Jumat, 31 Maret 2017

MYANMAR MENOLAK RESOLUSI PBB UNTUK MENELITI TRAGEDI OKTOBER 2016

NusanTaRa.Com



Operasi militer Myanmar  oktober  2016 sehingga banyak warga rohingya yang mati, teraniaya dan mengungsi ke Perbatasan Bangladesh, berakibat   Badan PBB  di bidang HAM  akan menyelidiki  tuduhan bahwa  aparat  keamanan telah melakukan pembunuhan, penyiksaan, Pengusiran, pemerkosaan dan ketidak adilan lainnya.  Menanggapi keputusan Badan HAM yang berpusat di Jenewa pihak Myanmar  pada 25/3/2017 menyatakan penolakannya akan  keputusan tersebut dengan anggapan bahwa penyelidikan tersebut hanya akan “  mengobarkan konflik “.


Jumat,  Lembaga HAM PBB tersebut  " segera "   akan meluncurkan sebuah misi pencari fakta ke negara Asia Tenggara tersebut,  dengan tujuan mengungkap keterlibatan  polisi dan tentara dalam  penganiayaan  terhadap bangsa  Rohingya di negara bagian Rakhine dengan melakukan kekerasan dan pembunuhan.   Para anggota PBB yang mendengar kisah-kisah mengerikan dari para pengungsi, mulai dari petugas keamanan yang menikam para bayi hingga tewas, membakar orang hidup-hidup dan melakukan pemerkosaan bergerombol.  Akibat dari sikap militer Myanmar tersebut puluhan ribu warga etnis Rohingya terpaksa harus mengungsi dengan melintasi tapal batas Negara Banglades.


Laporan hasil penelitian berdampak  sangat tidak baik dan satu tekanan bagi  pemerintahan sipil   pimpinan Aung San Suu Kyi yang baru berusia satuu tahun,  peraih Nobel yang mendapat penghargaan global karena dinilai telah puluhan tahun memperjuangkan demokrasi di bekas junta militer itu.   Pemerintahan  kurang kuat dalam pengontrolan  angkatan bersenjata  tapi dengan tegas menolak seruan untuk penyelidikan Internasional terkait pertumpahan dara tragedi  Oktober di Rakhine.     Sabtu Kemenlu Myanmar  menyatakan “  Sudah memisahkan diri dari resolusi itu secara keseluruhan  “ yang bermakna mencabut semacam komitmen,  untuk menghalangi penyelidikan PBB.



Keputusan  pemerintah Myanmar  menolak resolusi yang akan diajukan Kelompok HAM PBB untuk menggelar penelitian atas ketidak manusian militer bagi etnis Rohingya Oktobr 2016 ternyata mendapat dukungan dari Pemerintah China dan Rusia dengan menghalang - halangi  resolusi yang akan dikeluarkan  Dewan Keamanan PBB sebanyak 15 negara.    "  Kami berusaha memajukan ... beberapa usulan namun kesepakatan tidak tercapai di dalam ruangan itu  ",  Ujar SiDin Matthew Rycroft,  Duta Besar Inggris untuk PBB, Matthew Rycroft  dan  menjadi presiden Dewan Keamanan bulan Maret, pada Krue NusanTaRa.Com.


Tindakan itu kemungkinan bisa mengarah pada kejahatan terhadap kemanusiaan dan genoside,  sehingga  atas permintaan Inggeris dan Uni Eropah mendesak PBB untuk menangani kasus dengan menurnkan Tim pencari pakta.   Rancangan pernyataan singkat yang sempat dibaca Reuters itu berbunyi  "  mencatat dengan keprihatinan munculnya bentrokan baru di beberapa wilayah negara itu dan menekankan pentingnya akses kemanusiaan ke wilayah-wilayah yang terkena dampak  ".   Sejumlah diplomat mengatakan negara tetangga Myanmar,  China  dengan didukung Rusia  menghadang  pengesahan pernyataan tersebut.  

