NusaNTaRa.Com
byBasruLDatUMabusunG, S a b t u, 3 0 N o v e m b e r 2 0 2 4
Candi Borobudur di Magelang di bangun Dinasti Syailendra |
Struktur Candi Barobudur terdiri dari sepuluh tingkat, yang menggambarkan perjalanan manusia dari dunia Fana menuju Nirwana, yang diwakili oleh Stupa terbesar yang berada di Puncak Candi. Selama berabad - abad, Borobudur mengalami masa kojayaan dan komunduran, sebelum akhirnya terlupakan dan tersembunyikan oleh hutan lebat serta tertimbun abu Vulkanik hasil letusan Gunung Merapi dan Erupsi Gunung Kelud pada sekitar abad ke - 10 dan abad ke - 19 dan letusan - letusan jauh sebelumnya.
KRONOLOGI PENEMUAN KEMBALI CANDI BOROBUDUR
1. TERLUPAKAN DAN TERLUPAKAN (Abad ke - 10 hingga abad ke - 19).
1.1 Setelah sekitar dua abad di gunakan sebagai tempat ibadah , Candi Borobudur perlahan - lahan mulai ditinggalkan. Diperkirakan gempa bumi besar dan dan letusan gunung merapi menyebabkan daerak sekitar Borobudur ditinggalkan oleh para penduduknya, sehingga candi tersebut mulai terkubur dan terlupakan. Pada abad ke - 10, pusat pemerintahan Kerajaan Mataram Kuno pun pindah ke Jawa Timur, menjauh dari Borobudur. Hutan dan vegetasi yang tumbuh subur di wilayah ini semakin menutupi Candi hingga akhirnya nyaris hilang dari ingatan sejarah.
2. LEGENDA KSATRIA DALAM SANGKAR.
2.1 Selama periode terlupakannya Borobudur, ratusan tahun kemudian, ketika orang mulai membuka hutan untuk ladang dan pemukiman, penduduk menemukan bukit batu yang penuh dengan batu berukir, Bukit Batu tersebut disebut "Redi Borobudur" atau "Bukit Borobudur". Salah satu legenda yang terkenal adalah tentang "Ksatria dalam Sangkar", konon ditengah bukit itu terdapat sangkar batu yang mengurung seorang Ksatria. Kabar arca kesatria terkurung dalam sangkar batu itu segera menyebar dan sampai dikalangan bangsawan Istana Kerajaan Mataram di Yogyakarta.
Candi Borobudur dikunjungi wisatawan |
Seorang Pangeran dari Kerajaan Mataram Yogyakarta pada tahun 1758 mengunjungi Redi Borobudur karena menengo - nengo misteri arca ksatria yang terkurung dalam sangkat tersebut yang mengngagumkan itu, sepulang dari sana seketika itu sang pangeran tersebut meninggal danien. Kabar kepergian Sang Pangeran tersebut semakin membuat misteri Bukit semakin Angker dan Keramat.
3. MASA PENJAJAHAN INGGRIS (1811- 1816)
3.1. Candi Borobudur ditemukan kembali pada masa penjajahan Inggris di Jawa, penemuan ini di awali oleh laporan seorang inspektur Belanda bernama "Cornelis", ang mendengarkan adanya tumpukan batu mencurigakan di hutan dekat desa BumiSegoro, Magelang. Atas perintah Gubernur Jenderal Inggris di Jawa, '"Sir Thomas Stamford Raffles", Cornelis melakukan penyelidikan tahun 1814, ia membersihkan sebagian vegetasi yang menutupi candi dan melaporkan temuannya pada Raffles. Kisah kesatria dalam sangkar mungki turut mempengaruhi rasa penasaran untu menelusuri lebiah area tersebut.
4. EKSKAVASI AWAL (1835)
4.1. Sekembalinya Jawa ketangan Belanda upaya mengenmbalikan dan memulihkan Borobudur dilanjutkan dilanjutkan pemerintah Hindia Belanda. Tahun 1835 seluruh bagian candi berhasil di ekskavasi dan dibersikan dari tanaman liar. Hartmann seorang insinyur Belanda melakukan penggalian lebih jauh dan menemukan bagian yang lebih tersembunyi dari Candi tersebut. Relief2 dan Stupa - stupa yangnmengungkapkan arca Buddha yang tertutup di dalamnya membuat legenda tentang ksatria dalam sangkar lebih relevan.
5. STUDI & PEMUGARAN AWAL (1907 - 1911)
5.1 Awal abad 20, Pemerintah kolonial menginisiasi proyek pemugaran besar - besaran untuk candi Borobudur di bawah arahan arkeologi Belanda, Theodoor Van Erp. Selama periode 1907 hingga 1911 Van Erp memimpin upaya memperbaiki struktur candi yang rusak dan membersihkan relief - reliefnya yang terancam oleh kerusakan akibat erosi dan faktor alam lainnya. Pemugaran ini melibatkan pembongkaran dan penyusunan ulang bagian - bagian candi yang rapuh, serta mengamankan struktur.
6. PEMUGARAN BESAR (1973 - 1983)
6.1. Pada tahun 1970 an, Candi Borobudur menghadapi ancaman seriuas dari korusakan akibat pelapukan dan pengendapan air. Pemerintah Indonesia dengan bantuan UNESCO meluncurkan proyek pemugaran besar yang berlangsung dari tahun 1973 hingga 1983. Pemugaran ini melibatkan pembongkaran seluruh Candi, memperbaiki seluruh Pondasi dan memasang sistem Drainase yang baru untuk mencegah penumpukan air. Setelah 10 tahun Borobudur kombali bordiri dengan megah sebagai situs warisan dunia yang di akui oleh UNESCO.
Penemuan kembali Situs Candi Borobudur dan usaha = usaha memugar serta melestarikannya merupakan upaya panjang yang melibatkan banyak pihak. Dari masa penjajahan Inggris hingga proyek besar UNESCO. Borobudur kini berdiri tegak sebagai simbol kebanggaan bangsa Indonesia dan warisan budaya dunia yang tak ternilai. Legensa yang berkembang selama Candi ini tersembunyi seperti Kisah Ksatria dalam Sangkar, menambah dimensi mistis dan budaya dari situs itu,
Gambar Borobudur sebelum Rehabilitasi |
Borobudur candi Buddha terbesar di dunia.
Borobudur di bangun abad 8 oleh dinasti Syailendra.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar