NusaNTaRa.Com
byIndaHPalloranG, K a m i s, 2 5 A g u s t u s 2 0 2 2
Out of Africa dan Multiregional dua teori penyebaran manusia di Bumi |
Teori Asal Usul Penyebaran Manusia.
Ada dua teori yang sangat popular terkait asal usul penyebaran manusia termasuk Moyang Indonesia meski
sebenarnya sangat banyak teori tentang
itu, sebagaimana diungkapkan ahli
Paleontologi ITB Prof Yahdi Zaim yakni teori “out of Africa” dan teori “Multiregional”. Terkait
misteri Indonesia Benua Tenggelam, Prof Zaim menjelaskan teori pertama
adalah yang paling populer. Dipercaya, semua manusia purba berasal dari Afrika
kemudian menyebar ke seluruh dunia.
"
Manusia purba yang ditemukan di Pulau Jawa sampai di daerah Flores, itu
dipercaya berasal dari Afrika kemudian menyebar. Kapan mulainya? 3-5 juta tahun
lalu, dari mulai belum disebut manusia hingga kita kenal sebagai manusia. 3-4
juta tahun yang lalu di Afrika kita kenal sebagai Australopithecus africanus atau
Australopithecus afarensis, variannya banyak ",
Ujar SiDin Prof Zaim dengan Plabomoranya (hebatnya).
Kemudian, manusia purba terus
berevolusi menjadi Homo habilis, dilanjutkan evolusi ke Homo erectus, dan
sampai 300-350 ribu tahun kemudian berevolusi menjadi yang kita kenal sebagai
Homo sapiens. Ini sejalan dengan yang ditemukan Israel. Yang menarik, tim peneliti baru menemukan
Homo sapiens di Lembah Sungai Musi dan diyakini sebagai Homo sapiens. Setelah
dilakukan pertanggalan, mereka meyakini Homo sapiens ini berasal dari 130 ribu
tahun lalu.
Kemudian kata Prof Zaim, ada teori
kedua yang dikenal teori multiregional. Teori ini mengatakan asal usul manusia
tidak hanya dari Afrika tapi ada dua tempat, satu Afrika, satu Asia, "
Asia itu dari Indonesia dan China diawali temuan Pithecantropus, sekitar
700 ribu hingga 2 juta tahun yang lalu ", Ujar SiDin Prof Zaim. Tentu ini menarik karena artinya ada teori di
mana Indonesia juga dianggap sebagai tempat asal usul penyebaran manusia, " Sedangkan di China kita kenal Pithecanthropus
Pekinensis, itu sekitar 1,5 juta tahun. Karena ada temuan di Indonesia dan
China, orang meyakini bukan dari Afrika, terlalu jauh, berarti ada sumbernya
sendiri ", Ujar SiDin Prof Zaim Laji.
Untuk menentukan mana teori yang benar,
peneliti sebenarnya terus melakukan penelitian. Kendati demikian, memang teori
Out of Africa adalah yang paling populer.
Menurut Prof Zaim, dari paleontologi
evolusi, manusia Suku Jawa, Sunda dan Melayu asal mulanya lebih masuk ke
Austronesia. Austronesia adalah kelompok yang secara taksonomi masuk ke
golongan Homo sapiens. Sapiens artinya adalah orang bijak dan cerdas. Nah,
manusia di era kita sudah masuk ke kelompok Homo sapiens sapiens. Itu artinya
kita adalah manusia yang sangat cerdas.
"
Cikal bakal kita Homo sapiens, kalau Homo sapiens fosil yang baru
ditemukan itu ada di Israel sekitar 300-350 ribu tahun yang lalu. Sampai di
Indonesia, sekitar 50 ribu tahun yang lalu. Bahkan yang ditemukan di Sumatra,
kami melakukan penelitian dari tim kami, di daerah Gua Lidah Ayer, manusia
Sapiens masuk Sumatra 70 ribu tahun yang lalu
", Ujar SiDim Prof Zaim
dengan Soppengernya (Jumawanya).
" Melayu menyangkut perkembangan manusia modern. Itu teman-teman dari antropologi yang punya data ", Tambah SiDin Prof. Austronesia kira-kira ada sekitar 20 ribu tahun yang lalu, Suku seperti Melayu dipercaya ada dari pencampuran berbagai ras.
Jalur Migrasi ke Sundaland |
Phitocontrophus
manusia tertua di Pulau Jawa,
Teori
Multiregional asal usul Manusia dari Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar