bahasa Indonesia di panggung konser Vatikan.   "  Bernyanyi 'Malam Kudus' atau 'Silent Night' dalam bahasaku, Bahasa Indonesia, untuk pembukaan konser natal di Vatikan, membuat momen ini menjadi lebih istimewa bagiku.  Bersama sosok penuh talenta, Francesca Michielin  ",  Ujar SiGaluH Anggun C Sasmin di tulisan  Instagramnya,  Kamis   (30/12/2021).

Tak sampai di situ, Anggun C Sasmi juga merasa terhormat ketika mendapat kesempatan berjabat tangan secara langsung kepada pemimpin Gereja Katolik.   Dia mengaku merasakan cinta, kemanusiaan, kebaikan, dan kelembutan.   "  Sangat terhormat telah bertemu dengan Paus Fransiskus . Dia berbicara dengan lembut, terlihat tepat di mataku, tersenyum dan aku bisa merasakan cinta, kemanusiaan, dan kebaikannya  ",   Ujar lanjut  Anggun C Sasmi  di   unggahannya dan  sangking senangnya, Anggun mengaku bahwa momen tersebut menjadi kenangan yang tidak bisa dilupakan dalam hidupnya.

Artis tanah Air  Maruli Tampubolon memberikan jawaban,   "  An Amazing portrayal of great representation of beautiful souls being perpetuated with Honor and Dignity in a harmonious fashion. So proud of You Mba Anggun.  GOD BLESS YOU Abundantly & Perpetually @anggun_cipta . We Love You Pope Francis   ",  Ujar SiGaluH Maruli Tampubolon.    Anggun merupakan putri pertama dari pasangan Darto Singo, seorang penulis asal Kroya, Jawa Tengah, dengan Dien Herdina, seorang ibu rumah tangga yang masih keturunan keraton Yogyakarta.

Anggun  C Sasmi diketahui besar dan lahir dari keluarga Islam,   meski begitu, ia menempuh pendidikannya di sekolah Katolik.   Saat memutuskan untuk menikah dan pindah ke Negara Perancis, ia mengaku mempelajari agama Buddha lebih dalam sebab ia dikelilingi oleh orang-orang dengan mayoritas agama Buddha.    "  Menyanyikan 'Malam Kudus' atau 'Silent Night' dalam bahasa saya, bahasa Indonesia untuk pembukaan Concerto di Natale di Vatikan, membuat momen ini semakin istimewa bagi saya  ",   Ujar  Tulisan  Anggun  C Sasmi  di Instagram,  Senin  (27/12/2021).

Natal tahun 2021 ini  tentunya  menjadi  hal special  bagi penyanyi Anggun C. Sasmi,  selain memaknai damai Natal bersama keluarga, Anggun berkesempatan bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan, Italia dan menyanyikan  lagu Malam Kudus dalam Bahasa Indonesia .   Ia membagikan beberapa foto saat berjabat tangan dengan Paus asal Argentina yang berusia 85 tahun itu,   "  Sangat terhormat telah bertemu dengan Paus Fransiskus   ",   Ujarnya di keterangan foto Instagram,  Rabu   (29/12/2021).

Artis Indonesia warga Negara Francis,

Jabat tangan Anggun CS  bisa merasakan Kobaikan Paus.




Minggu, 30 Januari 2022

PEMUKIMAN MODERN PERTAMA INDONESIA BERWAWASAN LINGKUNGAN “KUALA KENCANA” BERADA DI TENGAH HUTAN PAPUA.

NusaNTaRa.Com

byPunGKadA,      J  u  m ‘ a  t,    0  6      J  a  n  u  a  r  i       2  0  2  2

Tak dipungkiri  saat ini masih banyak orang yang beranggapan  wilayah Papua masih diselimuti oleh hutan belantara dan belum mendapatkan sentuhan kehidupan modern seutuhnya,  meski   Pembangunan nasional baik dari segi infrastruktur maupun kawasan pemukiman  mulai dilakukan hingga Papua.    Keliru, Belum banyak  yang tahu jika  pemukiman modern pertama di Indonesia yang menerapkan sistem utilitas dengan prinsip berwawasan lingkungan justru ada di pulau ini, tepatnya di Timika, Ibu Kota Kabupaten Mimika yakni Kuala Kencana.

