Sabtu, 15 Desember 2018

SURAT TERBUKA PENEMU RUMUS FISIKA GEORGE SAA UNTUK GUBERNUR PAPUA

NusanTaRa.Com
byLaDollaHBantA dan EjAdmin, 07/12/2018


(George Saa adalah Penulis essay social, ekonomi danpendidikan  dan merupakan putra Papua pertama pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Papua, Indonesia.  Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Indentical Resstor, bahkan rumus Penghitungan Hambatann antara du atitik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi nama yaitu    George Saa Formula “ )

Mungkin Bapak Gubernur sudah lupa saya untuk ini saya ijin perkenalkan nama saya ;  Septinus George Saa.  Saya umur 32 tahun, lahirnya di Manokwari pada 22 September 1986.  Saya tamat sekolaah SD-SMA di kota Jayapura.  Saya lulus S1, Aerospace Engineering dan Florida Institute of Technology, di Amerika Serikat.  Saya sedang menamatkan S2 saya di University of Birmingham, England dengan jurusan spesialisasi Diamond-like coating (Materil Science).

Saat ini saya di Jayapura, saya sedang mencoba melobby Bapak sekiranya saya dibantu dana saja untuk menyelesaikan penelitian saya dimana dana ini jumlahnya minim sekali dibandingkan investasi yang telah bapak berikan kepada anak-anak lain yang mungkin saja belum prestasi atau mau buat apa buat negeri ini.  Namun hari ini, tidak asa sama sekali respon dari Bapak hingga segenap pemerintah Bapak.

Saya bangga nonton bapak dikonser reggae festival di mana Bapak hargai adik pelukis cash 100 jt di depan semua orang.  Inni luar biasa.

Saya hanya ingin bertanya, kalau saya yang mengharumkan  nama orang Papua samai ke Dunia International di bidang  Fisika, yang selama ini sekolah dan kuliahpun lewat jalur buasiswa dari orang lain, dan juga berupaya sendiri, 3 pekerjaan kasar saya kerjakan selama di Amerika untuk bisa bertahan hidup, Bapak kenapa tidak bisa support pendidikan saya ?.

Bapak mungkin ikuti,  prestasi saya ini telah merubah paradigm bangsa ini – mereka makin segan orang Papua.  Mereka tahu orang Papua juga berkualitas  dibidang sains.  Dimana-mana, hingga beberapa Presiden Negara kesatuan RI ini ikut segan akan orang Papua.

Mungkinbapak pernah tahu/dengar kalau saya ini paling rajin ke sekolah-sekolah kasih motivasi belajar dan prestasi : di Papua dan Jawapun saya jalan.  Saya selalu memberikan dukungan semangat dan harapan kepada generasi muda Papua inii jika mereka berprestasi, kelak mereka akan diperhatikan di Negara dan ditanagnya sendiri-Papua ini.  Namun, realitasnya, saya yang berprestasi ini, sangat tidak terbantukan oleh pemerintah dan oorang Papua.  Bapak Lukan Enembe ini orang Papua juga, saya  juga orang Papua,  apaa salahnya saya dapat perhatian khusus dari bapak.

Saya dengar banyak sekali orang lain diberikan beasiswa hingga miliaran.  Mereka ini kadang malah tidak punya prestasi apa-apa.  Kenapa saya yang jelas telah  meendongkrak nama baik orang Papua ini tidak mendapat senthan dukungan sama sekali.

Saya tidak minta banyak.   Saya ingin melakukan penelitian dan biaya yang saya perlu ini minim sekli.  Saya mohon bapak tolong saya supaya saya lanjutkan prestasi saya, dimana saya akan terus membawa nama baik orang Papua.

Jayapura 6 Desember 2018
Hormat saya,


Septinus George Saa.


drLintasPapua.Com, 07/12/2018

Danau Sentani airnya jernih sekali,
Septianus G Saa anak Papua yang berprestasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DESA WAE REBO OLEH TIMEOUT TERMASUK SEBAGAI KOTA TERKECIL TERINDAH DI DUNIA.

NusaNTaRa.Com     byBambanGNunukaN,        S   e   l   a   s   a,     0    7       M     e     i        2    0    2    4     Rumah Adat Mb...