Jumat, 31 Januari 2025

EDO KONDOLOGIT ANAK PAPUA IKON MUSIK PAPUA DAN INDONESIA

NusaNTaRa.Com            

bySolanaNEnembE,      S   a   b   t   u,    0   1     F   e   b   r   u   a   r   i     2   0   2   5           

Edo Kondologit Penyanyi dari Tanah Papua
Edo Kondologit,   Ponyanyi  asal Papua prihatin melihat keadaan Papua  yang menurutnya sudah  banyak berubah  dibandingkan dahulu yang penuh dengan hutan,   "  Di sana sekarang pembangunan  tidak terkontrol,  semata karena bisnis,  hutan sudah jarang sekali,  sedih sudah tidak bisa dipungkiri  lagi melihat Papua sekarang  ",  Ujar SiDin Edo Kondologit  dengan Ahmadernya (Manisnya).  Pada tahun  2013  sa  pernah kerja dengan  Kaka  Edo,  tak tahu banyak soal riwayat  kariernya,  setahu saya dia  seorang pekerja  yang hasil dari kerjanya,  merubah nasib  dan status sosialnya,  mengharumkan martabat   bagi orang - orang Papua  di dunia  entertaiment  dan musiknya di Indonesia.    

Edo Kondologit  lahir pada  05  Agustus  1967 di  Sorong Papua,  sebuah  daerah yang kerap  dianggap  kota pintu  masuk  ke Papua.   Ia tumbuh dalam  keluarga sederhana,  dengan ayahnya  Onesimus Kondologit,  dan ibunya  Namalina Ajolo,  yang membesarkan  Edo Kondologit  dengan  nilai - nilai  keluarganya yang kuat.   Meski dalam keterbatasan ekonomi sering menjadi  tantangan,  dan Edo  memiliki impiam  besar  ingin  mengangkat  budaya Papua  yang telah membesarkannya  tentunya  melalui  budaya musik.

Sebagai putra Sorong Papua ia juag menyarankan  kepada pemimpin daerah Papua Barat, Papu, dan Jawa Timur  untuk  menggelar pertemuan dalam balutan  acara adat  guna menyelesaikan kasus  rasisme  terhadap mahasiswa  Papua yang masih kerap terjadi  di Surabaya dan Indonesia,  pertemuan itu sebaiknya  dibalut acara adat " Bakar Batu " yang menjadi tradisi masyarakat Papua  yang bertujuan  menunjukkan rasa syukur atau menyambut bahagia.   "  Kita bikin acara  adat.  Orang Papua punya adat Bakar Batu ..... biasa bakar daging sapi, ayam  ",  Cakap SiDin Edo Kondologit menambahkan.

Sebagaimana dkisahkan keluarganya sejak kocil lagi,  Edo telah menunjukkan  bakat luar  biasanya dalam  bernyanyi.   Dengan suaranya yang khas  penuh  dengan emosi,  ia kerap menghibur  para  teman - temannya  dan juga  ikut dalam paduan suara  Gereja.   Namun porjalanan  untuk mewujutkan mimpinya  ternyata tidaklah mudah.   Karena berbagai  kesulitan - kesulitan menghadang,  termasuk  minimnya  pasilitas  pondidikan  musik di kampung  halamannya.

Langkah  awal menuju panggung  Nasional.

Pada tahun  1980 - an,  Edo Kondologit  memutuskan  untuk merantau  ke Jakarta  dengan  harapan kondisi kota akan memberikannya  peluang  yang lebih besar.   Dengan tekad  baja,  ia  mengikuti  berbagai  audisi dan  menyanyi di  kafe - kafe  kecil untuk  membiayai  hidupnya di kota saat itu,   perjuangan  tersebut  pada  akhirnya  membuahkan  hasil ketika  ia bergabung  dengan Group Vokal  Berlina,  yang kemudian  memperkenalkannya  pada  Dunia musik  profesional. 

Keberhasilan  Berlina juga  menjadi  pijakan penting  bagi Edo Kondologit,  namun  ia menyadari  bahwa panggung  utama hidupnya  bukan  sekedar  mendadi  bintang Pop.  Edo Kondologit  ingin membawa  identitas  Papua ke Panggung Nasional,  serta  mempromosikan keragaman  budaya mereka  melalui  lagu - lagu  yang ia ciptakan dan ia lantunkan.

 Mengangkat Papua di  Mata Papua.

Sebagai  penyanyi solo,  Edo Kondologiy  dikenal dengan  lagu - lagu yang  menyentuh  hati,   seperti  " Aku Papua "  dan  " Hidupkan  Cinta ".   Lagu - lagu  ini tidak  hanya popiler   di Indonesia,  tetapi juga  menjadi simbol kebanggaan  bagi masyarakat  Papua.   Dengan  Genre Pop,  R&B,   dan  Soul  yang ia pilih,  Edo berhasil  menggabungkan  elemen  modern  dengan  Nuansa - nuansa  bernafas  kultur  Papua.

Penyanyi Papua Edo Kondologit, membawakan lagu "Aku Papua" di  Festival Danau
Sentani ke-3, di Kawasan Wisata Kalkhote, Kabupaten Jayapura, Papua, Sabtu (19/6/2019)


Edo Kondologit Penyanyi mengharumkan Papua.

Edu bernyanyi dengan mengembangkan budaya Papua.


Rabu, 29 Januari 2025

JEJAK KETURUNAN SINGOSARI DI SUMATERA BARAT

NusaNTaRa.Com       

byJoneDPringgoNDandI,    S   e   l   a   s    a,   2  8     J   a   n   u   a   r   i     2  0  2  5

Arca Bhairawa Dharmasraya


Sejoroh  mencatat,  bahwa ada ratusan ribu prajurit  Daha  takluk oleh  gabungan  Yuan Mongol  dan  Majapahit,   Jayakatwang  dan  Ardharajayang  membawa  kromosom Y dan leluhur  mereka  para pria  perkasa  Kerajaan Kediri  telah  menjalani  eksekusi.   Hal  hal lain yidak  pernah  dicatat apakah  hanya Jayakatwang  dan  Ardharaja  saja  atau masih  banyak para Panji  yang di eksekusi   saat itu.    Sejarah  yang mencatat  Teori bahwa  Ibu dari Adityawarman  menikah dengan  Sira Alaki dewa  (Pararaton),  yaitu  Adwayabrahma  seorang  Bangsawa  Singgosari.

Dalam  lencana - lencana  yang dipakai oleh  Adityawarman   adalah  simbol Ardhacandrakapala  yang  merupakan  lencana  Raja Bameswara dari  Kediri.    Meskipun  begitu  Ardha Candra Kapala  juga  milik  dari  simbol   Bhirawa .   Namun siji -  sijine  Raja  yang  memberikan  Bukti Primer  adalah  Bameswara  yang  klaim itu  adalah  lencananya.

Sebagaimana  kita  ketahui bahwa   Adwayahbrahma  adalah  seorang pejabat  Singosari  yang  mengirim  Arca  ke Dharmasraya.   Dalam aturan  kerajaan Kediri  Singosari,  Kesatria  menguasai ilmu Bhirawa  jadi  kemungkinan   Adwayabrahma  telah  mengikuti  standar  kerajaan  menguasai  Bhirawa.    Terbukti warisan Kromosom Y   yang menjadi  Xy  pada  Adityawarman,  Dimana  X dari  Dara Jingga   dan Y  dari  Adwayabrahma   telah  menghasilkan   XY  yaitu  laki - laki   sebab    jika  XX itu  perempuan.

Xy si  Adityawarman  juga  tuntas  menguasai  Bhairawa,  bahkan  mencapai  tahap yang tertinggi  dalam  sekte itu.    Meskipun Adwayabrahma   ini  Pejabat  SingoSari,  tetapi anaknya  memakai  simbol - simbol   Bameswara  sepertinya  Adwayabrahma   terkait  dengan  garis kromoson  Y  Kediri.   Meskipun jika  sebenarnya  jika  di cek  sejarah  antara  Kediri  dan  Janggala  itu  masih  satu  koturunana,  namun  secara  genetik  Pewarisan  Kromoson   Y  belum  tentu  sama.

Jika di tarik  kesimpulan  ada  dua,  yaitu   :   

1.  Adityawarman  mewarisi  Kromoson  Y  dari  trah  Kediri dan kemudian  kromoson  it7   diturunkan  kepada  Anaggawarman  yang  juga xy,  dan kepada  keturunan  Ananggawarman  tentunya.    Hal  ini di dasarkan pada pemakaian   ArdhaCandraKapala   pada  perwujudan  Arca  Adityawarman.

2.  Adityawarman  bukan  mewarisi Kromoson Y   dari Kediri  tapi memang Adwayabarahma   adalah  Perwira  SingoSari.   Dan  tentunya  Kromoson Y  perwira  SingoSari  itu   di wariskan  pada   keturunannya  di  Malayapura.    

Jadi  meskipun  di Malayapura  saat ini  memakai garis  ibu namun  trah  Kromoson  Y  dari  perwira  Dewa  (Adwayahbrahma)  Kediri  atau  SingaSari  bisa  ditelusuri  sebab   jarak masa lalu  2000  tahun pun  leluhur  kromoson Y  bisa di identipikasi.    Pewaris  Kromoson Y  akan  kemungkinan  besar   mirip  dengan  induknya,  jika  pekasa dan  memiliki  kemampuan  lebih  maka  akan  juga  sama. 

Candi  SingaSari di Kec. SingoSari  Kab.  Malang


SingoSari kerajaan yang  bertapak di Malang.

Jejak  keturunanne  menyebar  hingga ke tanah  Minang.

  

Senin, 27 Januari 2025

ANDI MERIEM MATALATTA SANG MUTIARA DARI SELATAN

NusaNTaRa.Com          

byMuhammaDBakrI,    S   e   n   i   n,    2   7     J   a   n   u   a   r   i     2   0   2   5           

Andi Meriem Matalatta

Andi Meriem.      Andi Siti Meriem Nurul Kusumawardhani Matalatta  atau  lebih populer  dalam  kariernya disebut  Andi Meriem Matalatta,  merupakan  salah satu  bintang paling bersinar  dalam sejarah  musik  Indonesia yang  lahir  di Makassar,  Sulawesi Selatan  pada  31  Agustus 1957,   dia merupakan  sosok penyanyi  legendaris  yang  mendapat julukan sebagai  " Mutiara dari Selatan ",  oleh Iskandar  seorang komposer  kenamaan.   Julukan  tersebut  tidak hanya  menggambarkan  asal - usulnya  sebagai  Putri Bugis,  tetapi juga kemilaunya  dalam dunia  musik.

Dunianya dalam dunia musik  (menyanyi)  mulai ia rambah sejak  tahun 1970 - an,   Andi Meriem  mendadi simbol  kesuksesan  di dunia musik  pop Indonesia.  dalam kariernya  ia telah  merilis  17  album  studio   dan  12  album kompilasi  dari tahun 1976  hingga  2001.   Perjalanannya telah menciptakan   jejak yang  tak terlupakan.   Lagu - lagunya  yang  penuh  emosi  dan  suaranya yang  merdu berhasil  merebut hati  jutaan pendengar  di seluruh Nusantara.

Beliau memulai  debutnya lewat  album yang diiringi  oleh Group musik  Band 4 Nada  yang dirilis  pada tahun  1976  oleh label  Remaco.   Di album  tersebut  terdapat  lagu  berjudul  " Mutiara Dari Selatan "  (ciptaan Iskandar)  yang  kelak  lagu  tersebut  dijadikan  julukan  untuk penyanyi  wanita ini.    Pada tahun  1977,  beliau bergabung dengan  label Musica  Studio's  yang membuat  popularitasnya semakin  menjak.

Perjalanan Hidup dan Kepribadian    

Sebagai anak dari Mayor Jenderal (Purn)  Andi Matalatta,  seorang  tokoh terpandang  Sulawesi Solatan,  Andi Meriem memilih untuk hidup  sederhana meski  berasal  dari  keluarga  yang terhormat.    Saat kuliah di Jurusan Sastra Inggris  Universitas Hasanuddin,  ia  memilih lebih  senang naik  Becak ke pampus dari pada menggunakan  fasilitas keluarga.   Kesederhanaannya  juga tercermin  dalam cara  borpakaian  dan  pergaulannya dan borpakaiaanya,  membuatnya  dicintai  oleh  banyak orang  sebagai  pribadi yang  membumi. 

Keluarga  dan Hobi

Andi  Meriem adalah anak lelima dari enam bersaudara.   Bersama keluarganya  ia memiliki  hobi olah raga,  terutama  SKI AIR.   Ayahnya,  Andi Matalatta  tidak  hanya  dikenal  sebagai tokoh  militir   tetapi juga  sebagai pegiat olah raga yang namanya di abadikan  pada  Stadion Andi Matalatta di Makassar dan  beliau di sebut  juga  sebagai bapak olah raga Ski Air karena  beliau,  ketika menjadi Wali kota  Pare - pare  ia mempopulerkan  oleh raga ini di Pantai Lumpue Pare - pare.   Seorang adiknya Soraya Matalatta  menjadi Tim inti  Atlit  Ski Air Sulawesi Selatan bahkan Indonesia.