Distrik Kuala Kencana setara kocamatan  sejak pertama kali pendiriannya sudah dilabeli sebagai ‘Kota Modern’ karena sistem yang digunakan benar-benar memperhatikan aspek-aspek pemeliharaan lingkungan.   Menjadi kawasan pertama yang menerapkan saluran listrik bawah tanah di Indonesia  selain itu  menjadi kawasan pertama yang memiliki sistem saluran air kotor bawah tanah yang dialirkan langsung ke pusat pengelolaan limbah air kotor.

Kuala Kencana adalah sebuah kawasan pemukiman yang dikelola oleh PT Freeport Indonesia  dengan tujuan sebagai tempat pemukiman bagi seluruh karyawan atau masyarakat yang terlibat di industri Freeport.  Pertama kali diresmikan pada tanggal 5 Desember 1995, kawasan yang per tahun 2020 dihuni  28.951 jiwa ini memiliki luas lahan sebesar 860,74 km  persegi  terdiri dari 8  kampung/kelurahan yakni Kampung Jimbi, Kampung Karya Kencana, Kampung Pioka Kencana, Kampung Mimika Gunung, Kampung Bhintuka, Kampung Utikini Baru 1, Kampung Utikini 2  dan Kampung Utikini 3.

Selain itu  ada pula Kelurahan Karang Sendang dan Kelurahan Kuala Kencana  kemudian bergabung dengan  ke-delapan kawasan  menjadi  Kecamatan atau Distrik Kuala Kencana.  Jika dilihat melalui citra dari langit yang selama ini banyak tersebar luas,  dilihat dari langit maka ke-delapan kampung/kelurahan dan keseluruhan kawasan Kuala Kencana   layak dinobatkan sebagai kota terapi, terbersih, ternyaman, serta termodern.

Kita tidak akan  menemukan  satupun tiang serta saluran kabel listrik atau telepon di pinggir jalan, karena semuanya sudah tertanam secara rapi di bawah tanah,  tata letak setiap rumah  juga dibangun dengan rapi serta tetap mengutamakan keberadaan pohon-pohon rindang sehingga tidak merusak kawasan hutan yang ada.  Berkat keberadaan kawasan hutan di tengah pemukiman itu pula, Kuala Kencana memiliki instalasi pengolahan air (water treatment plant) dengan standar air bersih yang tinggi dan aman untuk diminum secara langsung sehingga kesan pemukiman ala negara-negara barat terlihat di sisni.

Kawasan  modern ini memiliki  fasilitas  yang  tak kalah lengkap dengan fasilitas publik di sejumlah kota-kota besar atau kawasan pemukiman padat penduduk lainnya di tanah air,  pada hal jarak antara distrik Kuala Kencana dengan Ibukota Kabupaten Mimika terbilang cukup jauh yakni sekitar 20 kilometer.   Disini  juga ditemukan Fasilitas umum seperti rumah ibadah, sarana olahraga layaknya kolam renang, lapangan golf,  Alun-alun dengan tugu ikonik karya seniman ternama Nyoman Nuarta (Perancang edung Presiden Ibu Kota Negara Baru di Kaltim),  lapangan sepak bola, lapangan badminton, lapangan futsal, sekolah berstandar internasional, hingga supermarket atau  pusat perbelanjaan juga ada di distrik ini.

Kawasan ini jarang ditemukan kendaraan bermotor termasuk mobil justru menjadi sarana transportasi yang jarang,  warganya sangat menggunakan sepeda dalam keseharian or jalan kaki sangat dihargai.  Masyarakt di kawasan ini memiliki kesadaran akan kebersihan yang tinggi sehingga hamper imfosible anad menemukan tumpukan sampah di every where.  Tata kota yang baik dengankepedulian yang tinggi seperti  jarak bangunan yang  sudah diperhitungkan,  sehingga  kedepan pembangunan baru tidak merusak area hutan asli  seluas 17 rihu ha yang ada di kawasan tersebut.

Pembangunan distrik ini tujuan utamanya  adalah  wilayah administrasi dan pemukiman untuk masyarakat yang berhubungan dengan industri Freeport  maka  tidak semua orang dapat dengan mudah masuk atau tinggal di Kuala Kencana.   Only orang tertentu  berkartu identitas pegawai Freeport atau kartu khusus kerabat serta keluarga pegawai yang diperbolehkan masuk,  penjagaan yang ketat membuat warga aman termasuk dari ancamang KKB yang berada di tongah hutam. 

Distrik Kuala Kencana  nan megah

Kota2 cenderawasi  dihiasi hutan Papua, 

Kuala Kencana di Papua kota modern pertama di Indpnesia.

 



Sabtu, 29 Januari 2022

HASIL KAJIAN ITB TEMUKAN BENSA BENSIN DARI MINYAK SAWIT RAMAH LINGKUNGAN

NusaNTaRa.Com

byBakuINunukaN,        K  a  m  i  s,     2   0        J  a  n  u  a  r  i       2  0  2  2

Bensin merupakan salah satu jenis bahan bakar yang terbuat dari minyak mentah dan cairan minyak bumi lainnya yang digunakan pada kendaraan bermotor.   Pusat Rekayasa Katalisis Institut Teknologi Bandung (ITB) bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)  berhasil mengembangkan teknologi katalis Bensa atau Bensin sawit dan membangun unit percontohan produksi bensin biohidrokarbon dengan bahan baku minyak kelapa sawit  yang ramah Lingkunam.

Pengkajian  minyak kelapa sawit sebagai bahan bakar tentu masuk akal mengingat Indonesia merupakan negara penghasil sawit terbesar di dunia. Saat ini negara kita memproduksi 49 juta ton crude palm oil (CPO) atau minya sawit mentah per tahun. Indonesia juga menjadi negara pengimpor pengimpor bahan bakar bensin yang terbesar ke dua di dunia dan sangat berkepentingan untuk mengembangkan teknologi produksi bensin sawit.

Sehingga  ITB bekerja sama dengan PT Energy Management Indonesia untuk melakukan perancangan konseptual pabrik bensin sawit berkapasitas 50.000 ton per tahun. Unit produksi ini dapat bisa dikembangkan dan dibangun mandiri di berbagai sentra sawit yang tersebar di Indonesia.     Berdasarkan instruksi dari Presiden Joko Widodo, kita harus mengolah CPO terlebih dahulu sebelum diekspor karena produksi kita banyak. Untuk itu kami mencoba mengolah CPO menjadi IVO (industrial vegetable oil)   ”,  Ujar  SiGaluH Dr. Ir. Melia Laniwati Gunawan, M.S. dari KK Teknologi Reaksi Kimia dan Katalis - FTI , anggota tim Katalis Merah Putih.

  Unit demo dengan skala 6-7 ton per jam telah dibangun dan saat ini ditempatkan di Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA), Sumatera Selatan  ”,   Ujar SiGaluH  Melia LG menambahkan.     Pada 11 Januari 2022 di Workshop PT Pura Engineering, Kudus, Jawa Tengah, telah dilaksanakan demonstrasi produksi dengan nama Bensa atau Bensin Sawit. Demonstrasi juga dilakukan bersamaan dengan uji coba Bensa terhadap motor dan mobil. Hasilnya, Bensa dapat bekerja dengan baik sebagai bahan bakar kendaraan roda dua dan roda empat.

