Selasa, 06 Februari 2024

DELIANG AL-FARABI, TERBITKAN 40 BUKU DAN MENGISI SEMINAR MAHASISWA PADA HAL MASIH BERUSIA 11 TAHUN

NusaNTaRa.Com  

byLaDollaHBantA,      J  u  m  a  t,   0  2    F  e  b  r  u  a  r  i    2  0  2  4  

Sosok Deliang Al-Farabi, Anak Usia 11 Tahun Sudah Terbitkan 40 Buku

Deliang Al Farabi sosok yang telah menjadi viral di media social karena prestasi penulis cilik ini yang berhasil membuat banyak orang terkesima.   Bagaimana tidak  ?  Di usia 11 tahun, Deliang Al-Farabi telah menulis dan menerbitkan puluhan buku berbahasa Inggris  bahkan  Deliang Al Farabi juga sering menjadi pengisi acara webinar di luar negeri.  Deliang  mulai  menggemari kegiatan  menulis sejak berusia 7 tahun dan hingga  kini terkenal sebagai seorang penulis cilik yang luar biasa,  selain menulis, anak Ario Muhammad dan Ratih Nur Esti Anggraini ini juga gemar membaca.

Sebagaimana diketahui bahwa pada 2023 lalu, Deliang berhasil menyelesaikan 368 buku  dan nama Deliang Al-Farabi menjadi perbincangan setelah namanya ramai di sebut-sebut dalam unggahan di media social,   "  Anak usia 11 tahun berhasil terbitkan 40 buku menggunakan Bahasa Inggris  ",  Ujar Tulisan dalam unggahan akun.   Akun tersebut juga mengunggah momen ketika Deliang Al-Farabi menjadi seorang pengisi acara untuk web seminar (webinar) di depan laptopnya,   "  Dari Trenggalek mengisi seminar di SD-SMP Polandia  ",  Bunyi tulisan   dalam video tersebut.

"  Ini adalah video DeLiang mengisi seminar literasi via Zoom untuk salah satu sekolah SD-SMP di Polandia setelah baik sekolah dari UK 2 tahun lalu  ",  Lanjut bunyi Cakap video itu.   Sontak, sosok Deliang Al-Farabi pun mengunggah rasa decak kagum para warganet,  "  Yang kaya gini yang harusnya dapet penghargaan  ",  Cakap Besar seorang warganet di kolom komentar.  "  Orang tuanya berhasil mendidik anaknya  ",  Cakap warganet lainnya,   "  Yang kayak gini harus diviralin  ",  Tambah warganet lainnya

Lantas seperti apa sosok Deliang Al-Farabi  ?,   berikut ini profil Deliang Al-Farabi serta sepak terjangnya sebagai seorang penulis cilik ropposional.   Profil Deliang Al Farabi   adalah putra sulung dari Ario Muhammad dan Ratih Nur Esti Anggraini  yang   terlahirkan  di Taipei, Taiwan, pada 18 Juni 2012.   Ketika itu ibunya sedang menempuh studi magister,  diketahui Deliang pun sempat mencicipi pendidikan di Bristol, Inggris  ketika  kedua orang tuanya menempuh pendidikan S3 dan meraih gelar PhD.    Tahun 2020, Deliang Al-Farabi pun melanjutkan pendidikannya melalui homeschooling.

Deliang pun mulai gemar menulis buku dalam Bahasa Inggris sejak usianya masih sangat belia,  yaitu tujuh tahun,  iapun  sangat fokus dalam mencermati hal lain yang ia kerjakan, seperti membaca Al-Quran, menambah hafalan  atau belajar pelajaran sekolah.   Buku pertama Deliang Al-Farabi berjudul  "DeLiang the Deer" sementara, novel pertamanya berjudul  "A Dark Winter".   Saat usianya menginjak  9 tahun, Deliang Al-Farabi berhasil mendapatkan royalty pertamanya senilai Rp15 juta.

Di usianya yang sudah menginjak 11 tahun  kini  Deliang Al-Farabi sudah menulis total 40 buku.  Bahkan, beberapa buku miliknya berhasil masuk top 15 dalam kategori buku komedi di situs Amazon Amerika Serikat dan Inggris pada 2019,  Gundulan  banget.   Selain itu, bukunya yang berjudul   "Rigel the Last Guardian"   juga berhasil masuk ke top 75 novel fantasy di situs yang sama pada 2020 membuat namanya semakin mengharum dan popular di para pembaca terutamanya didunia medsos.

Dilansir dari Instagram @ario_muhammad87, Deliang Al-Farabi memang memiliki kegemaran membaca buku sejak usianya masih sangat kecil.   Dinformasikan bahwa setiap tahunnya, Deliang Al-Farabi setidaknya membaca lebih dari 300 buku  seperti  tahun 2023 lalu, Deliang Al-Farabi berhasil menyelesaikan 368 buku.

Selain pandai menulis, Deliang Al-Farabi juga diajarkan orang tuanya untuk mahir dalam public speaking.   Seperti dalam salah satu unggahan sang ayah, Ario Muhammad, Deliang Al-Farabi nampak berbicara mengenai karakter favorit di novelnya dalam sebuah forum seminar.   Menurut Ario Muhammad, hal tersebut memang ia biasakan kepada sang anak,   bahkan, Deliang Al-Farabi sudah belasan kali mengisi seminar di dalam dan luar negeri, salah satunya Polandia.   Ia pun  mengisi seminar literasi bagi mahasiswa semester 5 di salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang terletak di Jawa Timur,   usia Deliang Al-Farabi saat itu masih 8 tahun dan tinggal di Bristol.

Deliang Al-Farabi mengisi seminar mahasiswa dan meraih penghargaan 


Gollalhue,  Deliang Al-Farabi 11 tahun terbitkan 40 buku.

Masih kecil sudah punya kemampuan  menulis buku.

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DESA WAE REBO OLEH TIMEOUT TERMASUK SEBAGAI KOTA TERKECIL TERINDAH DI DUNIA.

NusaNTaRa.Com     byBambanGNunukaN,        S   e   l   a   s   a,     0    7       M     e     i        2    0    2    4     Rumah Adat Mb...