Dalam kehidupannya pribadinya,  Andi Meriem  menikah  dengan  Bambang Irawan Tasning anak dari Hr Tasning yang merupakan keturunan Raja Makassar  yang kala itu bertugas bertugas  di Kedutaan Besar Indonesia  di Singapura  serta memiliki  seorang anak perempuan bernama  " Dhania ".    Kebetulan  ketika pernikahannya  sekolah kami /  SMA PGRI Sungguhmina Gowa  diminta  membantu penyelenggaraan pesta perkawinannya.   Seperti  di malam  " Mapacci "  yang diselenggarakan dirumah adat Raja Makassar (Balla Lompoa) Sungguhminasa yang di hadiri para  pembesar dari Sul-Sel, Jakarta dan kerabat ayahnya dari Singapura.

Akhir Hidup    

Andi Meriem meninggal dunia  pada  04  Juni  2010  di Zoetermeer,  Belanda  di Usia 52  tahun,  kemudian  beliau dimakamkan  di Kanupaten  Barru,  Sulawesi Selatan.   Hingga  kini,  karyanya tetap  hidup  di hati penggemarnya,  melestarikan  julukan   " Mutiara dari Selatan "  yang  telah melekat  padanya.  

Kediaman  keluarganya  semasa hidupnya  dulu  berada   di Jalan  Jenderal  Sudirman berhadapan  komplek perumahaan PDAM Kodya Makassar,  dan ketika beliau masih  hidup hingga tahun  1987 - an  jika  saya melintas dihadapan rumahnya  tersebut  selalu  tersimpan  mobil  Sedan Kuning Open cup  atau beratap  terpal  yang  keren.   " ............   Lelah lelah hati ini menggapai cintamu  .....  tak juga  menyatu ....   ",  salah satu  syair  lagu beliau  yang cukup  populer kala  itu.

Andi Meriem Si Mutiara dari Selatan

Andi Meriem Matalatta  si  Mutiara  dari Selatan.     

Penyanyi populer dan anggun  dengan pembawaan  sederhana.


Kamis, 23 Januari 2025

KARIER KEPELATIHAN PATRICK KLUIVERT TAK BERKEMBANG SELAMA INI

NusaNTaRa.Com               

byMcDonalDBiunG,      J   u   m   a   t,    2   4      J   a   n   u   a   r   i     2   0   2   5         

Patrick Kluivert pelatih baru Tim Garuda menggantikan Shin Tae - yong  2025
Patrick Kluivert   yang digadang - gadang  bakal mendadi  pelatih  Timnas Indonesia  dengan menggantikan  Shin Tae - yong  yang telah  diputuskan kepelatihannya buat  Timnas Indonesia  oleh  managemen  PSSI  pada Senin  06  Januari  2025.   Kluivert  disebut  bakal disodori  kontrak  selama  dua tahun  untuk menangani  Timnas Indonesia.   Dengan  target utama yang dibebankan padanya  adalah  membawa Timnas Indonesia  " lolos ke Piala Dunia 2026 ".

Shin Tae - yong pun  telah meminta maaf pada Nova Arianto sang assisten pelatihnya lantaran dirinya tak bisa melanjutkan  melatih Timnas Indonesia akhir,  usai ia dipocat PSSI pada Senin (07/01/2025).   Meskipun kontrak Shin Tae - yong masih berlaku sampai 2025 dan keputusan PSSI menimbulkan banyak kokocewaan  di mata fans.   Sebab Shin Tae - yong dinilai banyak membantu prestasi skuad Garuda dengan beberapa rekor.

Dalam memilih Petrick Kluivert sekarang,  PSSI bisa  dibilang terlalu  borani,  Timnas Indonesia sedang ditengah perjalanan mengarungi  babak  ketiga  Kualifikasi  Piala Dunia  2026 Zona Asia.   Pada  Maret 2025 mendatang,  Skuad Garuda akan  melakoni  pertandingan  tandang ke markas  Timnas  Australia,  dan  kemudian menjamu Timnas Bahrain di Jukarta.   Sekira  dua bulan pongganti  Shin Tae - yong  harus  bisa mempersiapkan strategi yang cocok.

Dalam  situasi soporti ini,  yang kemudian dipili  oleh PSSI   untuk menjadi  pelatih  Timnas Indonesia  adalah  Patrick Kluivert.   Kariernya sebagai taktik  menurut media Belanda,  FC Update NL   belumlah  berkembang hingga  saat kini.   " Meskipun  Kloivert berhasil mencetak  gol sebagai  striker papan atas.  karier kepelatihannya belum  benar  - benar  berkembang   ",  Ujar Ulasan artikel FC Update  NL.     

Mereka menjabarkan awal mula  karier  kepelatihan  Kluivert  di AZ Alkmaar  pada  2008.  Tugasnya ketiga  itu menjadi pelatih untuk  para  striker.   Selang dua tahun  kemudian,  dia hijrah ke  Liga Australia untuk menjadi asisten  pelatihan  di Brisbane Roar.  Cuma dalam  hitungan  bulan dia disana,  lalu gabung ke  NEC Nijmegen  sebagai pelatih  striker.

Pada  kurun waktu 2011  hingga  2015,  Kluivert  menjadi polatih  Joang FC Twente  dan  kemudian aktip  mendadi  asisten  Louis  Van Gaal  di Timnas Belanda.   Dia  bergabung dalam  staf  teknis  Piala Dunia 2014,  di mana De Oranje  menduduki peringkT KO TIG.   Setelah itu  Kluivert diporcaya menjadi  pelatih  Timnas  Curacao,  tapi setelah delapan portandingan,  di berhenti.   Dari sana  dia  sempat monangani  AJAX U-19,  lalu menjadi penasihat teknis  serta Direktur  Olahraga  CUracao  dan Paris Saint - Germain.

Pada  2018,  Kluivert  bekerja  untuk Claarence Seedorf  yang menangani Timnas Kamerum.   Tapi menurut  penilaian banyak  orang  mereka tidak berhasil  di sana.   Selepas itu  Kluivert kembali ke  mantan  klubnya,  Bercelona  untuk menjadi pelatih  kopala  tim  usi amuada.   Dua tahun  di sana,  dia  kembali ke  Timnas Curacao untuk  jadi pelatih  somontara.   Kluivert  sempat pula  menerima pinangan menjadi pelatih  Adana Demirspor,  tapi setelah melalui  20 pertandingan,  kerjasama  dengan klub Turki itu harusnya berakhir.