Unit demo ini mengkonversi minyak sawit industrial atau IVO menjadi bensin sawit melalui proses perengkahan yang dikembangkan oleh Pusat Rekayasa Katalisis ITB (PRK ITB), Laboratorium Teknik Reaksi Kimia dan Katalis ITB (LTRKK ITB), Program studi Teknik Bioenergi dan Kemurgi (TBE) yang dipimpin oleh Prof. Dr. Subagjo.   IVO juga digunakan sebagai bahan baku untuk membuat Bensa di unit percontohan produksi bensa. Untuk proses konversi IVO menjadi bensin dibutuhkan katalisator sehingga perlu ada reaktor yang memproduksi katalis.

Pihaknya juga membuat set unit reaktor untuk memproduksi katalis dari dana BPDKS. Pabrik Katalis dengan skala 40-50 kg per batch ditempatkan di Kampus ITB Ganesa dan untuk formula serta prosedur pembuatan katalis adalah hasil penelitian oleh PRK ITB, Ujar Dr. Melia LG menjelaskam.

Soal penggunaan, Melia menjelaskan bahwa bensa bisa digunakan tanpa perlu mengubah mesin kendaraan dan tangki bahan bakar. Ini karena senyawa kimia yang ada di bensa sama dengan bensin dari minyak fosil. Perbedaannya ada pada gas buang yang pada bensin dari minyak bumi masih ada kandungan sulfur atau belerang.     Kalau bensa, karena diambil dari minyak sawit atau nabati, tidak ada sulfurnya  ”,  Ujar  Melia LG  Laji.  Untuk bensa juga bisa dibuat menggunakan semua carian kelapa sawit yang diperas sampi menghasilkan CPO.  Kemudian, proses pengolahan selanjutnya berbeda dengan CPO untuk minyak goreng. Khusus untuk bensa, produk olahannya dinamakan minyak sawit industrial.

Faktanya, bensa memiliki nilai Research Octane Number, RON 105-112, artinya sangat tinggi. Produk ini dapat dicampur dengan nafta yang dihasilkan minyak fosil. Menurut Melia, nafta punya bilangan oktan 70-80 dan bila dicampur dengan perbandingan tertentu, bisa mendapatkan bensa dengan RON 93.   Angka Research Octane Number (RON) bensin sawit ini di atas Pertamax Turbo dengan RON 98, juga di atas Pertamax milik Pertamina dengan RON 92.

Jika demonstrasi dan uji coba ini berhasil, akan dilakukan optimasi terhadap kapasitas produksi dan reaktornya. Kemudian, akan dibuat membuat detail engineering design dan setelah semua selesai maka sudah bisa membuat unit produksi dengan skala besar.     Kita berharap unit produksi ini bisa ditempatkan di perkebunan kelapa sawit para petani, sehingga kebutuhan bensin mereka bisa menggunakan bensa. Dengan cara seperti ini, maka akan meringankan pemerintah (Pertamina) untuk memasok bahan bakar sampai ke pelosok  ”,  Ujar SiGaluH  Dr. Ir.  Melia Laniwati Gunawan.dr.GNI.DiaNAffrillA.20/01/2022.

Reaserch temukan  sumber baru  dan  ramah lingkungan,

ITB Temukan bensa bensin dari Kelapa Sawit Ramah Lingkungan.




Jumat, 28 Januari 2022

HARGA BATU BARA KEMBALI MEROKET, APARAT DIMINTA BERSIAP HADAPI PENAMBANG ILEGAL

NusaNTaRa.Com

byMuhammaDNunukaN,    K  a  m  i  s,     2   7      J  a  n  u  a  r  i       2  0  2  2

Lalu lintas tongkang pengangkut batu bara di Sungai Mahakam pada 2020

Sejumlah pengusaha batu bara dari Kaltim dilaporkan sedang berpesta. Penyebabnya, harga emas hitam kembali melambung. Ada sejumlah faktor yang menyebabkan kondisi itu terjadi. Di antaranya kegiatan besar di Cina serta masalah produksi minyak dan gas di Timur Tengah. Tanpa pengawasan yang ketat dari aparat, pertambangan ilegal diyakini semakin menjamur.

Pada Rabu, 26 Januari 2022, bursa ICE Newcastle mencatat, nilai jual kontrak (future) batu bara tembus USD 227,30 per ton. Jumlah itu naik USD 2,5 atau 0,91 persen bila dibandingkan sehari sebelumnya. Dibandingkan lagi dengan Desember 2021, harganya naik USD 58,8. Pada akhir tahun lalu, harga batu bara sempat menyentuh USD 168,50 per ton. Nilai jual emas hitam di atas USD 200 per ton pernah terjadi pada Oktober 2021.

Ketua Asosiasi Pengusaha Batu Bara Indonesia (APBI) Samarinda, Eko Prayitno, menjelaskan penyebab kenaikan harga. Hal ini dikarenakan sejumlah negara sedang sangat membutuhkan batu bara. Cina, misalnya, disebut bakal membuat dua kegiatan besar, Imlek dan olimpiade, pada awal tahun ini. Kegiatan ini membuat kebutuhan batu bara Negeri Tirai Bambu semakin besar. Sementara, negara penghasil batu bara seperti Indonesia, kesulitan memproduksi emas hitam akibat terhalang cuaca buruk.,   “  Ini sudah menjadi hukum ekonomi. Kebutuhan meningkat tapi pasokan sedikit, otomatis, harganya juga meningkat  ”,   Ujar SiDin Eko Prayitno dengan Plabomoranya (hebatnya), Kamis  (27/01/2022).

Pengusaha batu bara di Tanah Air, tak terkecuali di Kaltim, disebut yang paling menikmati kenaikan harga komuditas tersebut. Pasalnya, kata Eko, Cina lebih memilih batu bara milik Indonesia ketimbang negara lain. Alasannya karena rata-rata kualitas emas hitam di negeri ini, terbilang rendah. Kualitas batu bara yang rendah amat disukai industri listrik dari Cina.   “  Australia punya batu bara kualitas tinggi dan harganya mahal. Sedangkan batu bara Indonesia, kualitasnya rendah dengan harga murah,   ”,  Ujar SiDin Eko Prayitno dam “  Jadi, ya, panen lagi perusahaan-perusahaan besar  ”.

Hanya saja, terang dia, kondisi tersebut terjadi musiman. Artinya tidak terjadi setiap saat. Mengingat, harga batu bara bersifat fluktuatif. Diperkirakannya, mahalnya harga batu bara berlangsung sampai bulan depan. Meski Eko tak menginginkan hal itu terjadi,   “  Inginnya, sih, fluktuatif di atas angin terus  ”,   Ujarnya Laji.

Akademikus dari Fakultas Ekonomi, Universitas Mulawarman, Hairul Anwar, memberikan keterangan tambahan. Selain faktor kegiatan di Cina, kata dia, harga batu bara meroket karena sumur minyak dan gas milik negara di Timur Tengah sedang mengalami gangguan. Migas dari Timur Tengah disebut turut menyumbang kebutuhan energi negara-negara di Eropa,  “  Karena lagi terganggu, mau enggak mau, batu bara menjadi barang penggantinya. Sementara stoknya, kan, terbatas karena cuaca  ”,  Ujar SiDin Hairul Anwar. 

Penutupan keran ekspor batu bara yang dilakukan pemerintah Indonesia beberapa waktu lalu, juga memicu naiknya harga. Mengingat, sebut Hairul, batu bara sempat susah ditemukan di pasar internasional. “Beberapa negara masih menggantungkan batu bara dari Indonesia,” sebutnya.

Pemerintah telah membuka keran ekspor batu bara. Akan tetapi, belum semua perusahaan boleh mengekspor batu bara. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kaltim, Christianus Benny, menjelaskan, hanya perusahaan yang realisasi domestik market obligation (DMO) batu baranya telah 100 persen yang boleh melakukan ekspor. Ketentuan tersebut tertuang dalam surat bernomor T-276/MB.05/B/2022.   “  Dalam surat ituhanya ada 139 perusahaan di Indonesia yang diperkenankan mengekspor batu bara  ”,   Ujar SiDin Christianus Benny .

