Selasa, 21 November 2023

MICHAEL JORDAN DENGAN OTAK DAN JIWA LANDUNGNYA YANG MERAIH KESUKSESAN DALAM KARIER HIDUPNYA

NusaNTaRa.Com

KisahInspiratipbyBakriTaLa  LA,    S  e  n  i  n,    2   0    N  o  v  e  m  b  e  r    2   0   2   3

Michael Jorden Pemain BasketBall USA yang melegenda 

Michael Jordan, berkulit hitam, lahir pada tahun 1963, di daerah kumuh Brooklyn, New York, Amerika Serikat.  Ia memiliki empat orang saudara yang hidup dalam kekurangan, sementara upah ayahnya yang hanya sedikit tidak cukup untuk menafkahi keluarga sebagaimana mostinya. Semenjak kecil, ia melewati kehidupannya dalam lingkungan miskin dan penuh diskriminasi, hingga ia sama sekali tidak bisa melihat harapan masa depannya.

Alkisah kehidupannya,  ketika ia berusia tiga belas tahun, ayahnya memberikan sehelai pakaian bekas kepadanya,     Menurutmu, berapa nilai pakaian ini ?  ”,  Jordan menjawab,     Mungkin one dollar  ”,   Ayahnya kembali berkata,     Bisakah dijual seharga 2 dollar  ?,  Jika engkau berhasil menjualnya,  berarti telah membantu ayah dan ibumu  ”.   Jordan menganggukkan kepalanya sambil menjawab,     Saya akan mencobanya, tapi belum tentu bisa berhasil dadi  ”.

Seterimanya akan pakaian itu,  Jordan  dengan hati-hati mencucinya  hingga menjadi lebih bersih.   Karena tidak ada setrika untuk melicinkan pakaian,  maka ia meratakan pakaian dengan sikat di atas papan datar, kemudian dijemur sampai kering.   Keesokan harinya, dibawanya pakaian itu ke stasiun bawah tanah yang ramai, ditawarkannya hingga lebih dari enam jam.   Akhirnya Jordan berhasil menjual pakaian itu. Kini ia memegang lembaran uang 2 dollar dengan rasa gembira  iapun berlari  pulang.

Setelah itu, setiap hari ia mencari pakaian bekas, lalu dirapikan kembali dan dijualnya di keramaian dengan sedikit keberuntungan.   Lebih dari sepuluh hari kemudian, ayahnya kembali menyerahkan sepotong pakaian bekas kepadanya,     Coba engkau pikirkan bagaimana caranya untuk menjual pakaian ini hingga seharga 20 dolar ?  ”,    Jordanpun  berkata,     Bagaimana mungkin ?  Pakaian ini paling tinggi nilainya hanya 2 dollar  ”.   Ayahnya kembali memberikan inspirasi,     Mengapa engkau tidak mencobanya dulu ?  Pasti ada jalan  ”.

Akhirnya, Jordan mendapatkan satu ide, ia meminta bantuan sepupunya yang belajar melukis untuk menggambarkan Donald  Bebek yang lucu dan Mickey Mouse yang nakal pada pakaian itu.   Lalu ia berusaha menjualnya di sebuah sekolah anak orang kaya.   Tak lama kemudian seorang pengurus rumah tangga yang menjemput tuan kecilnya,  membeli pakaian itu untuk tuan kecilnya.   Tuan kecil itu yang berusia sepuluh tahun sangat menyukai pakaian itu, sehingga ia memberikan tip 5 dolar.  Tentu saja 25 dollar adalah jumlah yang besar bagi Jordan, setara dengan satu bulan gaji dari ayahnya.

Setibanya di rumah, ayahnya kembali memberikan selembar pakaian bekas kepadanya,     Apakah engkau mampu menjualnya kembali dengan harga 200 dolar ?  ”,  Ujar Ayah Jordan dengan mata berbinar - binar.   Kali ini, Jordan menerima pakaian itu tanpa keraguan sedikit pun.   Dua bulan kemudian kebetulan aktris film populer     Charlie Angels  ”,   Farah Fawcett datang ke New York melakukan promo.   Setelah konferensi pers, Jordan pun menerobos pihak keamanan untuk mencapai sisi Farah Fawcett dan meminta tanda tangannya di pakaian bekasnya.   Ketika Fawcett melihat seorang anak yang polos meminta tanda tangannya, ia dengan senang hati membubuhkan tanda tangannya pada pakaian itu.

Jordan pun berteriak memasarkan  pakaian itu  dengan sangat gembira,     Ini adalah sehelai baju kaus yang telah ditandatangani oleh Miss Farah Fawcett, harga jualnya 200 dollar  !   Ia pun melelang pakaian itu, hingga seorang pengusaha membelinya dengan harga 1.200 dollar.   Sekembalinya ke rumah, ayahnya dengan meneteskan air mata haru berkata,     Tidak terbayangkan kalau engkau berhasil melakukannya.  Anakku !  Engkau sungguh hebat  !  ”.

Malam itu, Jordan tidur bersama ayahnya dengan kaki bertemu kaki.   Ayahnya bertanya,     Anakku, dari pengalaman menjual tiga helai pakaian yang sudah kau lakukan, apakah yang berhasil engkau pahami ?  ”.   Jordan menjawab dengan rasa haru,     Selama kita mau berpikir dengan otak, pasti ada caranya  ”.

Ayahnya menganggukkan kepala, kemudian menggelengkan kepala,     Yang engkau katakan tidak salah  !   Tapi bukan itu maksud ayah.   Ayah hanya ingin memberitahumu bahwa sehelai pakaian bekas yang bernilai satu dolar juga bisa ditingkatkan nilainya,  apalagi kita sebagai manusia yang hidup  ?   Mungkin kita berkulit lebih gelap dan lebih miskin, tapi apa bedanya  ?    Tergantung bagaimana kita mendayagunakan potensi yang ada dalam diri kita masing-masing  ”.

Seketika dalam pikiran Jordan seakan ada matahari yang terbit.  Bahkan sehelai pakaian bekas saja bisa ditingkatkan harkatnya, lalu apakah saya punya alasan untuk meremehkan diri sendiri  ?.   Jordan dalam hati landung menjawab tentunya Nothink banget !.   Sejak saat itu, dalam hal apapun,  Michael Jordan merasa bahwa masa depannya indah dan penuh harapan.  Dia mengasah potensinya dan hati Landungnya  hingga akhirnya dia menjadi salah seorang pemain basket terhebat di dunia ini dan menjadi salah seorang atlet terkaya. (dr.IhsanNahromi.02/10/2023.AlaNKoeswoyOFB)

Michael Jordan Kisah hidupnya yang Inspiratip

 

Michael Jordan masa kecilnya hidup menderita.

Otak dan Jiwa Landung M Jordan sukseskan hidupnya.

 

 NB.  Landungnya (tak kenal menyerah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PARI GERGAJI GIGI KECIL DAPAT SURVIVE DENGAN BAWAAN PARTHENOGENESIS BILA TERTEKAN

NusaNTaRa.Com byIrkaBPiranhA,         S     e    n    i     n,        0    6      M    e    i      2    0    2    4   Pari Gergaji Gigi Ke...