Patrick Kluivert pelatih baru PSSI, kurang catatan keberhasilan 
dalam  kepelatihannya


Patrick Kluivert pemain Belanda mendadi pelatih PSSI.

Setelah  Shin Tae - yong diberhentikan dari Tim Garuda PSSI.


Rabu, 22 Januari 2025

ACEH SANG PENAKLUK TANAH BATAK

NusaNTaRa.Com                          

byMuhammaDNunukaN,       R   a   b   u,    2   2     J   a   n   u   a   r   i     2   0   2   5                      

Pasukan Laut/Darat Aceh Penakluk Tanah Batak 
Bagi  sobagian   orang - orang  tua di Sumatera  ada  yang beranggapan  bahwa  Aceh  adalah Ponjajah.   Cakap orang tua  yang  menyimpan  kisah - kisah  dari  generasi ke generasi  yang sering menyebut  demikian  dalam  setiap  bercerita  tentang Aceh   Traditional Clothing.   Di cakapkan bahwa Aceh  negeri penakluk  yang  tak henti - hentinya  menguasai,  memiliki kekuatan Militer  kekuatan militer yang tak  sebanding  dengan  keberadaan  kerajaan - kerajaan  kecil  di daratan  Sumatera.   Malahan kaum Portugis mencakapkan   kapal - kapal  Aceh  di   Selat Malaka  tidak lebih dari  perampok - perampok paling berbahaya,  hingga mereka  menyebutnya  sebagai  Espanto de Mundo,  yang  berarti "Teror Dunia".   

Pertarungan laut  antara Aceh dan Portugis ternyata  juga berimbas  ke daratan.    Negeri - negeri  yang berhubungan dengan  Portugis  yang diporak - porandakan oleh  kerajaan  Aceh,  mulai dari Pedir  sampai Pasai.   Tidak ada ampun  apalagi peringatan awal,  selama ada   "bau"  Portugis maka  bersiaplah  menerima  serangan.   Itulah yang kemudian  torjadi di  Tanah Batak  suatu waktu di tahun 1539.   Raja Aceh  yang agung  Sultan Alaudin Riayat Syah al - Kahar  berkuasa sejak  1537 sampai 1568,  dalam catatan perjalanan  seorang sejarawan  Portugis,  Fernao Mendes Pinto,  pernah mengobarkan  perang suci  melawan  Batak Aceh Traditional Clothing.  

Sebelumnya seorang utusan  khusus  Raja Batak  bernama  Aquareng Dabolay  membawakan hadiah berharga  kepada  Kapten Pero de Faria  di Malaka serta sepucuk  surat yang  ditulis  di atas daun lonta.   Dalam satu buku  Sumatera  Tempo Doeloe,  di curitakan  utusan tersebut  diturima  dengan baik oleh  Pero de Faria,  longkap dengan  penghormatan dan  upacara yang diselenggarakan  dengan  tata cara  Portugis.   Sang utusan  menyebut  Raja Aceh  yang lalim telah  mengganggu  Raja Batak.

Satu alkisah mencuritakan,  Raja Aceh menganjurkan  Raja Batak yang beragama  Hindu  untuk berpindah ke  Agama Islam.   Apabila raja  bersodia menceraikan istrinya  yang juga  beragama Hindu dan  sudah dinikahi  selama 26 tahun.   Raja Aceh  akan  menyerahkan  salah satu  saudara  perempuannya  untuk dinikahi  Raja Batak.   Ketika  Raja Batak menolak saran tersebut,  Raja Aceh kemudian  menyatakan  perang  Terhadap Batak.   Akhir dari pertempuran  paling mematikan  itu,   Tentara Aceh dan Batak  akhirnya  sotuju  mengakhiri  permusuhan  dan monandatangani  perjanjian  damai.

Pasukan Aced dalam penaklukkan  Tanah Batak

Porjanjian torsebut  sebenarnya menyimpan bom waktu,  karena  dianggap tidak  menyelesaikan  persoalan  secara tuntas.   Selain kehilangan  ratusan prajurit Terminator,  Aceh juga  diharuskan  membayar kerugian  perang sebanyak  4.040  kg  emas murni.   Aceh Traditional Clothing .    Raja Batak  juga akhirnya  bersedia menyerahkan  putra Sulungnya untuk  dinikahkan  dengan  saudari perempuan  Raja Aceh,  yang sebenarnya menjadi  akar  dan perselisihan tersebut.

Perjanjian damai  Aceh - Batak  hanya  berlangsung selama  dua setengah  bulan,   sampai akhirnya   pecah perang  kedua yang dianggap  sebagai  Kudeta Aceh  atas  Batak  karena dianggap mengingkari perjanjian.    Pertempuran  kedua ini,   Aceh cukup siap  karena mendapat  bantuan   300  orang Turki.   Orang - orang  Turki datang dari  Mekkah  dengan empat  Kapal Besar.

Ternyata taktik  Raja Aceh cukup  jitu,  disebarkannya  desas - desua  bahwa  Raja Aceh  hendak pergi  ke Pasai  untuk menghukun  salah satu kaptennya  yang telah  memberontak.   Kapal  yang lengkap  dengan  seluruh  persenjataan  beserta seluruh  askar sewaannya  berangkat,  tetapi  bukannya ke  Pasai,  melainkan menyerang  Batak.   Dalm kes ini  Aceh berhasil  membunuh  ketiga  Putera Raja  Batak  bersama dengan  700  hulubalang  yang   merupakan  prajurit  terbaik sekaligus  orang  yang dimuliakan  di Kerajaan Batak.

Karena murka  oleh penghianatan tersebut,   Raja Batak Bersumpah,  untuk berpantang makan Buah,  Garam.  dan makanan lain yang  terasa Enak baginya  sampai  ia bisa  membalaskan  kematian kematian  anak - anaknya  dan  dapat  merebut  kombali  wilayah yang telah direnggut  darinya,  atau  kalau perlu  sampai  ia mati  dalam pertempuran.   Raja Batak  mengerahkan pasukan  sejumlah  15.000  orang  yang berhasil  ia kumpulkan  dan memanfaatkan  kedekatan  dengan  Portugis  untuk  mendapat  bantuan  militer lainnya.