Hairul Anwar meyakini, mahalnya harga batu bara akan membuat pertambangan ilegal semakin marak di Kaltim. Dasarnya, masalah serupa pernah terjadi ketika harga batu bara naik pada tahun lalu. Oleh karena itu, dia meminta, penegak hukum dan pemerintah meningkatkan pengawasan terhadap pertambangan liar,   “  Inikan hampir sama kayak narkoba. Orang mau nekat jual narkoba karena harganya mahal  ”,  Ujar SiDin C Benny mengakhiri. 




Cari napkah bumi di keruk, 

Harga Batu Bara Naik Penambang Liar membludak.




EDAN KOK “UDANG SELINGKUH” BERHARGA MAHAL DI LEMBAH BALIEM PAPUA

NusaNTaRa.Com

byRaisALembuduT,   J  u  m ‘ a  t,  0 3    D  e  s  e  m  b  e  r    2  0  2  1

Budidaya Udang  or Lobster  umumnya banyak dilakukan di Laut or Pantai, tapi lain halnya di Lombah Baliem Papua yang terkenal dengan  “Udang Selingkuh”  yang memiliki rasa khas dan dihargai mahal.  Sungai – sungai yang mengalir dari pegunungan Papua yang berketinggian sekitar  1.650 – 1.750 meter di atas permukaan laut  banyak ditemukan Lobster air tawar yang hidup  endemik khas di aliran sungai ini,  rasanya yang khas membuatnya banyak di cari para traveler yang datang berkunjung ke daerah Lembah Baliem  untuk mencicipinya dan sebagi oleh-oleh.

Menurut sebagian masyarakat  disebut  “Udang Selingkuh”  karena diduga hasil dari indukan udang yang "berselingkuh" dengan kepiting karena bentuknya yang mirip udang namun mempunyai capit besar soporti kepiting,  Udang selingkuh adalah lobster air tawar yang berjenis crayfish atau udang karang yang memiliki capit kepiting dengan warna agak kebiruan.  Bila kamu mengungi Papua, maka kuliner undang selingkuh menjadi satu santapan yang tidak boleh kamu lewatkan karena memiliki rasa yang sangat enak dan menambah kesan akan daerah Baliem.

Para pelancong lebih suka memberi nama lobster ini udang selingkuh yang memiliki bentuk  sangat unik, terlihat sepintas badannya seperti udang bercapit besar seukuran capit kepiting,  secara ilmiah, lobster ini termasuk dalam genus Cherax dan diperkirakan di pegunungan Papua ini terdapat 13 spesies Cherax.   Spesies yang banyak ditemui  di sungai Lembah Baliem yang bersuhu sekitar  14  -  18 derajat  ini  diantaranya  Cherax monticola hidup di Sungai Baliem dan   Spesies Cherax Lorenzi juga bisa dijumpai di bagian barat pegunungan Papua hingga Sungai Lorentz.

"  Lobster air tawar endemik pegunungan Papua ini mahal sekali. Lobster ini dihargai Rp 200 ribu sampai Rp 300 ribu per porsi di rumah makan seputaran Wamena  ",  Ujar SiDin Hari Suroto, Peneliti dari Balai Arkeologi Papua,  Kamis (26/11/2020).   Ditambahkan Hari Suroto, harga satu plastik udang selingkuh mentah di Pasar Nayak, Wamena, Kabupaten Jayawijaya disebut lebih mahal lagi. Dalam satu plastik beratnya kurang dari satu kilogram, harganya mencapai Rp 500.000 bila sedang musim dan bila tidak musim maka harganya bisa mencapai jutaan rupiah, demikian !!.

