NusaNTaRa.Com
byBahrIHasupiaN, S e n i n, 0 7 N o v e m b e r 2 0 2 2
Dr. Soeharto S dan Presiden RI Pertama Soekarno |
Presiden Joko Widodo resmi menyematkan gelar
pahlawan nasional kepada Haji Raden Soeharto Sastrosoeyoso, dokter pribadi
Presiden Sukarno, bersama beliau disematkan juga Gelar Pahlawan Nasional kepada
H. Salahuddin bin Talibuddin dari Halmahera Tengah,
KGPAA Paku Alam VIII dari
Pakualam, Dr. Raden Rubini Natawisastra
dari Bandung dam KH Ahmad Sanusi dari
Bandung. Dr. Haji Raden Soeharto Sastrosoeyoso yang disematkan gelar tersebut adalah dokter pribadi Presiden pertama RI Sukarno.
Dr.
Soeharto memiliki nama lengkap Soeharto Sastrosoeyoso kelahir pada 24 Desember 1908 di Tegalgondo,
Solo, Jawa Tengah dan wafat pada tanggal 30 November 2000 dan
Dokter Soeharto telah menjadi dokter pribadi Bung Karno dan Bung Hatta
sejak tahun 1942. Ia memiliki kedekatan yang spesial dengan Bung Karno yang
biasa Ia panggil 'Mas Karno'. Tercatat,
beliau merupakan salah satu pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) dan beliau juga
turut andil dalam pembangunan kawasan Sarinah Thamrin Jakarta, dan Hotel
Indonesia.
Tidak hanya itu, pada 1950, dr Soeharto juga
menjadi salah satu orang yang menggagas berdirinya Ikatan Dokter Indonesia
(IDI). Ia juga mempelopori dan
menginisiasi program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia yang dalam
perkembangannya pada 1957, terbentuklah Perkumpulan Keluarga Berencana
Indonesia (PKBI) dan Dr Soeharto diangkat menjadi ketua pertama PKBI.
Gelar itu diresmikan melalui Keputusan Presiden
RI Nomor 96 TK Tahun 2022. Penyematan gelar dilakukan di Istana Kepresidenan
Jakarta. " Menganugerahkan gelar pahlawan nasional dan
tanda kehormatan bintang jasa kepada yang namanya tersebut dalam lampiran
keputusan ini sebagai penghargaan atas jasa-jasanya ",
Ujar SiDin Laksmana Muda TNI Hersan Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) dalam prosesi di Istana Kepresidenan Jakarta,
Senin (07/11/2022). Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda
Kehormatan Mahfud MD menjelaskan dr Soeharto dipilih karena berjasa berjuang
bersama Bung Karno dalam mewujudkan kemerdekaan dan juga ikut dalam sejumlah
pembangunan pasca kemerdekaan.
Dalam kariernya
Dr. Soeharto selain sebagai
dokter pribadi Sukarno beliau pernah menduduki sejumlah jabatan di kabinet
Sukarno diantaranya ia pernah menjabat sebagai Menteri
Perdagangan, Menteri Perindustrian, hingga Kepala Bappenas. Selain Soeharto, ada empat tokoh lainnya yang
menerima gelar pahlawan nasional tahun ini. Sementara
Raja Paku Alam KGPPA Paku Alam VIII merupakan Raja Paku Alam yang wafat
di Yokyakarta pada 11
September 1988 dalam perjuangannya beliau bersama Sultan Hamangkubuwono IX
mengintegrasikan wilayah Yogyakarta ke Negara Indonesia di awal
komordekaan Ri.
Tokoh dari Kalimantan Barat Dr. Raden Rubini merupakan kelahiran
Bandung 31 Agustus 1906, menjalankan misi kemanusiaan dengan menjadi
dokter keliling. Doktor lulusan Stovia
ini juga memimpin pergerakan melawan
penjajahan Jepang dan
akhirnya tertangkap Gunkanseibu
Jepang dan dibunuh pada tahun
1944. Tokoh perjuangan dari Halmahera
Tengah, Maluku Utara Salahuddin bin Talibuddin kelahiran tahun 1874 dan wafat 1948 di Ternate . Ia
lantang menyuarakan perjuangan kemerdekaan hingga dibuang beberapa kali oleh
penjajah dan berhasil mengibarkan bondera Merah Putih di Tanjung Ngolopopo,
Patani Halmahera Tengah pada tahun 1941.
Tokoh kelima yang menerima gelar pahlawan
nasional, Ahmad Sanusi kelahiran Sukabumi Jawa Barat
18 september 1889,
semasa hidupnya beliau
sebagai anggota Badan Penyelidik
Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan seorang tokoh Islam
yang memperjuangkan dasar negara Pancasila.
Dalam hidupnya Ahmad Sanusi salah seorang ulama pendiri PUI setelah Abdul
Halim, “ Keteladanan
penting yang dicontohkan oleh Ajengan Sanusi antara lain adalah kesediaan berkorban
demi mengedepankan kepentingan kolektif. Tentunya ini sangat relevan untuk
melejitkan partisipasi generasi muda masa kini dalam berbakti bagi umat dan
bangsa ”, Ujar SiDin Ahmad Heryawan di Jakarta, Jumat (04/11/2022).
Adapun penyematan gelar itu dilakukan pada peringatan Hari Pahlawan Senin 07 November 2022 buat dr Soeharto bersama kelima tokoh yang tersebut diatas dilakukan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Indonesia. Sejumlah kepala daerah hadir untuk menyaksikan tokoh daerahnya menerima gelar pahlawan nasional. Beberapa di antaranya adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
KH. Ahmad Sanusi |
Pahlawan
mereka yang berjuang dengan jujul.
Dr.
Soeharto dokter Pribadi Soekarno jadi
Pahlawan Nasional.
NusaNTaRa.Com Adverstesment
Melayani pemasangan Iklan
Sila Dail Talian 0821 5385 8932
Tidak ada komentar:
Posting Komentar