KAMPANYE “PUTIH BERSATU” JOKOWI-MA’RUF AMIN DIHADIRI 4 KALI MASA KAMPANYE DI GBK SEBELUMNYA.

NusanTaRa.Com
byBambanGBiunG, 15/04/2019

Kampanye  “ PUTIH BERSATU “, Merupakan satu thema kampanye besar-besaran dan terakhir dari pasangan nomor 01  Jokowi – Ma,ruf Amin di stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari sabtu 13 April 2019 yang digadang-gadang cukup besar dibanjiri para simpatisan.   Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin, Erick Thohir, mengklaim bahwa massa pendukung dan simpatisan yang hadir dalam kampanye akbar Jokowi di GBK empat kali lebih banyak dibandingkan massa Prabowo, yang memenuhi GBK dan melimpah diseputar GBK.

Jokowi baru saja selesai menggelar kampanye akbar terakhirnya  “ PUTIH BERSATU “  di stadion GBK Jakarta pada 13 April 2019,  sebelumnya kampanye  Prabowo telah terlebih dahulu  digelar  dengan akbar yang diperkirakan dihadiri sekitar 250 ribu hingga satu juta simpatisan  pada 7 April 2019.   “  Bisa dihitung sendiri jauh lebih besar 4 (0mpat)  kali lipat (dibanding pendukung kampanye akbar Prabowo)  ”, Ujar SiDin Erick di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).

Banyaknya peserta kampanye yang menghadiri Konser Putih Bersatu yang berdatangan baik dari Jakarta sendiri maupun luar Jakarta  dimulai sejak sehari sebelumnya, bukan saja memadati GBK tapi hampir seluruh jalan sekitar stadion.   Kedatangan sehari sebelumnya membuat mereka harus bermalam hotel-hotel sekitar  GBK  agar memudahkan mengikuti acara keesokan harinya, hal ini membuat hotel penuh serta harga yang menukik naik karena okupasi yang membanjiri  kamar hunian mereka. 

Momentum debat calon presiden sekaligus kampanye akbar inkumben Joko Widodo atau Jokowi di kawasan Gelora Bung Karno atau GBK Senayan, Jakarta, hari Sabtu, 13 April  diprediksi berimbas pada okupansi hotel.   Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Krishnadi mengatakan tingkat ketirisian hotel di sekitar lokasi keramaian mencapai 97 persen.   “  Dibandingkan akhir pekan sebelumnya, akhir pekan kali ini meningkat  ”, Ujar SiDin Krishnadi  ke NusanTaRa.Com,   Sabtu, 13 April 2019.

Menurut Krishnadi, ketimbang hari-hari biasa, akhir pekan ini tingkat ketirisian hotel naik 30-40 persen. Rata-rata okupansi hotel saat hari kerja hanya mencapai 50-60 persen.   “  Kebanyakan saat hari biasa, hotel dipakai rapat instansi atau perusahaan  ”, Ujar SiDin Krishnadi.  Sedangkan hotel yang diprediksi hampir penuh ialah hotel berbintang dua hingga lima di radius 2 kilometer dari venue acara. Pekan sebelumnya, tingkat okupansi yang sama terjadi lantaran ada momentum kampanye akbar Prabowo.

Sabtu, 13 April 2019,  massa pendukung capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf dari mulai bergerak Kota Bekasi bergerak menuju ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) di Senayan, Jakarta Pusat, untuk menghadiri acara kampanye terbuka Jokowi-Maruf yang disemarakkan dengan arti ibu tota.   Massa tersebut sebelum bergerak berkumpul dibeberapa titik pemberangkatan, seperti kawsan  Islamic Centre di Jalan Ahmad Yani, depan kantor Wali Kota Bekasi, Jalan Baru Underpass, Jalan Agus Salim, Jalan Sultan Agung, dan lainnya.   Kemudian mereka mulai bertolak pada pukul 08.00 WIB dengan Bus, elp, angkota hingga mobil  dan motor robadi dengan spanduk jagoan Jokowi-Ma’ruf Amin. 

Gebyar Kampanye “ PUTIH BERSATU “   yanh disemarakkan ribuan  simpatisan akan dikawal  sekitar 40 ribu aparat gabungan Polri, TNI dan Satpol PP disiagakan untuk mengawal pelaksanaan Konser Putih Bersatu Jokowi di Stadion GBK Senayan, Sabtu 13 April 2019.     Aparat disebar dengan pola pengamanan empat ring, cakap  juru bicara Polda Metro Jaya Kombes  Prabowo Argo Yuwono,  ke 4  ring terdiri dari sekitar panggung acara,  stadion GBK,  pintu masuk kawasan GBK  dan lalu lintas di sekitarnya dan Ring pertama,  dijaga pasukan pengamanan presiden (paspampres),  “  Ring kedua tanggung jawab bersama Polri dan TNI,   Ring ketiga  kepolisian dan Ring keempat diatur Ditlantas Polda Metro Jaya  ", Ujar SiDin Tukiyo seorang petugas keamanan.  

Untuk pengaturan lalu lintas  diterjunkan 4.953 personel  Aparat  Pemprov DKI  terlibat di kawasan ring tersebut,   "  Ada juga dari Polisi Militer (POM) TNI  ", Ujar SiDin Komisari Jamal  Kepala Bagian Operasi Ditlantas Polda Metro Jaya.    Jumlah total keseluruhan personel untuk pengamanan Konser Putih Bersatu Jokowi ini mencapai empat kali lipat dari yang dikerahkan dalam kampanye akbar Prabowo-Sandi pada Minggu 7 April lalu. Saat itu sebanyak 10 ribu personel gabungan Polri, TNI dan Pemprov DKI Jakarta diturunkan untuk mengawal jalannya kampanye akbar yang juga digelar di Stadion GBK Senayan tersebut.

Kehadiran peserta kampanye yang sangat banyak tapi tetap berjalan waras,   "  Ini sudah kita prediksi karena kita tahu massa kita jauh lebih banyak dan ini membuktikan the silent majority bergerak  ", Ujar SiDin Erick.  Lebih lanjut Erick menekankan pentingnya poin pidato Jokowi di kampanye akbar itu, terlebih Jokowi  telah mengatakan sudah mewakafkan dirinya  untuk kemajuan Indonesia.   Selain itu, Erick menilai militansi pendukung Jokowi saat ini juga lebih besar dibandingkan kampanye akbar di tahun 2014 sebelumnya, terlihat dari bukti  sudah padatnya Gelora Bung Karno sejak pagi serta gelora semangat yang bak menyala-nyala. 

Irfan kodong jatuh terpeleset,

Kampanye PUTIH BERSATU Jokowi-Ma’ruf pilihan terkuat.