Sungai di Baliem Papua

Udang selingkuh segar akan tampak berwarna Biru dan akan berubah warna menjadi jingga usai dicuci dan direbus bentuknya mirip dengan kepiting atau jenis lobster yang hidup di lautan lepas.   Dalam penyajiannya penduduk setempat,  udang selingkuh biasanya direbus atau digoreng, namun masyarakat Papua gemar mengolahkan dengan cara dibakar dengan menambahkan garam saja.   Cita rasa dari udang selingkuh hampir sama dengan udang pada umumnya, namun teksturnya terasa lebih lembut dan punya sedikit rasa manis dan makin mantap ketika disanyap dengan nasi panas.

Udang Selingkuh yang bergizi ini selain di temukan di Sungai Baliem  Udang  Selingkuh juga bisa ditemukan di Danau Paniai, Danau Tage, dan Danau Tigi.Kandungan kalsium dan protein yang tinggi juga terdapat di dalam udang ini. Selain protein dan kalsium, udang selingkuh mengandung mineral berupa selenium, fosfor, magnesium, sodium, dan zinc dalam kadar yang sesuai dengan kebutuhan gizi manusia.   Udang selingkuh juga termasuk makanan yang rendah kalori. Dalam 100 gram daging udang segar terkandung 106 kalori.

Masyarakat Suku Dani di Lembah Baliem dalam mendapatkan udang selingkuh dengan menggunakan cara tradisional menggunakan alat serupa Serok terbuat dari rajutan kulit pohon melinjo atau menjebak dengan bubu terbuat dari rotan or bamboo namun sekarang Warga Dani juga sudah banyak yang menggunakan Jaring Jala dari toko.   Dalam berburu Udang Selingkuh ini warga local melakukannya secara perorangan atau kelompok kecil tapi keberadaan Udang Selingkuh sekarang dibandingkan dahulu sangat menurun drastic, sehingga perlu kearipan untuk menjaga kelestariannya.

Kadang suatu kelezatan disebut bagai satu kejutan,

Udang Selingkuh tak selingkuh tapi mungkin bak Rasa selingkuhan.




Selasa, 25 Januari 2022

PT INKA TELAH SIAP MEMPRODUKSI BUS LISTRIK “E-INOBUS” YANG RAMAH LINGKUNGAN

NusaNTaRa.Com

byMuhammaDNunukaN,    S  a  b  t  u,    0  6    N  o  v  e  m  b  e  r    2  0  2  1  

Bus Listrik  Buatan  PT  INKA  Madiun

Lagi trendnya kendaraan bertenaga Listrik yang hemat bahan bakar  membuat PT INKA (Persero) yang selama ini dikenal sebagai produsen kereta api,  tergerak dimasa akan datang  akan memproduksi bus bertenaga listrik.   Sebagai langkah awal dari rencana itu  maka   PT INKA  akan  turut  meramaikan pameran kendaraan  listrik  yang  digelar oleh  Kementerian  Perhubungan  RI  di  Taman Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Sabtu (6/11) dengan menyertakan Prototipe  bus Listrik  produksi mereka nantinya.

General Manager Pengembangan PT INKA Junaidi menyampaikan PT INKA di Madiun Jawa Timur  sebagai produsen kereta api sekarang juga membuat bus listrik. Ini karena bus listrik pada prinsipnya hampir sama dengan desain kereta api bahkan lebih sederhana.   "  Karena itu INKA juga akan masuk ke bus listrik, baik yang ukuran 8 meter maupun yang 12 meter. Prototipe yang sudah jadi dan dibawa ke pameran ini bus ukuran 8 meter. Sekarang kami sedang berproses di Madiun untuk yang 12 meter dan 8 meter  ",  Ujar SiDin Junaidi dengan Plabomora (hebatnya).