"  Pembentukan misi pencari fakta internasional akan lebih mengobarkan konflik, ketimbang menyelesaikan masalahnya pada saat ini  ",  tambah kementerian Luar  Negeri.   Meski Pemerintah tidak mengesahkan penelitian lanjut dari Badan PBB tapi mereka melaksanakan semacam penyelidikan Domestik mengenai kemungkinan kejahatan di Rakhine.   Kelompok-kelompok hak asasi manusia dan PBB menyebut lembaga yang dipimpin oleh bekas jenderal yang menjadi Wakil Presiden, Myint Swe, tidak bergigi dan tidak memadai untuk meneliti atau mengungkapkan kasus tersebut.

Tragedi oktober  yang  baru-baru terjadi   hanyalah bagian kecil dari konflik terkini yang menjadi penderitaan warga Rohingya  yang tidak bernegara, yang kewarganegaraannya ditolak dan menghadapi diskriminasi brutal di negara dengan mayoritas penduduk Buddha itu.   Sejak  tindakan kekerasan tahun 2012 menerpa warga Rohingya lebih dari 120.000 warganya terpaksa harus berada di Kamp-kamp pengungsian yang suram, Penampungan bobrok,  kotor dengan minimnya akses Pangan, Pendidikan dan Layanan Kesehatan.
byMcDonalDBiunG

Rohingya tragedi Kemanusian di Myanmar,
Myanmar Pengusutan Kasus Rohingya membuat Konflik Besar.

Jumat, 24 Maret 2017

JENDERAL TNI MULYONO DIANUGERAHI GELAR " KSATRIA PANGLIMA PERANG " DARI RAJA-RAJA DI ATAMBUA

NusanTaRa.Com




Ketibaan Kasad TBI Jenderal Mulyono  di Bandara AA Bere Tallo,  Atambua di Kabupaten Belu NTT Kamis 31 Maret 2016, disambut  Raja Malaka  Dominikus Kloit Teiseran  (bergelar Liurai XV)  dan Raja Loro Lamaknein II, serta Ucapan Natoni serta tarian Likurai Masyarakat adat Kabupaten Belu dan pengukuhan Gelar kehormatan oleh kedua Raja tersebut.   Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung keadaan pos pengamanan diperbatasan Indonesia di sepanjang perbatasan NKRI - RDTL serta melihat kesiapan kerja personil di tugas Satpamtas tersebut. 

Dalam acara sambutan tersebut Jenderal Mulyono dinobatkan dengaan gelar penghormatan sebagai   “ ksatria panglima perang “ serta dipakaikan pakaian adat Masyarakat Atambua sebagai saatu wujut penghormatan atas dirinya oleh Raja Malaka Dominikus Kloit Teiseran (Liurai XV) dan Raja Loro Lamaknein II .   "  Dengan dinobatkan sebagai Ksatria Perang oleh raja-raja di sini, maka lengkaplah sudah kewarganegaraan saya   ", Ujar SiDin Mulyono.

  Kunjungan  ke  Atambua Kamis pagi 31 Maret 2016 tersebut  bermaksud  untuk melihat secara langsung kehidupan para prajurit TNI AD yang menjaga di wilayah perbatasan Negara,   serta  Beliau datang untuk melihat secara langsung kehidupan prajurit kita yang berjaga di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste   “,  Ujar SiDin Mayor Arm IBP Diana S , Kepala Penerangan Korem 161/Wirasakti.   Wilayah perbatasan Indonesia-negara Timor Timur saat ini dijaga Batalion Infantri 725/Woroagi Kendari, Arteleri Medan 11/Kostrad serta Batalion Infantri 744/Satya Yudha Bhakti (SYB), yang pernah dipimpin mantan Presiden Susilo Yudhoyono.  

"  Mempererat komunikasi Mesra antara TNI dan Masyarakat adat adalah satu cara jitu ABRI dalam mensukseskan tugas menjaga keutuhan dan keamanan NKRI terutama yang berada di kawasan Perbatasan dengan Timor Leste, kedua daerah ini masih satu masyarakat adat dan masyarakat yang lebih mengerti dengan tatana adat mereka, sehingga pendekatan tersebut akan membuat lebih menyatu  ", Ujar SiDin Lambert LamaPaha pengamat pertahanan tradisional.   Dalam kunjungan tersebut terlihat Kasad Jenderal TNI Mulyono bermesra dengan tokoh  adat yang ada di perbatasan dan memberikan kesempatan untuk mengungkapkan persoalan mereka yang mungkin nanti dapat menjadi satu solusi bagi program TNI untuk wilayah perbatasan. 

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Mulyono menjelaskan  kedatangannya ke Mako Satgaspamtas RI-RDTL Yonif 725 Woroagi,  untuk mengunjungi kesatuan-kesatuan yang ada dan juga melihat situasi terkini di perbatasan sebagai bahan evaluasi untuk mempersiapkan kedepan penugasan di wilayah perbatasan.    "  Saya tegaskan kepada seluruh Jajaran TNI yang bertugas di perbatasan kedaulatan negara harus memiliki komitmen yang kuat untuk menjaga kedaulatan negara. Saya sudah memprogramkan mengunjungi daerah-daerah perbatasan, karena sesuai dengan nawacita presiden Republik Indonesia Joko widodo membangun Indonesia dari pinggiran. Maka untuk mendukung pembangunan TNI perlu memastikan kondisi yang aman dan kondusif sehingga pembangunan dapat berjalan dengan baik  ",  Ujar SiDin Jend Mulyono. 

Dalam kunjungan kerja tersebut  Kasad  juga  meninjau pos-pos keamanan di perbatasan kedua negara serta berkunjung pula ke Pulau Ndana Rote di Kabupaten Rote Ndao, yang berbatasan langsung dengan Australia,   Pulau kecil  di wilayah paling selatan Indonesia ini dijaga Batalion Infantri 1 Marinir TNI AL dan Batalion Infantri 744/SYB, yang juga pasukan organik Korem 161/Wirasakti.  " Saya minta kalian semua dalam melaksanakan tugas operasi satgas wajib menjaga kedaulatan negara kesatuan Republik Indonesia dan seluruh aktivitas di perbatasan yang bersifat ilegal perlu di tindak tegas, wajib meningkatkan pengamanan di pos yang tergelar di sepanjang perbatasan RI-RDTL jangan lengah harus tetap waspada  ",  ungkapnya.  

"  Kalian sudah melaksanakan tugas dengan baik namun situasi terkait Perkembangan terorisme masi ada jadi harus tetap wapada dan siaga terhadap ancaman terorisme di daerah perbatasan.  Saya harap seluruh personil yang menjaga perbatasan tetap semangat dalam menjalankan tugas negara menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia agar tetap aman dan kondusif  “,  Lanjutnya.    Turut mendampingi Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Mulyono dalam Kunjungan Kerjanya ke Atambua, Pangdam 9 Udayana Mayjen TNI M  Setyo Sularso  dan  Dandrem 161 Wirasakti Kupang. 
byBambanGBiunG

Dari Malaka ke Pulau Rote,
Komandan yang baik dekat dengan Prajuritnye.

Selasa, 21 Maret 2017

JUSUF KALLA MENGHADIRI UPACARA KREMASI WKL PERDANA MENTERI KAMBOJA SOK AN

NusanTaRa.Com


SOK AN, Wakil Perdana Menteri Kamboja telah menghembuskan nafas  terakhirnya pada 15 Maret 2017 di Rumah sakit Baijing dalam usia 66 tahun  setelah berbulan-bulan menjalani perawatan,  jenazah dikremasi di Tugu Kamboja - Vietnam Pnom Penh .  Jusuf Kalla bersama Ny. Mufridah Kalla menuju Kamboja untuk mengikuti upacara kremasi  Jenazah Wakil Perdana Menteri Kamboja SOK AN di Pnom Penh sebagai wujut penghormatan terakhir dan Rasa duka mendalam Rakyat Indonesia yang masih serumpun.

Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Rombongan tiba di Pnom Penh, Minggu pagi 19 maret 2017, dalam kunjungan tersebut  Jusuf Kalla dan Ny Mufridah Kalla  menjadi tamu istimewa  Perdana Menteri Kamboja HUN SEN  dan mendapat perjamuan  di Istana Peace Palace dengan mengikuti acara makan siang di Restoran Tapaz, Norodom Blvd.   Rombongan mengakhiri kunjungan  singkatnya selama sehari  dengan segera kembali ke Jukarta sore harinya.   Jusuf Kalla dan Hun Sen terlihat bercengkrama mesra  dan berfoto bersama - sama  ketika mereka berada di depan Peace Palace untuk perjamuan istimewa tersebut.