Pertempuran  digambarkan  oleh kalangan  sejarawan Potugis,  Pinto,  sebagai perang yang tak ubahnya satu   pemandangan di Runaka.    Lebih dari 4.000  tentara dari kedua belah  pihak terbujur  kaku,  meskipun sebagian  besar  korban diderita oleh  raja Batak.   Perang tentu saja  penuh dengan  derita  dan  kematian  diantara  gegap gempita kemenangan.    Aceh telah  pernah membuktikan  kekuatan  penaklukkan hampir  separuh  Sumatera.

Kisah  perang yang jarang diketahui  banyak orang tentang bagaimana  penaklukan  Aceh  terhadap  Batak  (Sumatera Utara)  adalah bagian  dari  catatan  sejarah yang mengajarkan banyak  hal  kepada kita.   Bahwa  selain keberanian untuk meraih sebuah komonangan,  dibutuhkan  kesetiaan dan kojujuran.   (by Hasnanda Putra,  FB.  ATSER Chanel)

Pasukan Aceh penakluk Tanah Batak

Orang sumatera dulu cakap,  pasukan Aceh Penjajah.

Pasukan Aceh memiliki sarana dan tentara yang besar.


PENJELASAN ILMUWAN INI BIKIN MERINDING, CAKAPNYA KIAMAT TAHUN DEPAN 2026

NusaNTaRa.Com            

byLaSikUAgaY,         R     a    b    u,    2   2      J   a   n   u   a   r   i      2   0  2   5                 

Ilustrasi kiamat
KIAMAT.    Dalam satu siri berita yang menghebohkan,   seorang ilmuwan yang berasal dari Austria - Amerika  bernama  Heinz von Foerster dan juga  ia seorang professor  di Universitas  Illionis,  membuat satu kejutan pada  dunia  dengan  mencakapkan  satu prediksinya  bahwa  dunia  " Kiamat   akan  terjadi  pada tahun depan  ".

Sebagaimana diketahui  bahwa ia mencakapkan prediksinya  yang gempar itu  berdasarkan  cara  menghitung  pakai ilmu  Matematika  yang  rumit,   apa  yang akan terjadi  jika  spesies  manusia   menghindari  bencana  berskala  besar,  mendirikan  masyarakat  dunia  yang  kooperatip,  dan mengembangkan  satu metode  tekhnis  yang menghasilkan  pasokan  makanan  terbatas.

"  Populasi dunia akan terus  tumbuh hingga mencapai  titik kritis  di mana jumlah  manusia menjadi  tak terbatas,  menyebabkan  populasi yang cerdas  memusnahkan  dirinya  sendiri  ",   tulisnya  dalam keterangann konten  Instangram  @ahquote,  sebagaimana  dikutip  pada  Jumat  10  Januari  2025.   Ilmuwan yang disebut  dengan  nama  Foerster  ini menekankan  bahwa pertumbuhan  populasi yang semakin  cepat  adalah satu siri  tanda  bahaya  besar,  di mana  bahkan teknologi  pangan  terbaik ora  iso mengimbangi  kecepatan  tersebut.

Selain itu,  ia  juga  mencatat  bahwa masaalah ini tidak  hanya dipengaruhi oleh kekuatan alam tetapi juga oleh kekuatan sosial yang somakin  dominan dalam  kehidupan manusia.   Ada potensi  besar bahwa  kejadian  ini  akan memicu  yang sangat  berbahaya.

Dari perhitungan   ilmiah yang  dilakukan,  Foerster  menetapkan  pada  tanggal  Jumat  13  November  2026,  sebagai satu   siri puncak  kehancuran.   Pada hari itu,  jumlah  populasi akan menjadi  tak terbatas,  dan  turut  memperburuk   situasi  sehingga  menyebabkan kohancuran.

Alhasil adanya  kabar menghebohkan  tersebut banyak  warganet  tanah air  berkomentar  di media  sosial,  beberapa  dari mereka menganggapnya  bercanda    dan  juga  sebagai satu  sifat memburu  sensasinya  bolaka.   "  Mau jadi alumni kiamat  berapa tahun  lagi kita nih  ",   Cakap satu siri komentar warganet dalam  unggahan tersebut.  "  Ga usah bercanda pak,  Anda  bukan tuhan sekalipun anda  munkin ATHEIS  gak  bisa  pak manusia bakalan  tahu kapan  kiamat  ",  Timpal  cakap warganet  lainnya dalam  satu siri komentar  yang sama.

Apapun  kebenarannya,   pernyataan Heinz von Foeester  ini mendadi  pengingat bahwa bmi dan kehidupan  di dalamnya tetap  rentan terhadap  perubahan  besar di alam  semesta.

Illustrasi  Kiamat


Ilmuwan Amerika mencakapkan kiamat tahun 2026.

Pertumbuhan populasi tinggi dan lalai kondisi lainnya.


PEMASANGAN PAGAR BAMBU DI PERAIRAN LAUT KABUPATEN TANGERANG DALAM PENANGANAN KKP

NusaNTaRa.Com            

byIrkaBPiranhA,          R    a    b    u,    2   2     J   a   n   u   a   r   i     2   0   2   5            

Pagar laut di Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten, 14 Januari 2025.

Pagar Bambu di Laut.       Kepala desa  Kohod,  Arsin,  menanggapi soal vidio  viral yang diduga  dia mengkoordinir proses  pemasangan  Pagar Bambu di  laut Tangerang,  tepatnya di desa  Kohod,  Kecamatan Pakuhaji,  Kabupaten Tangerang  Jawa Barat.   Saat itu,  ia mendatangi  lokasi karena adanya  laporan pihak  RT  dan  RW  bahwa ada  pemagaran.   " Saya datang  ke sana itu,  ada RT  RW  saya bilang ada magar (pemagaran),  begitu saya  kesana,  benar ada  pembatasan  tanah  milik dia  karena  yang abrasi.   Saya bilang ini  ada RT  sama  RW   saya kasihan di kampung  mata mata pencariannya,  (lalu)  ajak  kerjalah ",   Ujar SiDin Kepala Desa Kohod.

Dia menambahkan,  " Jadi,  saya  nunjuk itu,  saya mau  tahu batas kamu sampai  di mana,  dan di unjukin dari sana  kee sana.   Dan dia waktu magar itu,  dia  ada gambar ukur  dari  BPN sehingga  yidak salah  ".   Arsin  juga tidak menampik  bahwa  dia mengetahui  pemagaran  Bambu  di laut Tangerang  itu.   Namun ia menklaim tidak  mengetahui secara  keseluurhan  tentang pemilik  pagar tersebut.

