NusanTaRa.Com
byMuhammaDBakkaranG, 30/05/2019
byMuhammaDBakkaranG, 30/05/2019
Gubernur
Sultra Ali Mazi menjelaskan, setelah uji
lapangan aspal Buton merupakan aspal terbaik di dunia dengan kandungan deposit
sekitar 663 juta ton, bernilai uang Rp 331 Triliun dengan jangka waktu
pengolahan 100 tahun. “ Hasil uji tersebut menunggu dikeluarkan SNI
dari perindustrian dan BPPT ”, Ujar
SiDin Ali Mazi. Sebagai pimpinan daerah
Ali Mazi mengaku bahagia, penggunaan aspal Buton tidak saja berarti
memanfaatkan Sumber Daya Alam Sultra yang melimpah, tetapi akan menumbuhkan sektor-sektor
kehidupan lainnya yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat
Sultra.
Politisi
Partai Nasdem Ali Mazi, pihak
Kementerian ESDM juga memaparkan bila aspal Buton penting segera diolah untuk
mengurangi nilai impor Indonesia sebesar 75 % aspal yakni 1,3 juta ton hingga 1,7 juta ton per
tahun atau 500 juta USD impor per tahun.
“ Ditarget dalam kurun waktu 2
tahun aspal Buton telah digunakan seluruh pembangunan infrastruktur jalan di
seluruh Indonesia dengan sasaran Indonesia mengurangi signifikan impor
aspal ”, Ujar SiDin Luhut Binsar
Panjaitan.
Menko
Kemaritiman RI, Luhut Binsar Panjaitan dalam rangka pemanfaatan penggunaan aspal Buton,
meminta segera menggelar rapat teknis perhitungan berapa kebutuhan impor atau
permintaan dalam negeri seperti aspal jalan negara, aspal provinsi, kabupaten,
dan jalan desa. Rencananya kata Luhut, rapat teknis itu akan digelar pada 3
Juni 2019 mendatang.
“ Mari berdoa bersama agar Sulawesi Tenggara
akan menjadi provinsi yang maju sejahtera dan bermartabat. Semoga Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa
mengabulkan doa-doa kita, Amin ”, Ujar
SiDin Ali Mazhi. Setelah beliau mengikuti
Rapat Koordinasi (Rakor), Senin (27/5/2019) di Kantor Kemenko Maritim
Jakarta yang dipimpin langsung oleh Menko Kemaritiman RI.
Luhut Panjaitan dan Ali Mazi rakor Aspal Buton |
Kata
Luhut, penggunaan aspal Buton secara bertahap bisa mengurangi impor secara
signifikan, bahkan bisa mencapai 50%. “
Ya bertahap secara bertahap akan bisa
nanti sebanyak itu (impor berkurang 50%) mungkin sampai US$ 500 juta ya, kan
lumayan jadi CAD kita itu jadi mengecil. Kan semua kita lagi sisir nih
mana-mana yang impor tidak perlu bisa dibuat dalam negeri ”, Ujar
SiDin Luhut .
Wakil
Ketua DPD KNPI Kabupaten Buton, Muhammad Risman ikut mengapresiasi langkah
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan meminta agar aspal Buton secepatnya
dioptimalkan. “ Kami minta secepatnya pemerintah
mengoptimalkan aspal Buton ”, Ujar Risman, Sabtu (4/5/2019). Menurut Risman, optimalisasi aspal Buton
selain untuk meningkatkan pendapatan negara juga berdampak pada peningkatan
pendapatan di daerah seperti di Kabupaten Buton sendiri.
Kata
Risman, aspal di Buton sudah diolah puluhan tahun. Namun ternyata hingga kini
aspal Buton belum dijadikan sebagai bahan baku pembangunan jalan di seluruh
wilayah Indonesia. Ini berarti tidak ada regulasi yang baik. Maka, disarankan Pemerintah Pusat melalui
Keputusan Presiden (Kepres) segera membuat regulasi tentang penggunaan aspal
Buton yang bakal dijadikan bahan baku pembangunan jalan di seluruh Indonesia.
“ Jangan kemudian pemerintah hanya heran
mengenai aspal impor tetapi harus sikapi untuk selesaikan dan putuskan, segera
dibuatkan regulasi terkait aspal Buton ini
”, Ujar SiDin Risman. “ Dan kemudian pabriknya jangan di Jatim tetapi
harus di Buton, ini aspal Buton pabrik nya di jatim. Ada apa, begitu? ”, Sambung Risman.
Gubernur Sutra Ali Mazi |
LaRata
penjual besi Tua,
Pemanfaatan aspal Buton memajukan Negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar