MASSA PA 212 DI PATUNG KUDA DAN ORMAS ISLAM MENOLAK KEHADIRAN TIMNAS U-20 DI JAKARTA

NusaNTaRa.Com

byMuhammaDBakkaranG,    S e n i n,   2  0   M a r e t   2 0 2 3

Persaudaraan Alumni (PA) 212 menggelar aksi demonstrasi menolak kedatangan
timnas sepak bola Israel 

Persaudaraan Alumni (PA) 212 bersama sejumlah elemen lainnya mendatangi kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada siang ini, Senin (20/03/2023),  mereka menggelar demonstrasi menolak kedatangan Timnas Israel U-20 yang  akan mengikuti kejuaran dunia sepakbola U-20 yang berlangsung di Jukarta.   Terlihat  massa mulai berdatangan pukul 13.48 WIB  terlihat  juga  sejumlah ibu-ibu  yang antusias   ikut dalam barisan itu  berkumpul seraya membawa bendera hitam bertuliskan bahasa arab sebagai tanda protes akan kesertaan Tim Sepakbola Israel U-20.

Sementara itu, mobil komando massa aksi baru tiba pukul 13.50 WIB  yang   parkir persis di depan patung kuda dan langsung bersalawat  terdengar juga  teriakan  Orator yang  juga mulai menyerukan penolakan terhadap Timnas Israel U-20 di sela-sela bersalawatnya.   "  Kami menolak kedatangan timnas Israel U-20 karena mereka adalah zionis yang sampai saat ini masih menjajah Palestina  ",   Ujar  teriakan  salah seorang orator di atas mobil komando  dam   "  Bela Palestine, tolak tim U-20 Israel ke Indonesia  ",  Ujar  teriaknya lagi.

Timnas Israel akan tampil di Piala Dunia U-20 di Indonesia selaku tuan rumah Piala Dunia U-20  yang  akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.   Kedatangan Timnas Israel ke Indonesia memunculkan polemik,   sejumlah penolakan muncul terutama dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan ormas-ormas Islam di tanah air  serta mendesak romorentah adanya  pertemuan dengan pemerintah untuk membahas soal Timnas Israel U-20.  Ketua MUI Sudarnoto Abdul Hakim menyebut semua ormas Islam di Indonesia tegas menolak kehadiran Timnas Israel U-20 untuk berlaga di Indonesia sebagaimana kesepakatan sebelumnya,    "  Semua ormas Islam yang hadir menyatakan sikap menolak kehadiran timnas Israel   ",   Cakap SiDin Sudarnoto kepada,  Sabtu   (18/03/2023).

Dia mengatakan, terdapat empat alasan kenapa MUI bersama seluruh ormas Islam Indonesia menolak kedatangan timnas Israel U20 tersebut.  Pertama kata dia, ini berkaitan dengan amanah konstitusi yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 yang berarti   bahwa segala bentuk penjajahan di muka bumi harus dihilangkan.   Bahkan, amanah konstitusi ini juga menjadi dasar utama penolakan timnas Israel tersebut oleh semua ormas Islam,   "  Zionis Israel adalah penjahat dan penjajah  ",  Cakap Sudarnoto menjelaskan.

Alasan kedua berkaitan dengan hubungan diplomatic,   Indonesia tidak mempunyai hubungan diplomatik dengan Israel dan tidak akan pernah membuka hubungan diplomatik sepanjang Palestina masih dijajah.  Ketiga berkaitan dengan solidaritas. Ormas Islam dan MUI tetap memperkuat solidaritas kepada rakyat dan bangsa Palestina yang selama ini menjadi korban dari agresi, aneksasi, genosida dan politik apartheid Israel.   keempat, persatuan dan kesatuan bangsa harus dirawat, diperkuat dan dilindungi dari ancaman disintegrasi yang diakibatkan oleh kontroversi dan pro-kontra yang dibiarkan seputar timnas Israel.

Sementara Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengatakan Indonesia adalah tuan rumah (host) Piala Dunia U-20, sehingga Pemerintah RI akan menjamin semua timnas finalis  termasuk Israel.   Hal itu disampaikannya merespons polemik bakal bermainnya timnas Israel U20 dalam putaran final Piala Dunia U20 yang digelar di Indonesia pada Mei mendatang.   Pasalnya, Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel  dan negara Yahudi itu dituding melakukan pencaplokan wilayah yang mengancam kemerdekaan Palestina.

"  Dengar dulu, 24 negara, 24 asosiasi sepak bola di dunia, tidak saja Israel, ingat baik-baik adalah tanggung jawab pemerintah  saat tampil di putaran final Piala Dunia U-20  ",  Ujar SiDin Ali Ngabalin dengan Plabomoranya (Hebatnya),  Senin   (20/03/2023).   Ali menegaskan itu adalah konsekuensi ketika Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah putaran final Piala Dunia U20 dengan menyingkirkan lima negara lain,   "  [Kehadiran Israel di Piala Dunia U20] Ini terkait dengan aturan FIFA, tidak ada urusan dengan aturan Indonesia  ",  Cakap Ali Ngabalin.

Sudarnoto Abdul Halim Ketua MUI Bid Hub Luar Negeri

 

Tanpa  hubungan diplomatik dan kasus Palestina kendala Israel.

PA 212 dan Ormas Islam tolak kehadiran U-20 Israel.