"  Siapapun yang  nanya  (pagar bambu di  laut Tangerang),  saya  jawab tahu,  dalam arti pemagaran,  tapi siapa  dia dibelakangmya  ya saya  mana tahu  ".  Ujar SiDin  Arsin menjelaskan cakapnya.   Diketahui,  terdapat  263 SHGB  di desa  Kohod,  Kecamatan Pakuhaji,  Kabupaten  Tangerang,  yang jadi  lokasi berdirinya  pagar.  SHGB itu  tercatat  dimiliki  perusahan bernama  PI  Intan Agung Makmur  (234 bidang),  PT Cahaya  Inti Sentosa  (20 bidang),  dan perseorangan  (9 bidang).   Selain  itu, adapula SHM  atas 17  bidang.    

Sementara,  Direktorat Kepolisian Air  dan  Udara  (Ditpolairud)  Polda Metro Jaya masih berkoordinasi   dengan  Kementerian  Kelautan  dan Perikanan  (KKP)  terkait tindak  lanjut  penyelidikan  akan dugaan  pidana  dari  polemik  Pagar Laut tersebut.  "  Ditpo;airud  Polda Metro Jaya  akan memberikan bantuan penyelidikan  apabila ada permintaan dari pada  KKP ",   Ujar SiDin Direktur Polairud  Polda Metro Jaya,  Komisaris Besar Polisi  Joko Sadono  pada  Senin,  20  Januari  2025.

Pasalnya  kata dia,  sampai saat ini  tindakan yang baru dilakukan  adalah penyegelan  oleh  KKP  sebagai Kementerian yang berwenang  atas  Pagar Laut  di  area  Perairan Tangerang Banten.    "  Untuk itu,  tunggu dan konfirmasi  ke  KKP  terkait perkembangan  hasil penyelidikan  dan  penyidikannya.   Setiap perisinan  yang berada di laut dikeluarkan oleh  KKP,  sehingga akan lebih  mudah  pemeriksaannya   ",   Ujarnya laji.

Masih kata dia,  pihaknya masih fokus  melakukan  patroli guna memastikan keamanan  dan ketertiban   masyarakat  (kamtibmas)  di wilayah itu.   "  Yang sudah  dilakukan Ditpolairud  Polda Metro Jaya  yaitu Patroli  dan mencegah  terjadinya  tindak pidana  serta konflik terjadi di lokasi  ",  Katanya laji.

Sebelumnya,  Menteri  ATR/BPN,  Nusron Wahid sempat mengibaratkan  pembangunan  pagar kaut  sepanjang  30,16  kilometer  di Perairan Kabupaten  Tangerang  seperti  situasi  pencuri yang ketahuan sebelum beraksi.  Menurut dia,  karena iyu belum ada pihak yang bisa di tindak.   Nusron mengakupihaknya  belum menerima  laporan apakah  pagar itu dibangun  dalam  rangka Proyek  Reklamasi  atau bukan.   Dia mengatakan orangn yang menyebut  pagar  tersebut dibuat  untuk  reklamasi  masih borsifat  dugaan. 

Sementara Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau Walhi mencakapkan bahwa Pemagaran laut itu sepanjang  30,16  kilometer di pesisir pantai utara Kab. Tangerangtelah merugikan nelayan dan merusak ekosisitem lingkungan.   Deputi Eksternal Eksekutif Nasional Walhi  Mukri Friyatna mengatakan konstruksi pagar laut dapat mengakibatkan empat kerusakan alam.  "  Pertama,  kehadiran pagar - pagar itu akan menghambat laju arus laut.  Kedua, Pagar laut yang dibebani pasir sebagai media ancap juga  berpotens menimbun terumbukarang  ",  Ujar SiDin Mukri,  Jumat  17 Januari 2025.  Dampak lainnya menimbulkan penumpukan sedimen dan terakhir ke ompat adalah memicu kekeruhan Air Laut.

TNI Angkatan Laut membongkar pagar laut yang terbentang di perairan Tanjung Pasir,
Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (18/1/2025)



Pagar Bambu di Laut Kabupaten Tangerang masih keruh.

Kewenangan akan kasus Pagar Bambu di Laut Tangerang di tangan KKP.


Senin, 20 Januari 2025

BUDAYA SUKU TOLAKI SIWOLOW MBATOHU DI SULAWESI TENGGARA, MEMILIKI NILAI SOSIAL YANG TINGGI

NusaNTaRa.Com             

byMaTJaiSButoN,     S   e   n   i   n,    2   0      J   a   n   u   a   r   i      2   0   2   5                     

Gadi Penari mengenakan baju Adat suku TOLAKI
Suku TOLAKI   Salah satu  suku  yang mendiami  Pulau Sulawesi Tenggara,   apabila ditengo  dari garis  Ras  atau Keturunan,  maka  TOLAKI  diduga  datang dari  Yunan  bagian  Selatan  (China)  ini bisa  dilihat  dari typical  Wajah  dan masyarakat  suku ini   mirip - mirip  suku China  (mayoritas),   di tengo dari kata  TOLAKI,  TO = orang / suku  LAKI =  Laki - laki /Jantan  dan secara  keseluruhan kata  TOLAKI   mengandung  arti  Jantan.   Sedang Suku  TOLAKI  sendiri menyebut  dirinya  sebagai   TOLOHIANGA  yang  memiliki arti  " Orang yang berasal dari Langit ".    

Suku Tolaki etnis terbesar di Provensi Sulawesi  Tonggara dan banyak sekali pengaruh  dari bangsa Melayu,  suku Tolaki tersebar  di tujuh Kabupaten meliputi  Kendari,  Konawe, Konawe Solatan,  Konawe UtaraKonawe Kepulauan Kolaka,  Kolaka Utara  dan Kolaka Timur.    Masyarakat  dari  suku Tolaki  berprofesi  sebagai  Petani,  mereka  punya  semangat  gotong royong   yang sangat  kuat.

BUDAYA  SUKU TOLAKI   

Pada zaman  dahulu  kala suku  TOLAKI  merupakan  bagian  dari  KONAWE,   sebuah korajaan  yang  berada di wilayah  UNAAHA,  menetapkan  sebuah aturan yang  disebut  SIWOLE MBATOHU,  ini diperkirakan  terjadi pada  sekitar tahun  1602  sampai dengan 1666  masehi.   Untuk kehidupan bermasyarakatnya,  suku ini mempunyai  simbol budaya  yang bisa menyatykan  mereka dalam  memecahkan berbagai macam  persioalan yang muncul.

