NusaNTaRa.Com
byBadaINunukaN, S e l a s a, 1 4 D e s e m b e r 2 0 2 1
Herlina pedagang Kerupuk Gombal dengan Motor Sport |
Di depan mini market di daerah Desa Welahan,
Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara, terlihat seorang perempuan sedang
menjajakan kerupuk dengan motor sport Yamaha R15 warna pink yang dengan
telaten, ia melayani para pembeli yang mengerubutinya sore itu. Kerupuk yang
tadinya tertumpuk tinggi di keranjang, dengan cepat berkurang. Saking larisnya, menurut sang penjual,
Herlina, ia bisa menjual 500 bungkus kerupuk yang ia namai Kerupuk Gombal Ndok
Lina hanya dalam waktu satu jam saja. Namun, ia menampik jika jualan pakai
motor sport hanya untuk cari sensasi.
Terkait dengan penggunaan motor Sport Yamaha dalam usahanya Ia mengaku,
alasannya menjual kerupuk dengan motor sport itu karena memang hanya itu
kendaraan yang dia punya. “ Saya
menggunakan motor gede ini tidak ada alasan apa-apa atau ingin menjadi pusat
perhatian. Tetapi karena itu motor satu-satunya yang saya punya, hasil dari
jerih payah saya selama bekerja di Jakarta dulu
”, Ujar SiGaluH Herlina, Selasa
(07/12/2021).
Herlina yang biasanya memasarkan Kerupuk
Gombalnya di tempat – tempat ramai sejak pagi hingga petang di Jepara dengan meletakkan didalam bakul bamboo
diatas motor sportnya melayani pembelinya dengan senyum dan ramah, karena kata
urang pembeli adalah Raja. Keropok
Gombal merupakan produk rumah tangganya dibuatnya dengan tetap mengacu standar
yang baik karena untuk mempertahankan pelanggan maka rasa dan kualitas adalah
salah satu syarat ponting dan kesabaran adalah semangat juang yang harus ada didirinya.
Lina lantas menjelaskan alasannya menamai
krupuknya dengan Kerupuk Gombal. Menurutnya, nama itu diambil karena cara
menikmati krupuknya didampingi dengan cocolan sambal, “ Nah
kalau kerupuk dicocol itu kan teksturenya jadi lembek, jadi kayak gombal. Dari
situ saya menamainya Kerupuk Gombal ”, Ujar SiGaluH Herlina. Kemudian, yang membuat kerupuk buatannya
banyak digemari orang, lanjut Lina, adalah karena rasanya yang unik dan
tambahan sambal spesial yang ia buat sendiri.
“ Yang
membuat spesial ada dua, yang pertama kerupuknya. Kerupuknya saya buat sediri.
Krupuk ini terbuat dari tepung terigu, dan saat mengoreng menggunakan pasir
jadi disangrai gitu, sehingga rasanya unik
”, Ujar sIgALUh Herlina dengan
Soppenger (Jumawanya). “ Lalu untuk sambalnya, saya juga buat sendiri,
yaitu terbuat dari bumbu rahasia, saos sambal, terasi, kacang dan rebon ”,
Ujar SiGaluH menambahkan.
Dan untuk harga per bungkus, Lina menjual seharga
Rp2 ribu dengan isi 5 kerupuk dan satu sambal. Dirinya mengkal di Alfamart
tersebut setiap hari mulai pukul 15.30 hingga habis. “ Saya
setiap hari membawa 300-500 bungkus kerupuk tergantung cuaca. Dan alhamdulillah
paling cepat setengah jam sudah habis. Paling lama ya dua jam. Rata-rata sejam
lah. Tapi pasti habis, jadi pulangnya tidak pasti ”,
Ujar SiGaluH Herlina Laji.
Di tempat yang sama, salah satu pelangan Kwrupuk Gombal, Malihatun Nisa (28) mengatakan, ia mengetahui kerupuk buatan Lina melalui laman Facebook. Kini, ia menjadi reseller Kerupuk Gombal, karena Nisa mengaku peminatnya sangat banyak. “ Saya sekarang menjadi reseller kerupuk Gombal, karena peminatnya banyak sekali. Yang beli biasanya tetangga saya. Sekali beli bisa 60-80 bungkus dan saya jual lagi harganya Rp2,5 ribu ”, Ujar SiGaluH secara tandas warga Wedung, Demak. dr. BETANEWS.ID, KartikaWulandari, 12/12/2021.
Herlina menjajakan Kerupuk Gombal dengan motor sport Yamaha di Jupara |
Herlina pedagang Kerupuk GOMBAL dengan motor sport.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar