Sabtu, 09 Oktober 2021

KESEDIHAN KELUARGA IRWAN, TELAH HIDUP BERSAMA BUAYA SELAMA 21 TAHUN KINI HARUS BERPISAH

NusaNTaRa.Com

byBakuINunukaN,  J  u  m ‘ a  t,  0 5    M  a   r   e   t    2  0  2  1

Beberapa tahun yang lalu, sebuah keluarga di Jawa Barat menjadi viral karena memelihara binatang peliharaan yang tidak biasa dan menakutkan.    Muhammad Irwan dan keluarganya  yang bermukim di Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor,  di dalam rumahnya  bukannya  memelihara kucing atau anjing  melainkan seekor buaya raksasa,  memang tampak menakutkan, tapi buaya tersebut sebenarnya sangat suka berinteraksi dengan manusia  terlebih bila ia sudah mengenalnya  pada hal banyak orang yang berpikir  ia akan menerkam manusia yang ada didekatnya !!!.

Pernah Viral Satu Keluarga di Bogor Pelihara Buaya Seperti Kucing,   mereka memperlihatkan bagaimana Buaya yang di beri nama  “KOJEK”  itu muncul dan merayap di Jalan Raya dan kesehariannya di dalam rumah tangga Pak Irwan  berupa foto dan video yang tersebar di Internet.   Setelah foto  “Kojek”  dan  “keluarganya”  viral di Internet, banyak orang yang datang ke rumah Irwan,  ada yang datang dari Kalimantan Utara, Sumatera bahkan ada juga yang  datang dari Australia, Amerika, Afrika,  China, Arab,  India  dan Eropa.

Orang-orang  yang datang  ke rumah Irwan untuk melihat Kojek yang konon lebih jinak dari binatang peliharaan seperti kucing atau anjing, itu apakah benar ?, tapi setelah bertemu baru mereka merasa heran ternya buaya itu didekatnya dan di belainya malah semakin akrab.   Menurut Irwan, Kojek memang nampak menakutkan tapi buaya tersebut sebenarnya sangat suka berinteraksi dengan manusia  terlebih bila diberikan kesukaanya atau di belai-belai badan belakangnya.

"  Saya suka buaya dan sangat menyayangi Kojek. Mungkin dia mengira saya induknya. Dia adalah binatang peliharaan yang baik  ",   Ujar SiDin Irwan pada NusaNTaRa.Com.   Menurut Pak Irwan buaya  peliharaannya itu  pernah  ditawar Orang seharga Rp1 Miliar namun ia  menolaknya  karena Kojek sudah dianggap sebagai bagian dari keluarga di rumahnya, Irwan menolak tawaran tersebut.   "  Saya suka buaya dan sangat menyayangi Kojek. Mungkin dia mengira saya induknya. Dia adalah binatang peliharaan yang baik  ",   Ujar SiDin  Irwan.

Mungkin banyak yang terkejut dan merasa heran keluarga Irwan memilih buaya sebagai binatang peliharaan.   Padahal masih banyak jenis binatang lainnya yang lebih aman dijadikan binatang peliharaan,  ternyata ada cerita mengharukan yang terjadi lebih dari 2 dekade lalu, yang membuat Irwan membawa Kojek pulang dan memeliharanya seperti seekor kucing.   Pada tahun 1997, Irwan sedang jalan-jalan melewati Cianjur  kemudian tatapannya  melihat  ke sekelompok anak yang terlihat menyiksa seekor  anak  buaya.

Irwan kemudian bertekad untuk menyelamatkan buaya itu dengan  membayar Rp20 ribu kepada seorang nelayan untuk menangkap Kojek kecil,   sejak itulah ia memelihara buaya mungil tersebut yang waktu itu hanya berukuran panjang sekitar 20 cm,   "  Langsung saya bayarin seharga Rp20 ribu. Lalu saya masukin ke kantong celana untuk dipelihara di rumah  ",  Ujar SiDin Irwan.   Kata Irwan, Kojek memang buaya yang manja  dan suka berinteraksi  dan  Buayanya  tersebut juga memahami bahasa tubuh manusia.

Kojek sudah seperti keluarga, dan dipelihara bagai seekor kucing. Irwan dan keluarga biasa memandikan, menggosok gigi dan membersihkan badan buaya tersebut,  "  Suka dimandiin juga, seminggu sekali, pakai sabun cuci piring. Soalnya badannya suka lumutan, nempel-nempel dari kolam. Enggak berontak kok pas dimandiin  ",  Ujar SiDin Irwan  Laji.   Bahkan salah satu tetangga dekat keluarga Irwan juga terkadang ikut bantu memandikan Kojek,   membersihkan mulut,  leher dan kepala Kojek.   "  Sudah 11 tahun saya ikut ngurus dia. Kojek enggak pernah ngamuk   ",  Ujar salah satu tetangga Irwan dengan bangga.

Seperti diketahui buaya termasuk binatang yang dilindungi oleh undang-undang  dan tidak boleh dijadikan binatang peliharaan,  sehingga  Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Babat  meminta kepada Irwan untuk menyerahkan Kojek  dan  akan  memindahkan buaya jinak itu ke Taman Safari Bogor.    Waktu berpisah dari Irwan dan keluarganya, bobot tubuh Kojek sudah mencapai 200 kilogram  dengan panjang tubuh 2,64 meter.

Proses pemindahan Kojek pada 4 Februari 2018 membuat seluruh keluarga Irwan dan yang mengenal buayanya disekitar situ  menangis haru.   Mereka aakan  kehilangan teman bermain  dikeseharian  dan  tidak tega melihat buaya yang jinak dan manja itu terpisah  dan menjalani kehidupan baru yang asing di Taman Safari.nnnKendati telah berpisah, Irwan masih diizinkan untuk menjenguk binatang peliharaan kesayangannya itu  sekali – kali ditaman Safari Bogor sembari membawakan makanan kesukaannya.

Buaya Binatang Buas pandai berenan,

KOJEK buaya jinak peliharaan Pak Irwan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...