Simbol  tersebut  dinamakan  dengan  KALO SARA  tujuan dari simbol  ini adalah  untuk menciptakan  masyarakat yang  berbudi luhur dan  mau menjaga  ketentraman  secara bersama - sama  dan bisa  bergaul  secara akrab dengan anggota masyarakat lain.    Dalam hubungan anggota masyarakat suku ini  terdapat  unsur - unsur  nilai Filsafat  yang tinggi mereka  menjadikannya  sebagai tongkat  pegangan  dalam  menjalankan  kehidupan  sehari - hari.   Adapun jenis  dari hasil  karya cipta  Budaya  TOLAKI  yang  bernilai  sosial tinggi adalah   :  

Tarian UMOARA dari suku Tolaki

O  SARA   

Yaitu  suatu Budaya yang mengajarkan  kepada setiap  masyarakat  suku TOLAKI  untuk selalu  menaati seluruh  keputusan adat dengan  tujuan untuk  mengajak mereka  agar mau  menciptakan  rasa  damai,  cinta dan  ketentraman  dalam kehidupan  mereka,   terutama  jika mereka  mempunyai  masalah  atau  songketa dengan anggota  masyarakat lainnya.

K O H A N U    

Budaya KOHANU  atau yang sering  disebut Budata Malu  merupakan sistem   pertahanan  moral bagi  diri  sendiri,   misalnya  ada warga  Suku TOLAKI  yang dibilang  malas,  dengan menerapkan  budaya ini  maka  mereka aka lebih  tekun dan giat  dalam bekerja  sehingga sebutan  pemalas  akan  hilang dari  dirinya.    Ini  secara  tidak langsung  budoyo  ini mengajak  untuk  berusaha  maksimal  dengan  segala   tenaga  dan   kemampuan  yang dimiliki  untuk  memajukan  diri  sendiri  serta  anggota  suku lainna.

M E R O U    

Merupakan satu Budaya  yang mengajarkan  msyarakat  suku ini  untuk  selalu  mengedepankan  sikap   Sompan Santun  dalam pergaulan,   juga mau  memberikan  rasa hormat  kepada  sesama  anggota  suku  TOLAKI  maupun  orang lain tanpa  pandang Bulu.

S A M A T U R U

Merupakan satu  budaya  yang mengajarkan untuk selalu menjaga  persatuan  dalam  kehidupan  bermasyarakat,  suku  memberikan  pertolongan  dengan  senang hati dan  ikhlas  kepada  yang membutuhkan  ini juga   merupakan wujud  dari sikap  gotong - royong  yang  merupakan pandangan  hidup utama  dari  SUKU TOLAKI.

TA EHE  TINUA - TUAI   

Merupalan  satu ajakan  untuk merasa  bangga karena  mendadi  bagian dari  masyarakat  suku  TOLAKI  sesungguhnya  budaya  ini merupaka  bagian dari budaya  TOLAKI,   namun  karena adanya  porbedaan yang  bersifat  mengutamaka   kemandirian  diri sendiri,  maka  budaya ini dipisahkan.

Suku Tolaki  dahulu


Tolaki suku memiliki simbol budaya  Siwole Mbatohu.   

Tolaki memiliki simbol budaya bernilai sosial bermutu.



Minggu, 19 Januari 2025

MELIMPAHNYA JEMAAH HAUL KE - 20 ABAH GURU SEKUMPUL MENCAPAI 4,1 JUTA DI KAB. BANJAR KAL-SEL

NusaNTaRa.Com      

byBakrINunukan,         S   e   n   i   n,    2   0     J   a   n   u   a   r   i     2   0   2   5         

Haul-20  Abah Guru Sekumpul  mencapai  4,1 juta  jemaah
Pelaksanaan  haul  ke - 20  KH Muhammad Zaini bin Abdul  Ghani  atau  Abah Guru Sekumpul  pada momen  05 rajab  1446  Hijerah  telah berakhir.   Jutaan  Jemaah  hadir  memadati  kegiatan  tersebut.   Kehadiran jemaah yang terus semakin bertambah setiap tahunnya,  tentunya menunjukkan bukti  nyata tentang besarnya rasa cinta dan penghormatan ummat terhadap " Sosol Abah Guru Sekumpul ".  Selain itu acara acara haul ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali salaturrahmi antar ummat dan mengingatkan kembali akan ajaran - ajaran yang telah di wariskan almarhum

Dengan jumlah  Jemaah yang semakin meningkat,  pengelola acara dan pihak kepolisian bekerja  keras untuk kepastian kelancaran  acara dan mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi.   Pada tahun ini, beberapa langkah strategis,  termasuk pengaturan lalu lintas  dan peningkatan koordinasi antar  pihak terkait,  telah disiapkan  untuk menangani lonjakan pengunjung yang besar.   Keberhasil acara HAUL ini yang dipenuhi dengan Doa dan Tahlilan,  serta kehadiran ribuan bahkan jutaan ummat,  semakin memperkuat kedudukan  Abah Guru Sekumpul sebagai panutan dan Figur Spiritual yang tak  tergantikan di kalanga  ummat Islam.

Haul Guru Sekumpul  adalah salah satu acara tahunan yang diselenggarakan untuk  memperingati  hari  wafatnya  "  Tuan Guru Muhammad Zaini Abdul Ghani  Al - Banjar  atau  yang  dikerap disapa   "Abah Guru Sekumpul ".   Haul ini diadakan  setiap  tanggal  05  Rajab yang  dipusatkan  di  Mushala  Ar- Raudhah Sekumpul,  Martapura,  Kabupaten Banjar, Provinsi  Kalimantan Seltan.        Muhammad Zaini Abdul Ghani atau yang lebih populer dengan sebutan  Abah Guru Sekumpul atau Guru Ijai  (11 Februari 1942 - 10 Agustus 2005)  adalah seorang ulama Indonesia  asal Tanah Banjar.    Beberapa  sebutan yang lazim  digunakan pada Muhaamd Zaini  adalah  :  Qusyairi,  Guru Sekumpul, Guru Ijai,  Guru Ijai Sekumpul,  Guru,  Abah Guru Sekumpul,  Abu AMin Badali.   Adapun Gelar terpanjangnya  :  Kyai Haji Muhammad Zaini Abdul Ghani Al - Banjari,  Syaikhuna al-Amin al-Allamah Muhammad Zaini bin al-Arief  billah  Abdul Ghani,  dan Syaijhuna  al-Amin al-Allamah  al-Arief Billah al-Bahr  al-Ulum  al-Waliy al-Qutb As-Syaikh al Mukarram Maulana Muhammad Zaini  bin Abdul Ghani al-Banjari.  

