Kamis, 22 September 2022

PPATK BLOKIR REKENING SENILAI RP 71M DAN MENEMUKAN ALIRAN DUIT KE KASINO LUAR NEGERI RP 560M ATAS LUKAS ENEMBE

NusaNTaRa.Com

byBambanGBiunG,     S  e  n  i  n,    1   9     S  e  p  t  e  m  b  e  r      2  0  2  2

Lukas Enembe Gubernur Papua

PPATKA  (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan)  menyampaikan hasil  analisis transaksi keuangan terkait Gubernur Papua Lukas Enembe yang kini tersangka di KPK,  PPATK menemukan transaksi setoran tunai kasino judi menyangkut Lukas Enembe,  "   Sejak 2017 sampai hari ini, PPATK sudah menyampaikan hasil analisis, 12 hasil analisis kepada KPK   ", Ujar SiDin Ketua PPATK Ivan saat jumpa pers di Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (19/09/2022).   Pihak PPATK juga telah  memblokir sejumlah rekening milik tersangka kasus korupsi Gubernur Papua Lukas Enembe  dengan total duit di sejumlah rekening yang diblokir itu senilai Rp 71 miliar.

KPK menepis tudingan adanya upaya kriminalisasi dalam perkara korupsi Gubernur Papua Lukas Enembe,  dan pihak  KPK mempunyai  minimal dua alat bukti  untuk menjerat Lukas dalam kasus tersebut.   "   KPK membenarkan tengah melakukan kegiatan penyidikan di wilayah Provinsi Papua. Kami memastikan bahwa setiap perkara yang naik ke tahap penyidikan, KPK telah memiliki minimal dua alat bukti yang cukup   ",  Ujar SiDin Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri,  dan    "   Alat bukti dimaksud bisa diperoleh dari keterangan saksi, ahli, terdakwa, surat, ataupun petunjuk lainnya sesuai ketentuan hukum acara pidana   ",   Lanjut SiDin.  Senin (19/09/2022).

Ali Fikri menegaskan KPK tidak memiliki kepentingan lain selain murni menegakkan hukum sebagai tindak lanjut laporan masyarakat,   selain itu, KPK juga mengatakan pihaknya sudah mengirim surat panggilan kepada Lukas Enembe pada 7 September 2022. Namun, dalam panggilan itu Lukas mengirimkan kuasa hukumnya.   "   Sebelumnya, prosedur hukum telah KPK lakukan. Tim Penyidik KPK juga telah menyampaikan surat panggilan kepada Gubernur Papua pada tanggal 7 September 2022, untuk dilakukan pemeriksaan pada 12 September 2022 di Mako Brimob Papua   ",  Ujar SiDin Ali  Fikri dengan Ahmadernya (Manisnya).

"  Pemeriksaan di Papua tersebut dimaksudkan untuk memudahkan Yang bersangkutan memenuhi panggilan ini. Namun Yang bersangkutan tidak hadir memenuhi panggilan tersebut dengan diwakilkan oleh kuasa hukumnya  ",  Ujarnya Laji.   Oleh sebab itu, Ali berharap Lukas Enembe kooperatif dalam perkara yang tengah diusut KPK. Salah satunya adalah memenuhi panggilan pemeriksaan KPK,   "   KPK berharap ke depannya para pihak bersikap kooperatif dalam proses penegakan hukum ini. Yakni dengan memenuhi panggilan pada proses pemeriksaan   ",   Ujar SiDin Ali Fikri. 

Variasi kasusnya adalah adanya setoran tunai atau ada setoran dari pihak lain.   Menurut Ivan, angkanya miliaran rupiah sampai ratusan miliar rupiah,  "  Salah satu hasil analisis itu adalah terkait dengan transaksi setoran tunai yang bersangkutan di kasino judi senilai 55 juta dolar, atau Rp 560 miliar itu setoran tunai dalam periode tertentu   ",  Ujar SiDin Ivan dengan Soppengernya (Jumawanya).   PPATK juga memblokir sejumlah rekening milik tersangka kasus korupsi Lukas Enembe. Total duit di sejumlah rekening yang diblokir itu senilai Rp 71 miliar,   "   Saat ini saja ada blokir rekening atas rekening Lukas Enembe per hari ini sebesar Rp 71 miliar yang sudah diblokir, jadi bukan Rp 1 miliar   ",  Ujar SiDin Menko Polhukam Mahfud Md.

Mahfud mengatakan dugaan korupsi Lukas Enembe ini tidak hanya gratifikasi Rp 1 miliar. Mahfud mengungkap laporan PPATK ke KPK terkait pengelolaan uang yang jumlahnya ratusan miliar.   "   Bahwa dugaan korupsi yang dijatuhkan kepada Lukas Enembe yang kemudian menjadi tersangka bukan hanya terduga bukan hanya gratifikasi 1 miliar. Nih catatannya, ada laporan PPATK tentang dugaan korupsi atau ketidakwajaran dari penyimpanan dan pengelolaan uang yang jumlahnya ratusan miliar, ratusan miliar dalam 12 hasil analisis yang disampaikan ke KPK   ",   Ujar SiDin Mahfud dengan Soppengernya (Jumawanya).

Mahfud juga menyebut ada kasus lain terkait Lukas Enembe yang masih didalami. Salah satunya terkait pengelolaan PON,   "   Ada kasus-kasus lain yang sedang didalami tetapi terkait dengan kasus ini. Misalnya ratusan miliar dana operasional pimpinan, dana pengelolaan PON kemudian juga adanya manajer pencucian uang yang dilakukan atau dimiliki oleh Lukas Enembe  ",   Ujar  SiDin Mahfud MD Laji.   "   Saat ini saja ada blokir rekening atas rekening Lukas Enembe per hari ini sebesar Rp 71 miliar yang sudah diblokir, jadi bukan Rp 1 miliar   ",   Ujar SiDin Menko Polhukam Mahfud Md dalam jumpa pers di  Kemenko Polhukam, Senin  (19/09/2022).

Ada juga tekait penolaan dana PON hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU),  "   Ada kasus-kasus lain yang sedang didalami tapi terkait kasus ini. Misal, ratusan miliar dana operasional pimpinan, dana pengelolaan PON, kemudian juga adanya manajer pencucian uang yang dilakukan atau dimiliki Lukas Enembe   ",  Ujar SiDin Mahfud, Senin  (19/09/2022).

Machfud Md  Menkon Polhukam

 

Menerima  pemberian uang untuk jasa , gratifikasi, 

Gubernur Papua Lukas Enembe terduga  korupsi.   



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...