Kemudian kedua - duanya langsung bersama - sama dalam satu rangkaian iringan menuju ke Tugu Kamboja - Vietnam  tempat jenazah Sok An disemayankan dan sebagai tempat penyelenggarasn kremasi.   Upacara Kremasi Sok An digelar dengan prosesi Kenegaraan dan Ritual Agama Budha yang di saksikan langsung seluruh Undangan dari negara sahabat yang hadir.   Upacara ini dapat disaksikan langsung oleh rakyat Kamboja melalui saluran TV yang ada di sana selama penyelenggaraan.


Prosesi keagamaan diawali dengan pembacaan doa oleh beberapa Bhiksu Buddha di tugu tempat penghormatan terakhir  serta digunakan juga sebagai tempat penghormatan kepada isteri dari mendiang Sok An.   Jenazah Sok An  dibawa dengan menggunakan kendaraan yang berbentuk Kepala Naga  yang dihiasi dengan rangkaian Bunga Melati.   Antara  Wakil Perdana Menteri Sok An dan  Perdana Menteri Hun Sen  mempunyai hubungan yang sangat dekat sebagai sahabat dalam perjuangan politik, ini terlihat peran kebersamaan mereka dalam pemerintahan  serta keduanya masih punya hubungan besanan.

Semasa hidupnya Sok An  adalah  Anggota Dewan Harian Partai Rakyat Kamboja serta merupakan seoran politikus srnior negara itu,  dalam perjuangan politik dan dalam pemerintahan Perdana Menteri Hun Sen,  beliau menjadi orang kepercayaannya  sehingga dapat menduduki jabatan penting  sebagai Wakil Perdana Menteri  sejak 2004 dan merangkap menjadi Menteri Kabinet.   Mendiang Sok An semasa hidupnya pernah menganugerahi  Wakil Presiden Jusuf Kalla  dengan penghargaan tinggi di Bidang Perdamaian  dan Kemanusian  (Royal Order Of Sahametrei Grand Cross)  pada 19 September 2011 di Pnom Penh.

Lebih jauh Jusuf Kalla menjelaskan bahwa hubungan antara Indonesia - Kamboja sangat dekat dan telah terjalin sejak dulu yaitu sejak Presiden Soekarno,  bahkan sempat membuat suatu poros kerjasama politik yang sama disebut poros Jakarta - Pnom Penh - Pyong Yang - Baijing, kala itu hubungan Presiden Soekarno dan PM Norodon  Sihanok juga sangat dekat terkait perkembangan politik tanah air yang memiliki persamaan aliran politik kala itu.  Hubungan sebagai sesama negara ASEAN dalam menjaa stabilitas keamanan, ekonomi, Politik, Hukum, Budaya dan kerjasama antar negara dari dulu sudah berjalan dengan baik.
byBakuINunukaN

Pol Pot menoreh sejarah merah Kamboja,
Wkl Perdana Menteri Son An  politisi yang berjasa.

Senin, 20 Maret 2017

TAMAN BUDAYA SENDAWAR PUSAT BUDAYA DAN KESENIAN KUTAI BARAT

NusanTaRa.Com     


Taman Budaya Sendawar   merupakan satu sarana bagi pengembangan, memperkenalkan dan melestarikan segala kekayaan Budaya yang ada di masyarakat dan bumi Kutai Barat sehingga potensi daerah dapat lebih mendukung kemajuan daerah dengan tidak terlepas dari  identitas kedaerahan sebagai jati diri.   Sebagai pusat budaya maka di dalam taman wisata terdapat pengembangan Etnis daerah  seperi  Sanggar Seni masing-masing etnis,  di Kutai Barat terdapat enam etnis besar diantaranya  Suku Dayak Tunjung (Tonyooi), Suku Dayak  Bahau,  Suku Melayu,  Suku Dayak Benuaq, Suku Dayak  Aoheng (Penihing) dan  Suku Dayak Kenyah.

Pusat Taman Budaya Sendawar berada di bawah Pengelolaan Unit Pelayanan Tekniss Dinas (UPTD) Luuq Taman Budaya Sendawar  Dinas Kebudaayaan Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kutai Barat, diresmikan  Bupati Ismael homas, SH, MSi dengan menghabiskan anggaran Rp 40 miilyar dan peresmiannya pada 05 November 2012.  Tujuannya agar semua kekayaan Budaya etnis yang ada di Kubar dapat dikembangkan bersama-sama  disini termasuk segala kekayaan alamnya dengan baik, selain itu taman ini berfungsi sebagai Museum Etnografi dengan mengkoleksi  berbagai barang  penting bersejarah seperti Alat olah raga tradisional, Aksesoris, Busana daerah, Patung-patung,   Alat Prtanian dan Alat ritual bersejarah.      Saat ini jumlah koleksi Taman Budaya Sendawar sekitar  240 koleksi  “,  Ujar SiDin Timansyah  Kepala UPTD  Taman Budaya Sendawar.

Pusat Pengembangan Budaya Sendawar ini terletak di Jalan Sendawar Raya Kota Barong Tongkok menempati areal seluas  14 ha.   Dipintu Gate depan terdapat Gapura bertuliskan  “ Selamat datang di taman Budaya Sendawar   tiangnya dihiasi ukiran patung manusia,  melewati dua patung Macan Dahan hewan spesipik daerah ini, dua unit bangunan berwarna putih berfungsi sebagai kantor dan Museum  dan melewati kolam air mancur yang dihiasi patung-patung khas dayak disekelilingnya.  
  
Dibagian belakang tengah terdapat Panggung pentas yang di dapannya terdapat area lapang dari semen  yang luas tempat penyelenggaraan upacara dan kiri kanan terdapat  Rumah adat atau Lamin sebanyak 6 unit yang mewakili  6 Etnis besar di Kubar.   Ke enam lamin tersebut  Lamin  Aoheng,  Amin Bioq Kenyah,  Luuq Tonyooi,  Lou Benuaq, Amin Bahau dan Lamin Melayu, ke enam bangunan pada dasarnya ukuran dan modelnya sama berupa rumah panggung terbuka dengan ukiran khas dayak namun pada posisi atap plang lantai dan atap setiap etnis memiliki ukiran tersendiri yang berbeda,  memliki dua pasang tangga dan setiap tangga terdiri tiga tangga, dua berupa tangga kayu biasa dan satu tangga dari kayu bundar.   Pada setiap bangunan tersebut terdapat Sanggar pengembangan budaya.

Pada setiap hari minggu Taman Budaya Sendawar menyelenggarakan Pesta Budaya untuk hiburan, pengembangan kesenian, menarik wisatawan dengan berbagai acara seperti acara Tarian Hadog, Pemberian Gelar, Tarian Belian, Japin,  Naik Uma Baru, Mengukir, Merajut dan berbagai kegiatan kesenian lainnya.    Selain itu Taman ini dijadikan pusat pengembangan kerajinan Kutai barat agar konsumen mudah mendapatkan kerajinan yang dibutuhkan dan memudahkan dalam pengembangan kerajinan daerah,       hal itu dilakukan dalam rangka memperkenalkan dan memudahkan baik Masyarakat Kutai Barat maupun dari luar Daerah dalam mencari Kerajinan dan Kuliner khas Daerah yang dimiliki  “, Ujar SiGaluh Yayuk Seri Rahayu Yapan ketua Dekranasda Kubar.

Disatu sudut terdapat bangunan terbuka yang terisi dengan patung ukiran khas dayak  yang berdiri pada satu tiang terukir,  patung tersebut  terdiri dari 7 pasang patung (laki-perempuan) dengan ciri tersendiri ada yang memegang Buaya, Ikan, Burung Enggang, Ular, kura-kura, Bunga dan sebagainya.  Selain pesta budaya dan Kesenian tempat ini juga sering dijadikan tempat kegiatan upacara formal hingga tempat pertunjukan musik  baik local maupun dari Luar daerah.   Tempat ini diharapkan dapat menjadi pusat melestarikan  kesenian  dengan menumbuhkan seniman mudah dan karya baru  serta sarana pemerintah dalam mendukung dan membina kesenian dan budaya daerah Kubar.
byKariTaLa LA
Bumi Sendawar bumi Tanaa Purai Ngeriman, 
Taman Wisata Sendawar Menyuburkan Budaya dan Kesenian.

Kamis, 16 Maret 2017

MUSISI COUNTRY “ TANTOWI YAHYA “ JADI DUTA BESAR UNTUK NEW ZEALAND

NusanTaRa.Com


Sosok yang dulu dikenal  sebagai pribadi yang mudah senyum  dan senang bernyanyi  lagu Country sebuah irama “ CowBoy “ sehingga membuatnya harus tampil bertopi, sepatu botkulit  lancip dan beroda besi  serta baju dan celana Jeans dilayar TV.   Bahkan menjadi pemandu acara musik Country di TVRI dan Metro TV  tahun 2004 “ Goin’ Country “ yang menjadi salah satu acara TV kegemaran warga Nusantara.  Berwajah  Gagah yang terkenal sebagai Ikon  “ Country Music “    TANTOWI YAHYA “  adik dari Helmy Yahya dengan segala pengalamannya di dunia seni dan politik ini ternyata dalam Pemerintahan Presiden Jokowi Widodo dipercayakan untuk melakoni Diplomasi Indonesia yaitu menjadi DUTA BESAR INDONESIA untuk Negara Selandia Baru merangkap Samoa dan Kerajaan Tonga dilantik 13 Maret 2017 dan akan berkedudukan di Wellington.

Tantowi Yahya dipercaya Presiden Joko Widodo untuk menjadi seorang diplomat utama yaitu sebagai Duta Besar mewakili Indonesia terutama dalam urusan di kawasan negara  Selandia Baru merangkap  Samoa  dan kerajaan Tonga,  meski  dia belum memiliki karier dan pengalaman yang cemerlang  sama sekali dalam diplomasi.    Walau demikian, bukan berarti pria kelahiran 29 Oktober 1960 ini tidak punya keahlian bertutur yang mentereng, sebab  sebelumnya ia telah berkarier di dunia politik dan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang menyuarakan suara rakyat,  telah berkecimpung sangat lama didunia hiburan dan membawakan beberapa acara terkemuka, yang tentunya sesuatu banget dalam mendukung tugas Diplomasi yang diembannya nanti. 

Dalam kesempatan lain, dia juga mengatakan meski dirinya belum memiliki pengalaman sebagai diplomat, pengalaman selama tujuh tahun di Komisi I DPR bisa memberikannya bekal dalam menjalankan tugas yang baru.  "  Selama tujuh tahun di Komisi I setidaknya memberikan saya gambaran dengan melakukan kontrol kepada Kementerian Luar Negeri,  ditambah interaksi yang intensif maupun saat saya melakukan kunjungan ke luar negeri  " Ujar SiDin Tantowi.

Politisi kelahiran Indralaya Sumatera Selatan yang berkibar dengan bendera Golkar telah dua periode menjadi   anggota parlemen periode pertama 2009-2014 mewakili suara pemilih Sumatera Selatan dan periode kedua 2014-2019 mewaakili suara pemilihan DKI.    Kini sipenghibur dan politisi tersebut harus menjalankan tugas baru yang ditugaskan padanya  oleh pemerintahan Jookowi sebagai duta besar.   Dalam suatu wawancara terakhir dia telah mengatakan siap menjalankan tugas barunya,  "  Ya siap, ini kan penugasan dari negara yang diberikan oleh presiden  ",  Ujar SiDin Tantowi pada NusanTaRa.Com, kemudian lanjutnya   "  Saya bahagia, terharu, mensyukuri nikmat yang Allah berikan kepada saya. Yang jelas ini kehormatan bagi Golkar, kehormatan juga bagi Komisi I DPR  ". 

Dengan segudang pengalaman di bidang dunia Hiburan  mantan anggota DPR RI ini mengaku akan menggunakan diplomasi musik dalam menjalankan tugasnya itu tentunya dengan prosedur yang benar dan tepat.    "  Ya, dong (promosi musik Indonesia). Saya kan duta besar yang basisnya adalah orang seni. Jadi, salah satu diplomasi saya nanti gayanya banyak sekali akan menggunakan musik. Saya kan orang music  ",  Ujar SiDin Tantowi Yahya di Gedung Smesco  Jaksel, Selasa (7/3/2017).   Tantowi mengatakan pula bahwa ia akan mengikuti cara Dubes RI untuk Polandia, Peter F Gontha sosok diplomat yang juga punya talenta dunia hiburan, yang beberapa kali mengundang artis-artis musik Indonesia ke negera tersebut.

