NusanTaRa.Com
byLaDollaHBantA, 20/02/2020
“ Weeeee Spiderman tongeng okko wiring tasieee “, Ujar Orang Ramai dalam bahasa bugis di pantai Lumpue
Pare-pare yang kemudian datang mengerumuninya yang sedang membersihkan sampah
plastik yang banyak berserakan di sepanjang pantai. Rudi Hartono
adalah sosok dibalik penampilan berpakaian ala Spiderman tersebut yang
sehari-hari bekerja di sebuah kafe, ia
melakukan hal unik ini untuk membujuk warga sekitar pesisir pantai Pare-pare
agar mau mengambil sampah-sampah yang berserakan alias care to Clean BeacH.
Tentunya
penampilan ini sangat beda dengan penampakannya di film yang berindak
sebagai jagoan pembela kebenaran dan penolong orang lemah., kemudian tiba-tiba
masyarakat Pare-Pare melihatnya berkeliaran disepanjang pantai kota kedua di
Sulawesi Solata itu. Jagoan tersebut muncul di pantai
seorang diri sedang mengumpulkan sampah plastik yang banyak beserakan dan
mengotori keindahnnya agar dapat tampak sehat dan bersih bagi kota yang digelar
juga sebagai kota Habibie.
Ternyata
peran yang ia lakoni tersebut tidak melorot jauh dari watak tokoh film layar itu yaitu “ Pahlawan
kebersihan “ dengan mengajak masyarakat untuk peduli akan pantainya. "
Awalnya, saya melakukan kegiatan yang sama tanpa mengenakan kostum. Namun, itu tidak menarik perhatian publik
untuk bergabung dan membantu mengambil sampah
", Ujar SiDin Spiderman Pare-pare pria 36 tahun.
" Setelah mengenakan kostum, ternyata respons
publik sangat luar biasa ", Ujar
SiDin Spiderman Pare-pare menambahkan. Berdasarkan data KLHK bahwa populasi Parepare sebesar 142.000 jiwa menghasilkan sekitar 2,7 ton/hari limbah yang tidak
dikelola dan Indonesia yang merupakan negara berpenduduk terbanyak
keempat di dunia memiliki andil sebesar 3,2 juta ton limbah per tahun, hampir setengahnya berakhir di laut
tandasnya, ini membuatnya sangat prihatin akan kondisi kebersihan.
Kepedulian
Rudi dalam “ mengumpul “
sampah dengan busana Spider-Man
sebelum pekerjaan kafe dimulai pukul 7 malam. Upayanya ini telah membantu
menyorot masalah sampah secara nasional sehingga Rudi telah diwawancarai oleh
sejumlah surat kabar asing dan nasional diantaranya NusanTaRa.Com dan muncul di acara obrolan televisi
mengenakan kostum pahlawan super Marvel Comics untuk menceritakan motivasinya
dalam gerakan Spiderman bersihkan sampah
plastik.
Awalnya,
ia mengaku membeli
pakaian Spiderman hanya untuk menghibur keponakannya, namun
seiring kebiasaannya yang suka membersihkan pantai yang kebetulan ngga jauh-jauh amat dari rumahnya,
mulai Februari 2019 ia mencoba
berbusana Spiderman sambil mengitari kawasan pantai dan memunguti sampah plastik. Awalnya satu dua orang tertarik akan hal
tersebut tapi semakin lama semakin banyak dan lebih Plabomoranya (hebatnya)
mereka mengikuti saya disepanjang pantai sambil memungut sampah plastik dan
menjadi gerakan kebersihan.
Di Kota Parepare, sosok Spiderman sudah dikenal
sejak Februari 2019 lalu. Aksinya membersihkan sampah di kawasan ekowisata Salo
Karajae, bahkan viral di media sosial.
" Saya memang berniat untuk
menarik perhatian warga, karena sebelumnya saya pernah melakukan hal yang sama
tapi tidak mendapat respons yang baik, malah dibilang orang gila. Sayapun
memutuskan memakai kostum Spiderman
", Ujar SiDin Rudi.
NusanTaRa.Com menemui Rudi saat memilah
dan memungut sampah plastik di kawasan Pantai Cempae, Kelurahan Wattang
Soreang, Kota Parepare, Sulawesi selatan bersama ditemani seorang bocah
berpakaian superhero “ The Flash “,
Jumat (18/2/2020)
Dalam
kesempatan dialog bersama NusanTaRa.Com,
Rudi berharap pemerintah Indonesia memberikan upaya yang lebih serius untuk
membersihkan sampah dan memperketat peraturan tentang pengelolaan limbah,
termasuk kantung plastik sekali pakai. " Meminimalkan sampah plastik adalah hal yang
paling penting untuk dilakukan, karena plastik sulit terurai ", Ujar SiDin Rudi Hartono or Spideman
Pare-pare itu.
Spiderman
tokoh film penolong manusia,
Spiderman
Pare-pare menolong kebersihan Pantai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar