NusaNTaRa.Com
byLaSikUAgaY, S e l a s a, 0 8 O k t o b e r 2 0 2 4
Gua HatuSaka di P Seram Maluku terdalam di Indonesia |
1. Lokasi dan Aksesibilitas
Goa Hatu Saka terletak di dalam satu hutan lobat dari Taman Nasional Manusela, yang merpakan kawasan konservasi dengan biodiversitas yang cukup tinggi. Untuk dapat mencapai Gua ini, maka pengunjung harus melakukan satu perjalanan yang cukup menantang, biasanya di mulai dari kota Ambon yang kemudian dilanjutkan dengan perjalanan ke Pulau Seram. Dari sini maka perjlanan akan dilanjutkan dengan Trekking melintasi hutan Tropis yang lebat. Medan menuju gua ini bisa sangat sulit, dengan jalur yang sangat berliku dan kadang - kadang melintasi jalan yang licin , sekaligus menambah asiknya tantangan alias asiknya perjalanan kita.
2. Karakteristik Geologi
Gua Hatu Saka adalah sejenis Gua vertikal menjolok kedalam dengan kedalaman yang mengesankan dan menjadikannya salah satu Gua yang terdalam (vertikal/kebawah) di Indonesia. Struktur Batu Gtologinya terdiri dari Formasi batu kapur yang menghasilkan stalaktit dan stalagmit yang menakjubkan. Dinding Gua yang berlapis - lapis dan formasi batuan yang unik menambah keindahan visualnya. Kedalaman Gua ini memungkinkan para penjelajah untuk merasakan sensasi berada di kodalaman bumi, yang merupakan satu pengalaman langka dan mendalam.
3. Keindahan Alam dan Ekosistem
Di dalam gua, pengunjung dapat melihat berbagai formasi Geologi yang spektakuler, termasuk stalaktip dan stalagmit yang membentuk bergai bentuk yang sangat menakjubkan. Suasana dalam Gua inii sangat tenang dan dingin, dengan cahaya alami yang sangat minim, menciptakan suasana yang misterius tapi sangat menenangkan/ Rkosistem disekitar Gua juga sangat pariatip, dengan dihiasi berbagai jenis Flora dan Fauna yang hidup menghiasi di dalam hutan hujan Tropis yang tumbuh mengelilingi Gua.
4. Kehidupan Flora dan Fauna
Area sekitar Gua Hatu Saka merupakan rumah bagi berbagai spesies tumbuh - tumbuhan dan hewan yang memiliki keunikan tersendiri yang tentunya mempesona. Hutan Hujan disekitarnya adalah habitat bagi berbagai spesies Avws (burung), mamalia kesil, serta flora yang terbilang langka. Selama perjalanan pengunjung menuju ke Gua, pengunjung mungkin dapat melihat berbagai spesies endemik yang hanya dapat kita temukan di kawasan hutan disini.
5. Tantangan dan Aktivitas.
Mngunjungi Gua Hatu Saka memerlukan satu persiapan yang matang. Aktivitas ini biasanya akan melibatkan trekking yang cukup melelahkan, sehingga londisi pisik yang prima sangat diperlukan. Para penjelajah harus siap dengan perlengkapan yang sesuai dan mengikuti panduan lokal agar dapat menjelajahi Gua dengan aman. Aktivitas ini biasanya dilakukan dengan bimbingan ahli gua atau pemandu lokal di situ untuk dapat memastikan dengan baik keselamatan dan pengalaman yang maksimal.
6. Konservasi dan Perlindungan
Sebagai bagian dari Taman Nasional Manusela, maka Gua Hatu Saka dilindungi untuk dapat menjaga kelestariannya. Untuk itu pengunjung diharapkan untuk dapat mematuhi segala aturan Konservasi, dalam hal ini tidak m erusak formasi Goa atau Lingkungan sekitarnya. Upaya perlindungan ini sangat penting untuk dapat memastikan bahwa keindahan dan segala keunikan Gua ini tetap terjaga bagi Generasi yang akan datang.
Diketahui bahwa sanya Gua Hatu Saka tidak hanya menawarkan keindahan Geologi yang sangat menakjubkan tetapi juga akan memberikan satu pengalaman petualan tersendiri yang khas tersendiri. Dengan kedalamannya yang mencengangkan tersebut dan keindahan alam tersendiri yang mempesona, Gua ini menjadi salah siji destinasi utama bagi para petualang dan poncinta alam yang mencari ketenangan dan keajaiban bumi yang khas tersembunyi di area tersebut. Tentunya lewat penelusuran dan petualangan melintasi alam ini.
Ekspedisi yang menelusuri Gua HatuSaka.
Dilansir dari situs resmi Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosisitem pada selasa, 27 Juni 2023, Gua HatuSaka diejelajahi dan dietakan pertama kali oleh Tim ekspedisi Gua gabungan dari Amerika, Inggeris, Prancis dan Australia 1996. Namun upaya pertama mencapai dasar gua gagal saat itu. Tim gabungan tersebut baru berhasil mencapai dasar gua dalam usaha kedua pada 1998. Ekspedisi oleh penjelajah dalam negeri pertama kali dilakukan oleh Acintyacunyata Speleological Clib pada 2011 melqlui kegiatan ekspedisi Speleologi Seram. Namun upaya penelusuran ini terhenti di kedalaman 190 meter karena air sungai yang membanjiri lorong Gua.
Selanjutnya pada 2016, Tim Ekspedisi gus dari Italia berhasil mencatatkan diri sebagai tim kedua yang mencapai dasar Gua HatuSaka dan berhasil memetakan satu segmen lorong di Gua HatuSaka. Mapala Universitas Indonesia melakukan ekspedisi Gua HatuSaka pada 2017 dengan upaya mencapai dasar Gua HatuSaka , namun gagal di kedalaman 220 karena Banjir yang kembali memasuki lorong Gua.
Gua HatuSaka di Taman Nasuinal Manusela Maluku |
Gua HatuSaka di P Seram Maluku terdalam di Indonesia.
Berada di Taman Nasional Manusela di kelilingi hutan alam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar