Senin, 22 Juli 2024

DI PERSATUAN EMIRAT ARAB, JOKO WIDODO MENERIMA PENGHARGAAN ORDER OF ZAYED DAN SHOLAT DI MASJID PRESIDEN JOKO WIDODO.

NusaNTaRa.Com

byIrkaBPiranhA,        S   a   b   t   u,    2   0      J    u    l    i       2   0   2   4

Joko Widodo jadi Imam ketika Sholat di mesjid Presiden Jokowi  Abu Dhabi
Presiden Joko Widodo   dalam kunjungan kenegaraannya ke Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA) pada Rabu, 17 Juli 2024,   menerima penghargaan sipil tertinggi dari Presiden PEA, Mohamed bin Zayed Al Nahyan. Penyerahan dilakukan langsung oleh Presiden MBZ kepada Presiden Jokowi saat keduanya bertemu bilateral di Qasr Al Watan.   Penghargaan tersebut diberikan sebagai pengakuan atas upaya Presiden Joko Widodo untuk memperkuat hubungan erat antara kedua negara dan meningkatkan kerja sama bilateral selama masa jabatannya.

Order of Zayed merupakan penghargaan sipil tertinggi yang diberikan PEA kepada para pemimpin dunia dan kepala negara. Tercatat sejumlah tokoh pernah menerimanya antara lain Xi Jinping dari Tiongkok, Narendra Modi dari India, Vladimir Putin dari Rusia, hingga Presiden RI terpilih Prabowo Subianto. Presiden MBZ menyatakan bahwa pemberian penghargaan Order of Zayed kepada Presiden Joko Widodo merupakan bukti penghargaan pribadi yang diberikan kepadanya dan upaya yang sangat berharga yang telah dilakukannya untuk memajukan hubungan PEA-Indonesia. Presiden MBZ menyampaikan harapannya agar Presiden Jokowi senantiasa sehat dan sejahtera, serta agar rakyat Indonesia makin maju dan sejahtera.

Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasinya kepada Presiden MBZ dan mengungkapkan rasa bangganya atas penerimaan penghargaan tersebut, yang mencerminkan hubungan istimewa antara kedua negara dan mengusung nama mendiang Sheikh Zayed, seorang tokoh inspiratif global dengan warisan nilai-nilai kemanusiaan yang abadi.

Dalam kesempatan terpisah, Presiden MBZ juga memberikan penghargaan Order of the Union kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya tulus Menteri Luhut dalam memperkuat hubungan strategis antara PEA dan Indonesia. (BPMI/DNS)

Di luar agenda yang telah disiapkan dalam kunjungan kenegaraannya di Persatuan Emirat Arab (PEA), Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Masjid Presiden Joko Widodo di Abu Dhabi, Rabu (17/07/2024). Kunjungan ini dilakukan usai Presiden Jokowi disambut secara kenegaraan di Qasr Al Watan oleh Presiden PEA, Mohamed bin Zayed Al Nahyan.   Presiden Jokowi tiba di masjid sekitar pukul 14.20 waktu setempat dan langsung mengambil wudu. Setelah itu, Presiden Jokowi masuk ke area salat laki-laki dan melaksanakan salat sunah tahiatul masjid.

Selepas mengerjakan salat sunah dua rakaat, Presiden Jokowi kemudian menjadi imam dan memimpin salat zuhur dan asar secara jamak qasar. Dalam salat tersebut tampak turut serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Energi dan Infrastruktur PEA Suhail Al Mazrouei, Duta Besar RI untuk PEA Husin Bagis, dan Dubes PEA untuk RI Abdullah Salem Al Dhaheri.   Turut serta pula Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri/Kepala Protokol Negara Andy Rachmianto, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin, Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Mohamad Yusuf Permana, serta perangkat terbatas lainnya.

Selepas melaksanakan salat fardu, Presiden Jokowi berdoa bersama yang dipimpin oleh Chairman Awqaf (General Authority of Islamic Affairs and Endowments), Omar Habtoor Al Darei.   Duta Besar RI untuk PEA Husin Bagis menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan momen bersejarah karena ini merupakan kali pertama Presiden Jokowi berkunjung ke masjid yang diberi nama atas nama Presiden Jokowi sendiri.   “Sejak diresmikan pada 14 Desember 2023, ini adalah kali pertama Bapak Presiden dapat mengunjungi dan melaksanakan salat di masjid yang diberi nama dengan nama beliau, yang merupakan penghormatan atas kontribusi beliau dalam mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan PEA,” ujar Dubes Husin Bagis dalam keterangan tertulisnya.

Lebih lanjut, Dubes Husin menyatakan bahwa kehadiran Presiden Jokowi di masjid ini bukan hanya simbol penghormatan, tetapi juga cerminan dari kuatnya ikatan persahabatan dan kerja sama antara kedua negara. Kehadiran Menteri Energi dan Infrastruktur PEA, Suhail Al Mazrouei, dan Ketua Awqaf, Omar Habtoor Al Darei di Mesjid Presiden Joko Widodo ini diharapkan dapat lebih meningkatkan kerja sama kedua negara dalam berbagai bidang, termasuk di bidang energi dan infrastruktur, serta kerja sama antar dai dan imam dalam mempromosikan Islam yang moderat.    Semoga kunjungan ini makin memperkuat hubungan baik yang telah terjalin dan membawa berkah bagi kedua bangsa,” ujar Dubes Husin.

Untuk diketahui, Masjid Joko Widodo di Abu Dhabi terletak di area diplomatik Abu Dhabi dan dilalui Jalan Presiden Joko Widodo. Masjid Joko Widodo dapat menampung sekitar 2.500 jemaah,   Masjid tersebut berdiri di atas tanah seluas lebih kurang 3.766 meter persegi dan dibangun dengan pendanaan dari pihak PEA. Masjid tersebut mulai dibangun pada November 2021 hingga Oktober 2023 dan diresmikan pada 14 Desember 2023.  Kehadiran Masjid Presiden Joko Widodo menjadi simbol kedekatan Indonesia dan PEA setelah adanya Jalan Presiden Joko Widodo di Abu Dhabi. Sebaliknya, di Indonesia disimbolkan oleh kehadiran Masjid Syekh Zayed Solo dan Jalan Tol Layang MBZ. 

Jokowi menerima Penghargaan "Order of Zayed"
dari Presiden Persatuan Emirat Arab


Jokowi dianugerahi penghargaan “Order of Zayed” di Abu Dhabi.  

Di Abu Dhabi ada nama Jalan Jokowi dan Mesjid Presiden Jokowi.

 

 

               NusaNTaRa.Com  Adverstesment 

                                                     Melayani pemasangan Iklan 

                                                                         Sila Dail Talian  0821 5385 8932 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BANJIR BESAR MELANDA NEGERI MYANMAR TELAH MENELAN KORBAN 226 KORBAN

NusaNTaRa.Com       byPunGKadA,       J  u  m  a  t,    2   0     S   e   p   t   e   m   b   e   r     2   0   2   4 Banjir di Myanmar mene...