Pelantikan Duta Besar Indonesia untuk Negara sahabat  oleh  Presiden Joko Widodo pada 13 maret 2017, umumnyya terbanyak dari kalangan Kementerian Luar Negeri.   Turut bersama Tantowi dalam pelantikan tersebut,  Mantan Menteri  PANRB  Yuddy Chrisnandi sebagai  Duta Besar  RI untuuk Ukraina,  Akademisi LIPI  Ikrar Nusa Bhakti untuk  Tunisia, Mantan Gubernur Akmil Mayjen (purn) Arief Rachman untuk  Afganistan, Mantan Gubernur Lampung Sjahroedin Zainal Pagaralam untuk Kroasia,  Mantan Direktur PT.  Pupuk Indonesia untuk Jepang dan Kepala sekretaariat Presiden untuk Austria.   

Adapun, para pejabat karier Kementerian Luar Negeri  yang  dilantik menjadi Duta Besar  Direktur Jenderal Multilateral Hasan Kleib  untuk  Swiss,  Asisten Deputi  Kerjasama Amerika dan Eropa Priyo Iswanto  untuk Kolombia,  Duta Besar Indonesia  ASEAN Rahmat Pramono  untuk Kazakhstan,  mantan Dubes RI Suriname Nur Syahrir Rahardjo  untuk Bahrain,  Inspektur Wilayah II Sahat Sitorus  untuk  Timor Leste,   SekJen  Kemlu  Yohanes Kristiarto Soeryo Legowo  untuk  Australia,  KonJen  Los Angeles Umar Hadi  untuk Korea Selatan,  Direktur Keamanan Diplomatik I Gusti Ngurah Ardiyasa untuk  Sri Lanka,  DirJen  Informasi dan Diplomasi Publik  Esti Andayani  untuk  Italia  dan  Direktur Keamanan Internasional dan Perlucutan Senjata Andy Rachmianto   untuk  Yordania.

Tantowi Yahya kelahiran  Indralaya, Sumatera Selatan, 29 Oktober 1960, dari orang tua ayah HM. Yahya Matusin dan ibu  Hj. Komariah Yahya, setamat SMA 1979 di Palembang  ia merantau ketanah Jawa dan memasuki  Akademi Kepariwisataan Indonesia (AKI) lulus D1 kemudian Lanjut ke Bandung National  Hotel Institute (NHI) kemudian melanjutkan kerja didunia perhotelan di Jukarta 1982.   Bakat di dunia hiburan membawa keharuman namanya  sebagai penyanyi  dan  pembawa acara TV khususnya yang terkait dengan Musik Country,  sehingga ia memperoleh  penghargaan     The Most Favourite Television Quiz Host dalam ajang Panasonic Awards    2003, 2004, 2005, dan 2009, Tantowi  tercatat pendiri sekaligus sekretaris jenderal Indonesian Music Awards Foundation tahun 1997-2001.

Tantowi menikah dengan Dewi Handayari dikaruniai seorang anak laki-laki Muhammad Adjani Prasanna Yahya (lahir 11 April 2001).   Tahun 2005 Tantowi diundang  mewakil Indonesia di Eisenhower Fellowship, sebuah event internasional yang mempertemukan wakil-wakil dari berbagai Negara  dari para politikus, pejabat tinggi pemerintahan ataupun pegusaha,   Setahun kemudian Tantowi dinobatkan sebagai Duta Baca Indonesia (DBI) tahun 2006 oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI) dan Menjadi anggota parlemen RI dua periode 2009-2014 – 2014-2019.  Terakhir  13 maret  2017 beliau dipercaya sebagai Duta Besar RI untuk Negara sahabat New Zealand merangkap Samoa dan kerajaan Tonga.  Selamat buat  Bapak Tantowi  Yahya atas tugas yang dipercayakan Negara sebagai Duta Besar dan buat dunia diplomasi sebagaimana Indahnya    Country Music  “.
ByRyaNSyahputrA.

Denting Dawai Banjo membuat hati  tegar, 
Tantowi Yahya musisi Countri yang jadi duta Besar.


PULAU BUNGIN SUMBAWA DI TENGAH LAUTAN JADI PULAU TERPADAT DI DUNIA

NusaNTaRa.Com byLaDollaHBantA,         R    a    b    u,       2    0         A    p    r    i    l        2    0    2    4 Pulau Bungin d...