Selasa, 12 April 2022

ADE ARMANDO DOSEN UI DIKEROYOK MASSA DEMONSTRASI NYARIS BUGIL DI DEPAN GEDUNG DPR RI, SEJUMLAH PELAKU DIPERIKSA

 NusaNTaRa.Com

byBakrIRoYMarteN,       S  e  n  i  n,      1   1       A  p  r  i  l       2  0  2  2

Ade Armando  Dosen UI teraniaya di tengah Demonstrasi

Ade Armando  Dosen Universitas Indonesia (UI) sekaligus pegiat media sosial  babat belur dikeroyok massa saat mengikuti demonstrasi di Gedung DPR RI, Senin 11 April 2022,  ketika itu beliau berada  ditengah acara demonstrasi untuk menyaksikan sembari memberi semangat kepada peserta.  Dalam sebuah video yang tersebar di media sosial, Ade Armando bahkan nyaris ditelanjangi oleh sejumlah orang ditempat kejadian. Meskipun demikian, nyawa Ade Armando berhasil selamat usai dievakuasi sejumlah aparat.

Paska kejadian itu,  kini Ade Armando  tengah menjalani perawatan di dalam gedung DPR RI dengan pengamanan ketat dari pihak kepolisian.  Hingga berita ini diterbitkan belum diketahui secara pasti penyebab pengeroyokan dosen UI ini dan sejumlah tersangka akan diperiksa terkait kasus ini.   Sebelumnya peristiwa ini dimulai saat aksi yang digelar oleh BEM SI untuk memprotes wacana Presiden tiga perioda dan beberapa kebijakan pememerintah  dibubarkan sekitar pukul 15.30 WIB, usai Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan ketiga wakil DPR RI menemui massa aksi demonstran.

Sontak aksi saling lempar botol minuman terjadi,   hal ini membuat massa mahasiswa mundur ke arah timur,  sementara itu di sisi lain  nampak gerombolan pemuda dengan pakaian bebas terlihat saling melempar benda.  Kemudian pada pukul 15.39 WIB, terlihat asap hitam mengudara akibat dari ban yang dibakar di depan gerbang DPR RI.  Tak jauh dari tempat itu, ada orang berkerubung bak orang yang sedang berselisih dikeramaian para demonstrasi.

Lalu di belakang pria itu, ditemukan Ade Armando telah terkapar di aspal dengan darah yang bercucuran di wajahnya,  meskipun telah terlihat lemah dan tak berdaya, Ade Armando nampak masih diinjak sejumlah orang sehingga beliau  selamatkan  polisi untuk diamankan.   Secara bersamaan, ada beberapa orang yang mencoba untuk menghalau pengeroyokan yang dilakukan oleh orang-orang tersebut,   "  Udah, udah, ini polisi !  ",  Ujar teriak orang yang mencoba membantu Ade Armando tersebut.

Merujuk pada potongan-potongan video yang beredar, Ade Armando mengaku tidak ikut serta secara langsung dalam aksi demo 11 April  2022  tersebut. Namun ia hanya memberikan dukungannya kepada rekan-rekan mahasiswa di gedung DPR RI yang melakukan unjuk rasa menentang beberapa wacana pemerintah saat ini.

Ditengah kerusuhan tersebut Polisi menangkap sejumlah orang  yang diduga terkait pemukulan dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando.   Saat ini polisi masih memeriksa sejumlah orang tersebut,   "  Iya ada sejumlah orang yang diamankan, tapi masih kita pilah-pilah dahulu  ",  Ujar SiDin Kombes Zulpan Kabid Humas Polda Metro Jaya,   Senin (11/4/2022).   Zulpan belum merinci berapa banyak peserta demo yang ditangkap polisi. Namun, ia mengatakan, tidak semuanya yang ditangkap adalah pelaku pengeroyokan terhadap Ade.

"  Masih kita pilah-pilah, yang melempar, yang melakukan pemukulan. Tidak semua (terkait Ade Armando), tetapi juga ada provokator  "  dam   "  Kita lihat pemukulannya cukup melukai korban, Ade Armando, karena lukanya cukup parah, karena terlihat celananya diturunkan  ",  Ujar SiDin Zulpan dengan Plabomora (hebatnya).   Zulpan belum mengetahui pasti pemukulan yang dialami Ade Armando. Dia mengatakan saat ini korban sudah diberi perawatan.

Dia mengatakan Ade Armando diduga dipukuli sekelompok orang di tengah aksi.   Dia mengaku belum mengetahui motif pemukulan terhadap Ade Armando,   "  Kita belum tahu motif dia dilakukan pemukulan  ",  Ujar SiDin Zulpan menambahkan.

Ade Armando di amankan


Demonstrasi   11 April 2022 menolak presiden tiga periodi,

Ade Armando Dosen UI dianiaya di tengah Demonstrasi depan DPR RI.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...