Rabu, 06 Desember 2023

MENGENAL DESTINASI WISATA DANAU SINGKARAK YANG ELOK DI SUMATERA BARAT

NusaNTaRa.Com

byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    0   6     D  e  s  e  m  b  e  r     2   0   2   3

Spot Puncak Thailand di Danau Singkarak Sumatera Barat

Danau Singkarak merupakan danau terluas ke dua di Sumatera Barat setelah Danau Toba dengan ukurannya,  luas : 107,8 km²,  Panjang : 20 km,   Ketinggian permukaan : 362 m,  Volume : 16,1 km³,   Kedalaman  rata-rata : 149 m.   Danau ini  terbentang di dua Kabupaten Provinsi Sumatera Barat, yaitu Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar,  jaraknya kurang lebih 70 km dari kota Padang dengan waktu tempuh menggunakan rute Solok  kurang lebih 2 jam  dam sekitar 3  jam  kalau kamu melalui Padang Panjang.

Danau Singkarak merupakan  hasil dari proses tektonik  di ikuti letusan gunung berapi  yang mengeluarkan material  vulkanik membendung  air di cekungan yang  merupakan bagian dari cekungan Singkarak-Solok  termasuk di antara segmen dari Sesar Sumatera sehingga terbentuklah  “Singkarak Lake/Danau Singkarak”.   Tak bisa dipungkiri, pemandangan alam di Danau Singkarak akan sangat membuat kamu betah berlama-lama. Di sini, kamu bisa mengelilingi danau karena letak jalan raya langsung menyusuri pinggir danau.

Sedang menurut Legenda masyarakat Sumbar,  Zaman dahulu kala, hiduplah keluarga Pak Buyung  beserta istri dan anaknya  yang tinggal di sebuah rumah dekat dengan laut dan hutan di sebuah kampung  Sumatera Barat.   Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, setiap pagi keluarga Pak Buyung mencari rotan, manau, dan damar untuk dijual ke pasar, namun saat  musim ikan tiba, maka Pak Buyung akan pergi ke laut dan menangkap ikan dengan menggunakan jala, pancing  ataupun bubu.   Indra anak siji-siji mereka yang rajin membantu pekerjaan kedua orang tuanya sehingga ia sering menyusul orang tuanya hingga ke hutan ataupun laut.

Suatu hari, ketika Indra berangkat ke laut, ternyata Bu Buyung juga ikut ke laut secara diam-diam kearah  sebuah tanjung di mana banyak orang yang sibuk mencari pensi (sejenis kerang kecil).   Hasil tangkapan pensi kemudian dibawa pulang dan dimasak  Bu Buyung.   Pak Buyung  dan Bu Buyung memakan masakan Pensi dengan maksud tidak akan membagikannya pada Indra karna tak cukup,  saat Indra pulang mereka menyembunyikan makanan mereka dan menyuruh kembali kelaut.  Saat hampir malam Indra pulang kerumah dengan hasil nihil,  betapa terkejut dan sakit hati Indra sesampai dirumah ia mendapatkan piring dan sisa makanan ayah dan ibunya yang berserakan selesai makan sementara ia kelaparan.

Dengan  hati sedih dan kelaparan Indra keluar rumah menemui Toduang yaitu ayam jantan kesayangan sambil menduduki sebuah batu besar,  ia bercerita pada Toduang kejadian itu.   Mendengar kisah itu berkali-kali Toduang hendak pergi  namun Indra memegang kakinya,  kemudian toduang mengepakkan sayapnya dan berkoko berkali-kali kemudian terbang anehnya indra ikut terbawa keatas dan anehnya batu besar yang ia dudukipun terbawa terbang.   Hingga di pinggir laut batu itupun jatuh membentuk lubang/kawah besar yang kemudian terisi air laut dari sekitarnya membentuk Danau Singkarak.

Puncak Cinangkiak Danau Singkarak

Kenyamana lain mengunjungi Danau Singkarak,  karena bisa berolahraga menyusuri pinggir danau, memancing, berenang  dan bersampan mengelilingi danau,  untuk  dapat  sekedar menikmati udara di pinggir danau, rasanya sudah sangat cukup dan di sekitarnya terdapat warung dan tempat makan untuk kulineran  mengisi perut Kosong.    Jika berada disini  jangan lupa menyantap  ikan endemik danau  “Ikan Bilih” yang hanya bisa ditemukan di danau ini  dan tidak bisa hidup di luar habitat asli danau.  Ikan ini juga cukup unik, karena tidak bisa dibudidayakan dengan hasil yang bagus di tempat lain. Kalaupun bisa, rasanya cukup berbeda.

Danau Singkarak dikelilingi gunung – gunung sehingga dikawasan ini banyak spot puncak dengan rumput hijau dan air danau yang indah menjadi tempat untuk menikmati alam ada sekitar 09 spot seperti Puncak Thailand,  Puncak Layang-layang,   Puncak Gabah Aripan,  Puncak Macau-macau,  Puncak Cinangkiak dan lainya.   Puncak Thailand atau Pulau,   terletak tidak jauh dari jalan raya memudahkan wisatawan mencapai lokasi dengan pemandangan danau Singkarak menyeluruh.   Semula puncak ini dinamakan puncak Pulau, namun telah berganti nama menjadi puncak Thailand yang konon disebabkan terdapat pemandangan yang serupa di Thailand.   Lokasi,   Nagari Simawang, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat atau sebelah kanan jalan Raya Ombilin.

Danau Singkarak juga mempunyai event tahunan berkelas internasional yang bernama Tour de Singkarak,  ajang balap sepeda yang diikuti  pembalap sepeda dari berbagai negara di dunia.   Tour de Singkarak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2009 oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata  bertujuan  mengangkat keindahan dan potensi wisata Sumatera Barat,  khususnya  daerah Singkarak dan sekitarnya di mata dunia dan  adanya event ini sangat membantu ekonomi dan pariwisata yang ada di Sumatera Barat.

Pemandangan indah yang tersaji di sini bakal bikin pengunjung  betah berlama-lama,  selain  tersedia restoran, kafe, dan tempat makan  Jempolan  dengan sajian masakan khas Sumatera Barat.   Kita  bisa mengelilingi danau dengan mudah, lantaran letaknya berada di pinggiran jalan raya.  Ada banyak sudut cantik dan menarik untuk diabadikan lewat bidikan lensa kamera,   beraktivitas  mulai dari berenang, atau naik sampan untuk berkeliling  danau, memancing di tepian  atau bahkan menemani nelayan menangkap ikan yang memiliki 19 spesies ikan air tawar.

Danau Singkarak Kabupaten Solok Sumbar

 

Perairan Sangat Luas di tengah daratan, Danau.

Danau Singkarak satu Legenda masyarakat Minangkabau.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...