Rabu, 14 Februari 2024

LAMNO DESA UNIK DAN TERPENCIL DI ACEH, WARGANYA BANYAK MELAHIRKAN GENERASI BERMATA BIRU / BULE

NusaNTaRa.Com  

byBambanGBiunG,        S  e  l  a  s  a,   1   3    F  e  b  r  u  a  r  i    2   0   2   4 

Fakta Menarik Desa Lamno di Aceh wargane bermata Biru

Aceh  merupakan salah satu daerah Indonesia yang memiliki pesona tersendiri,  selain keindahan alam dan keragaman budayanya, wilayah ujung barat Indonesia ini ternyata memiliki desa yang unik.    Desa unik ini dijuluki Kampung Bule.  Lokasinya di Desa Lamno, Kecamatan Jaya, Aceh.    Di desa ini, Anda masih dapat menjumpai generasi mata biru  sehinggga  desa ini dijuluki Kampung Bule, sebab mayoritas penduduk di Desa Lamno yang berada di pesisir Barat Aceh dan berjarak 86 kilometer dari kota Banda Aceh ini memiliki mata biru yang menarik dengan kulit putih dan berperawakan tinggi.

Meski begitu, warga di Desa Lamno merupakan Warga Negara Indonesia. Mereka memiliki penampilan layaknya orang Eropa. Penduduk bermata biru ini memiliki mata pencaharian mayoritas sebagai petani dan menetap di beberapa desa yang berada di Kecamatan Jaya dan Kecamatan Baru, Kabupaten Aceh Jaya, dan terbanyak berada di Desa Lamno yang berada di pesisir barat Aceh.    Menurut catatan sejarah, asal usul keberadaan masyarakat berparas "bule" tersebut terjadi saat bangsa Eropa menjajah Aceh, terutama di pantai barat Aceh, tepatnya Lamno.

Seperti bangsa Eropa penjajah lainnya (Belanda dan Inggris) maka  Portugis juga memainkan taktiknya dengan mencoba merebut hati orang Aceh.   Pembauran kedua etnis ini pun terjadi  dimana  oram  Aceh ada yang dinikahi oleh orang Portugis, lalu mempunyai keturunan.   Setelah Portugis berhasil dikalahkan Aceh hingga kembali ke asalnya, yakni Eropa, keturunan Portugis itu ada yang tertinggal di Aceh hasil pernikahan bangsa bule kala itu.

Kendati ada orang Aceh yang dinikahi oleh bangsa Barat itu atas nama cinta, istri dan keturunannya tetap ditinggalkan di Aceh.   Peninggalan inilah yang membuat Lamno atau disebut juga dengan Nanggroe Daya terkenal dengan si mata biru atau dara Portugis.    Tak ayal, sebagian orang berpendapat, jika ingin melihat bangsa Barat turunan, datang saja ke Lamno. Selain itu, pemandangan alam di desa ini juga dikenal indah.

Bahasa sehari-hari yang digunakannya pun telah mengalami percampuran, mereka tetap menggunakan bahasa ibu dengan dialek khas campuran bahasa Portugis.    Suasana Kampung Bule ini juga sangat asri. Hal ini terlihat dari hamparan pemandangan alam yang indah, bentangan sawah dan suasana perkampungan yang masih asri dengan udara yang masih terasa segar.   Jika  anda ingin mengenang trajedi Si MATA BIRU pada saat Pasca TUSANAMI anda bisa mengunjungi Musium Tsunami yang memuat banyak sejarah tragedy  atau mengunjungi beberapa tempat yang dijadikan objek wisata tragedy tsunami tersebut.

Namun, pada saat terjadi tsunami di Aceh, tempat tinggal masyarakat Kampung Lamno si mata biru sangat dekat dengan pantai yang menyebabkan sebagian besar anggota komunitas ini meninggal dunia.   Akan tetapi sebutan si mata biru di kawasan Lamno akan tetap terkenang sepanjang masa meski pada tragedi Tsunami Aceh   26 Desember 2004 banyak warga Lamno menjadi korban tersapu ombak laut yang tiba-tiba menggerus masuk perkampungan ini dan memperok porandalam pemukiman.

Pada awal  tahun 2017  saat mengunjungi Kota Banda Aceh,  memang masih terlihat dibeberapa titik  porak poranda terlebih di kawasan Lamno yang berjarak tak sebegitu jauh dari pantai yang berhadapan Langsung dengan Samudera Indonesia di sebelah Barat dan Selatan Aceh.   Tapi ditengah aktipitas saat itu masih terlihat warga  yang berkeliaran  masih  BERMATA BIRU  layaknya  bangsa barat  yang merupakan  leluhur mereka juga ketika  bangsa  Portugis datang dan menghuni bumi Serambi Aceh dahulu kala.

Warga Bermata Biru banyak diyemukan di LAMNO Aceh


 

Bule Nusantara kelahiran Lamno Aceh.

Bangsa Aria Bule bermata biru sebagai penandah.

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...