NusaNTaRa.Com
byLaCaPpoTtaaA, S
e l a
s a, 2
6 S e p t e m b e
r 2 0 2 3
Perumahan dan lahan pertanian masyarakat tertimpa banjir ganal di Pasaman Barat |
ButuNinten Banget, 430 hekter lahan pertanian rusak ketika Banjir Ganal yang melanda Kabupaten Pasaman Barat pada Jumat (22/09/2023). “ Hasil pendataan sementara petugas di lapangan lahan pertanian yang terdampak seluas 430 hektare di empat kecamatan ”, Ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Pasaman Barat Doddy San Ismail di Simpang Empat, Minggu (24/09/2023) dam “ Pada umumnya yang terdampak adalah lahan pertanian padi sawah milit masyarakat ”, Ujar SiDin Doddy S Ismail menambahkan.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Pasaman
Barat Doddy San Ismail mengatakan lahan tersebut berada di Kec Ranah Batahan seluas 226,5 ha, Kec Koto Balingka 21,5 ha, Kec Lembah Melintang
173 ha dan di Kec Sasak Ranah Pasisie seluas 10 ha. “ Hasil pendataan sementara petugas di lapangan
lahan pertanian yang terdampak seluas 430 hektare di empat kecamatan. Pada
umumnya yang terdampak adalah lahan pertanian padi sawah masyarakat ”, Ujar
SiDin Doddy S Ismail, Ahad (24/09/2023).
Pihaknya saat ini telah berkoordinasi dengan petugas
Pengendali Organisme Tumbuhan Pengganggu
(POPT) yang berada di bawah Dinas Pangan, Tanaman Pangan Hortikultura Provinsi Sumbar
untuk segera turun kelapangan memastikan lahan tersebut kategori gagal panen
atau fuso, “ Tim akan turun ke lokasi setelah air surut
karena saat ini lahan masih tergenang air
”, Ujarnya Banyak Cakap. Jika nanti setelah dilakukan pengecekan
ternyata masuk kategori fuso maka pihaknya akan ajukan bantuan benih atau bibit
padi untuk lahan yang gagal panen.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD) Pasaman Barat wilayah yang terdampak bencana banjir Jumat lalu meliputi, yakni Kecamatan Lembah Melintang dengan
rata-rata ketinggian air sekitar 50-150 sentimeter dengan 592 rumah terendam,
satu rumah ibadah Masjid Raya Banjar Bahal Jorong Koto Sawah Nagari Ujung
Gading dan SD Negeri 25 Lembah Melintang terendam banjir. Selanjutnya, di Kecamatan Sungai Beremas
ketinggian air sekitar 30 hingga 50 sentimeter yang berada di Jorong Bungo
Tanjung. Lalu, di Kecamatan Koto
Balingka ketinggian air sekitar 30-50 sentimeter dengan total rumah warga yang
terdampak banjir sebanyak 60 kepala Keluarga.
“ Kedua
kejorongan itu adalah Jorong Air Napal Kecamatan Ranah Batahan dan Jorong Koto
Sawah Kecamatan Lembah Melintang ”, Ucap SiDin Fahrul dengan Plabomoranya
(Hebatnya). Ia melakukan pengobatan
pasien sebanyak 79 orang di Jorong Air Napal Kecamatan Ranah Batahan dan 94
orang di Jorong Koto Sawah Kecamatan Lembah Melintang. Dari hasil pemeriksaan
dan pengobatan terhadap korban banjir itu penyakit yang banyak ditemukan, yaitu
gatal-gatal pada kulit.
Kepala Bidang Pencegahan dan kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat Zulkarnain, mengatakan “ Adapun beberapa data yang berhasil dihimpun pada Jumat 22 September 2023 pagi di Kecamatan Ranah Batahan banjir melanda daerah Air Napal, Taming Batahan, Simpang Tolang, Desa Baru Kampung Dalam, dan Siduampan “. di Air Napal, ujarnya banjir mengakibatkan empat rumah milik Yasril, Saharman, Sibah, dan Marsus roboh dan hanyut. Kemudian dua rumah milik Mukhlis dan Marni rusak berat, " Data pasti rumah terdampak masih dalam pendataan. Ratusan kepala keluarga diperkirakan terdampak banjir ", Ujar Zulkarnain.
Lahan pertanian musyarakat di Pasaman Barat |
Sungai
besar mengalirkan bah karena Hujan turun lebat.
Banjir
Ganal di Pasaman Barat rusakkan Pertanian Masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar