Selasa, 06 November 2018

“ OUR OCEAN CONFERENCE 2018 “ MELAHIRKAN RATUSAN KOMITMEN KELAUTAN DAN KEPEDULIAN AKAN LAUT


NusanTaRa.Com
byMcDonalDBiunG, 06/11/2018






  Our Ocean Conference (OOC) 2018 “  merupakan konferensi bidang kelautan ke-5 yang digelar sejak 29 – 30 oktober 2018  lalu telah berakhir di Nusa Dua Bali  melahirkan  sebanyak  lebih dari 305 komitmen dengan nilai melebihi 10,7 miliar dollar AS atas beberapa usulan yang masuk kemudian,   Presiden Joko Widodo yang hadir dan membuka acara konfrensi tersebut dalam pidatonya mengatakan bahwa Indonesia serius dan peduli terhadap pelestarian laut demi generasi masa depan.

Hal ini terbukti  dengan tersedianya 20 juta hektar (ha) kawasan baru laut,  kawasan ini tersedia lebih cepat 2 tahun dari target rampung pada 2020.     Kebijakan terkait penetapan 20 juta hektar wilayah konservasi baru merupakan bentuk komitmen Pemerintah Indonesia dalam men­dorong pelestarian laut  ”,  Ujar SiDin  Joko Widodo dalam keterangan tertulis pada NusanTaRa.Com,  Senin (5/11/2018).

Konferensi  OOC 2018 yang kelima ini dihadiri 5 kepala negara, 45 perwakilan pemerintahan, dan lebih dari 3.000 delegasi dari 89 negara.   Konferensi  ini juga mendorong Negara-negara di dunia mencontohi  capaian Pemerintah Indonesia atas pengembangan pelestarian kelautan seperti penyedian 14 juta kilometer persegi kawassan perlindungan lauk.   Sejak pertama kali penyelenggaraan OOC pada 2014 hingga 2017, Anastasia  (Tim Pengawal Komitmen OOC 2018) menyebut telah terkumpul 663 komitmen,    Sepertiga atau 206 komitmen telah terselesaikan  ”, Ujar SiGaluh  Anastasia, hal ini baginya menunjukkan bahwa sepertiga negara-negara di dunia sudah menunjukan kepedulian dalam aksi menyelamatkan laut.
 
Suseno Sukoyono staf ahli Kementerian Kelautan dan Perikanan  menyatakan bahwa  dari penyelenggaraan OOC 2018, ada dua dari enam Area of Action dalam OOC yang paling banyak menjadi fokus utama pembuat komitmen,     Kedua area tersebut adalah Marine Pollution dan Marine Protected Areas  ”dan    Hal itu bisa terjadi dipicu dari semakin tingginya perhatian Negara-negara di dunia terhadap pelestarian laut  “, Tambahnya dia.


Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, memberikan apresiasi yang setingi-tingginya bagi pemerintah Indonesia terkait kebijakan hukum yang diterapkan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti yang dinilainya cukup baik.    John  juga berharap negara-negara lain turut mengikuti langkah yang diambil Indonesia. Ini karena RI telah melakukan tindakan yang luar biasa. Keamanan laut semakin meningkat dan membuat kawasan perlindungan laut.

"  Rekan saya, Susi, telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa. Saya juga berterima kasih ke Presiden Jokowi yang telah memberikan pernyataan yang sangat penting. Kebijakan Indonesia ini bisa dirasakan di seluruh dunia  ”,  Ujar SiDin John Kerry.     Sementara  Si Cow Boy Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan RI,  peran Indonesia sebagai tuan rumah OCC 2018 menandakan, negeri ini semakin menegaskan eksistensi dan kepemimpinan atas isu-isu kelautan di dunia.

Melalui penyelenggaraan OOC ini  Susi berharap  pemerintah ingin agar nelayan dan warga pesisir di Indonesia mendapat manfaat positif secara berkelanjutan dan melalui konferensi ini, Susi mengatakan  Indonesia juga bisa berbagi pengalaman mampu memperbaikin ekonomi perikanan.     Kita memerangi illegal fishing, membongkar dan menangkap pelaku peredaran obat-obatan terlarang di lautan, menggagalkan perdagangan manusia, mencegah perompakan, dan sebagainya. Ini membuat ekonomi perikanan kita menjadi yang nomor satu di Asia Tenggara  ”, Ujar SiGaluh Susi.

Tindakan  Indonesia sampai saat ini telah menenggelamkan 488 kapal ikan illegal  telah   memberi dampak berupa meningkatnya 30 persen biomassa di perairan Indonesia,  naiknya populasi ikan tuna sirip kuning hingga 98 persen, serta stok dan ekspor perikanan yang berlipat ganda selama 4 tahun terakhir.


Laut biru banyak ikannya,
OOC 2018 melahirkan Komitmen kerja Nyata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...