Senin, 04 Februari 2019

MOBILE MOSQUE BUATAN JEPANG AKAN HADIR DI OLIMPIADE 2020.

NusanTaRa.Com
byBakuINunukaN, 02/02/2019



Jepang Negara yang akan menyelenggarakan Pesta Olah Raga Olimpiade 2020 di Tokyo sangat memperhatikan kesuksesan acara tersebut bahkan mereka  memperhatikan kemudahan-kemudhan apa yang dibutuhkan pengunjung saat mengikuti acara tersebut.  Ummat Islam yang dipastikan menjadi salah satu pengunjung pesta tersebutpun telah mendapat perhatian mereka dengan didesainnya Mobil menjadi Mesjid menjadi tempat sholat.

Sholat lima waktu merupakan kewajiban bagi ummat Islam yang bermakna tidak bisa ditinggalkan, sehingga dalam menghadiri pesta ini mereka membutuhkan tempat sholat tetap disetiap waktu dan tempat sementara Jepang Negara Non Muslim tentunya sulit menemukan kemudahan tersebut.  Sebuah masjid yang baru desain  dari mobil Truk Kontainer diharapkan dapat memecahkan permasalahan ummat Islam yang hadir di acara Olimpiade ini.

Mobile Mosque , demikian masjid berjalan itu disebut, dikenalkan 26 juli 2018  di Stadion Toyota, Tokyo oleh Yasu Project, sebuah perusahaan penggelar acara kebudayaan dan olah raga di Jepang.  Mobilitas Mobile Mosque dianggap tinggi sehingga ia mudah ditempatkan ditempat-tempat strategi yang diperkirakan banyak penguunjung muslimnya atau mudaah dipindah-pindahkan kesuatu tempat yang dianggap lagi banyak pengunjungnya pada time-time Sholat berjalan.

Yasuharu Inoue, CEO Yasu Project, mengatakan masjid berjalan itu dibuat untuk mengantisipasi kurang banyaknya masjid di Jepang pada Olimpiade 2020. Masjid berjalan itu sendiri bisa berpindah-pindah lokasi tempat pertandingan di gelar dengan mudah.  "  Sebagai negara yang ramah dan terbuka, kami ingin menyebarkan gagasan omotenashi (keramahan Jepang) dengan orang-orang Islam  ", Ujar SiDin  Yasuharu Inou  pada  kantor berita Associated Press. 

Inoue mengatakan ia terinspirasi untuk membuat masjid berjalan itu ketika mengunjungi Qatar pada empat tahun lalu. Ia berharap masjid berjalan itu bisa dimanfaatkan tak hanya di Jepang tetapi juga di negara lain.   "  Lebih jauh, saya akan sangat gembira jika orang-orang di Indonesia, Malaysia, Afrika, Timur Tengah, dan, contohnya, para pengungsi dari Suriah bisa memanfaatkan masjid berjalan ini sebagai alat untuk mempromosikan perdamaian  ", Ujar SiDin Inoue.

Selain itu diketahui bahwa jumlah ummat Islam yang menetap di Jepang diperkirakan sekitar 200.000 – 400.000 jiwa yang dapat memanfaatkan pasilitas tersebut kedepan kemungkin desain Mobile Mosque dapat dipergunakan untuk kegiiatan yang menunjang terlaksananya ibadah sholat ummat Islam.

The New York Times merilis bahwa  lelaki asal Negeri Matahari Terbit itu ingin mengekspresikan sikap warga negaranya, yaitu imotenashi atau keramahan khas Jepang, dalam hal ini terhadap kaum muslim.  Untuk itu diciptakannya sebuah sarana masjid keliling.  Sarana ibadah mobile,  yang bisa disopiri ke berbagai venue selama pergelaran Olimpiade Musim Panas 2020 berlangsung, sehingga para atlet serta penonton beragama Islam bisa tetap menjalankan ibadah tanpa hambatan.




Ibadah pesan wahyu,
Mobile Mosque tempat sholat tepat waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BRIGJEN TNI MIRZA PATRIA JAYA SE, KUNJUNGAN KERJA MONITORING DI SOBATIK KALIMANTAN UTARA

NusaNTaRa.Com byFarhaMTukirmaN,           S   e   l   a   s   a,    2   3      A    p    r    i    l     2   0   2   4 Rombongan  Brigjen TN...