Ia menyebut daya tahan listrik dari bus prototipe E-INOBUS buatan PT INKA itu  sekali isi daya penuh  bisa mencapai  jarak  250 kilometer dengan tingkat kebisingan cukup rendah yaitu  rata-rata sebesar 71 dB.    "  Daya tahan listrik mencapai 0-200 kilometer,  tetapi sisanya masih 20 persen, kalau dihabiskan bisa mencapai 250 kilometer  ",   Ujar SiDin  Junaidi  dan  ,   "  INKA juga akan masuk (memproduksi) ke bus listrik, baik yang ukuran 8 meter maupun yang 12 meter. Prototipe yang sudah jadi dan dibawa ke pameran ini ukuran 8 meter   ",   Ujar SiDin Junaidi.

General Manager Pengembangan PT INKA Junaidi mengatakan desain bus listrik mirip bahkan lebih simpel ketimbang kereta api.  Menurut dia prototipe bus listrik PT INKA  yang akan disertakan dalam pameran tersebut   diberi  nama  E-INOBUS sudah diujicoba di Madiun, Bali, dan Jakarta,   "  Nanti kalau ada yang pesan baru kami produksi, kami siap untuk komponen dan fasilitas pabriknya   ",  Ujar SiDin Junaidi  seperti dikutip dari Antara hari ini, Minggu, 7 November 2021.

Menurut dia prototipe bus listrik tersebut sudah diuji coba di Madiun, Bali  dan Jakarta,   "  Nanti kalau ada yang pesan baru kami produksi.   Kami siap untuk komponen maupun fasilitas pabriknya  ",   Ujar SiDin Junaidi.   Dengan program green city dengan kendaraan yang rendah emisi, kawasan tertentu seperti Borobudur atau lainnya akan diisi kendaraan berbasis listrik,   "  Harga mobil listrik sekitar tiga kali lipat dari kendaraan berbahan bakar bensin/solar, jadi lebih mahal.  Namun kendaraan listrik sangat hemat dihitung dari operasi dan perawatan karena mobil listrik sangat sedikit komponennya  ",  Ujar  Junaidi.

PT.  Industri Kereta Api (INKA) untuk menjamin kelancaran produksi  bus listrik buatan anak negeri tersebut  dalam memenuhi tantangan dan kebutuhan Transportasi  masa depan yang ramah lingkungan siap untuk memasarkannya.     Rencananya, Perpres  yang baru untuk angkutan dalam kota nantinya sebisa mungkin  mdnggunakan Bus Listrik,   Jadi kami mempersiapkan diri untuk itu  “,  Ujar SiDin Agung Sedaju  Direktur Pengembangan PT INKA (Persero) di Madiun, Rabu   dan menurutnya  E-INOBUS  saat ini telah mendapat Sertifikat Uji Tipe (SUT)  Kendaraan Bermoroe dari  Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB).

Dari Luar negeri saat ini yang sudah pesan dari Negara Afrika yaitu Kongo dengan jumlah 360 unit,  mereka sangat tertarik dengan E-INOBUS (Mobil listrik) ini saat berkunjung ke INKA beberapa waktu lalu, selain itu  Perusahaan Daerah Pemprov  Bali juga sudah  melakukan teken kontrak untuk pengadaan mobil Bus Listrik.    Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta , Syafrin Liputo mengungkapkan  bahwa Pemerintah Daerah Jakarta memiliki target untuk mendistribusikan seluruh armada bus  TransJakarta  akan menggunakan Bus Listrik pada  2030 nanti.

E-INOBUS  Bus Listri Ramah Lingkunam

Hemat Bahan Bakar Kendaraan masa Dopan,

E-INOBUS Bus Listrik Prosduksi  PT INKA Ramah Lingkungan.




SEJARAH MASJID AGUNG SANG CIPTO RASA DIBANGUN WALI SONGO PADA ZAMANNYA, MESJID TERTUA DAN PERNAH DIBANGUN SATU MALAM !

NusaNTaRa.Com  byBambanGBiunG,   S   a   b   t   u,    2   7    A   p   r   i   l     2   0   2   4 Masjid Agung Sang Cipto Rasa di Cirebo...