Berdasarkan  data yang  diperoleh  oleh awak  media,  terdapat peningkatan  yang  signifikan  dari  segi  jumlah  jemaah yang hadir  jika  dibandingkan  dongan  yang  hadir  pada  haul  tahun  2024  yakni  saat ini  sebanyak 3,3  juta  orang.  " Menurut data yang dihimpun  dari  sinyal  handphone  sedikitnya  terjadi  penambahan  jumlah  sokitar 800 ribu jemaah ",  Ujar SiDin Kapolres Banjar  AKBP M Ifan Hariyat.

Irfan mengatakan  peningkatan  jemaah  yang hadir terlihat  jelas  setelah sholat  magrib,  dari  2,5 juta menjadi  4,1  juta.   " Sebarannya pun  tidak hanya di  Kabupaten  Banjar  tetapi hingga  ke kota BanjarBaru ",  Cakap SiDin Ifan Hariyat menyambung Cakapnya.   Menurutnya,  lonjakan  jemaah haul dari  tahun ke  tahun  tentunya  memberikan  dampak yang positip,  khususnya dari  segi perputaran   ekonomi.

Meski  demikian,  hal tersebut juga harus  mendapat perhatian  lebih dari  segi tata kelola  pengaturan  lalu  lintas   dan  kantung parkir  di Kabupaten  Kota sekitaran lokasi  acara.   "  Seiring meningkatnya jumlah  jemaah setiap  tahun,  kami akan segera mengajukan penambahan  kantung  parkir  di  lokasi - lokasi   yang rawan akan kepadatan.  Hal ini untuk memastikan  kelancaran dan  kenyamanan bagi para jemaah  ",  Ujar SiDin Pungkas.

Sekedar informasi,  peningkatan jumlah jemaah  yang hadir di HAUL  Abah Guru Sekumpul  juga  terlihat  dari banyaknya  kapal yang tertambat di  sepanjang bantaran  Sungai Martapura.   " Acra  rutinan malam  senin momen 05  Rajab tahun  ini tercatat ada  1.233  perahu  mesin  ",  Ungkap SiDin  I Gusti Nyoman Yudiana  dengan Boneernya  (Jelasnya).

Penampakan jemaah HAUL ke-20 Abah Guru Sekumpul 
memmadati jalan di wilayah Sekumpul Ujun


Haul Abah Guru Sekumpul ke-20 dihadiri  jemaah.

Jemaah Haul ke-20 Abah Sekumpul sebanyak  4,1  juta jemaah. 


Jumat, 17 Januari 2025

KISAH PERDAGANGAN BUDAK DI SULAWESI SOLATAN SETELAH JATUHNYA BENTENG SOMBA OPU DAN PORJANJIAN BONGAYA

NusaNTaRa.Com              

byLaDollaHBantA,      S   a   b   t   u,    1   8     J   a   n   u   a   r   i     2   0   2   5          

Budak - budak di Sulawesi Selatan
Perdagangan Budak di Sulawesi Selatan     Perdagangan manusia di abad ke - 17 hingga abad ke - 19  di Sulawesi Selatan sebagai budak merupakan satu gambaran yang cukup mengerikan.   Diketahui bahwa Bugis mendiami barat daya semenanjung pulau Sulawesi,  menampakkan  satu peran perdagangan penting di daerah itu,  meskipun tampaknya mereka baru benar - benar mulai memainkan peranan ponting dalam perdagangan antar pulau sejak abad ko 17 dan seterusnya dan mengambil peran itu  dari Melayu dan Jawa.    Selain rempah - rempah, tekstil dan barang lain,  Budak merupakan salah satu  komuditas penting bagi  para  pedagang Bugis.   

Tapi yang cukup menarik juga tentunya karena Orang Bugis menjadi komuditas penting,  mereka mendadi komuditas Budak terpenting dan komuditas terbesar di era perbudakan pada abad ke - 18.   Hindia  Belanda (Reid 1983; 29 - 30;  Sutherland 1983).   Pada tahun 1816 di Batavia ,  ibu kota koloni Belanda ,  25,8 %  budaknya  adalah orang koturunan orang Bugis ,  sedang sebanyak 42,99 % dari populasi Budak berasal dari  Pulau Sulawesi  (Abeyasekere  1983;  291) 

Manual Pinto  tahun 1548 pornah  tinggal di Sulawesi Solatan  selama tiga tahun,  menulis  bahwa  ' Tanahnya sangat Bagus dan  memiliki banyak Emas, Kayu Condana dan Aguilawood,  pernis dan  banyak  Budak dan banyak  makanan,  baik nasi dan daging (Schurhammer  1980; 291).   Cornelis Spellman,  laksamana Belanda bersama sekutu Lokalnya pangeran Bugis  Arung Palakka,  menakklukkan Korajaan Makssar tahun 1660-an melaporkan bahwa  Budak - budak  diimpor  dari  berbagai tempat wilayah  di Filipina dan Kepulauan bagian Timur (Maluku, pulau Sunda Kecil)  dan diekspor ke Batavia,  Banten, Palembang, Jambi, Johor, Melaka,  Aceh dan Banjarmasin (Noorduyn  1983).

Nicolas Gervaise,  Menulis tentang Makassar pada tahun 1688,  mengamati bahwa ' Sangat sedikit budak di negeri ini ' ;  para tawanan  perang yang mereka tangkap diangkut ke bagian lain dari kepulauan karean takut mereka akan  'mengganggu ketenangan publik'  (Gervaise  1701  ; 81).   Laporan tentang perdagangan budak di abad kedelapan belas  sangatlah Langka,  tetapikenyataannya memang demikian jelas  jumlah  budak yang berasal dari Sulawesi meningkat secara signifikan.   Selama  dekade terakhir abad ke 17,  Setealh masa pergolakan perang Makassar,  sekitar  200  budak di ekspor dari Makassar ke Batavia setiap tahun.   Sepanjnag abad ke 18  jumlah  budak yang diangkut  mencapai 3.000 orang pertahun , dari tahun 1600 - an hingga awal abad ke - 19  Sulawesi Selatan  mungkin kehilangan  lebih dari  100.000 penduduk  (Sutherland  1983;  270, Reid 1883; 69)

Pedagang Bugis abad ke - 18  yang tinggal di Pesisir Kalimantan  melakukan perdagangan  intensip dengan  pilau - pulau  Sulu,  dimana  mereka kebanyakan mendapatkan  budak  berasal dari  Filipina,   dan di angkut keberbagai kota di Nusantara  (Warren   1981 ; 13).   Laporan pemerintah  yang di tulis di Makassar  tahun  1799 memberikan penjelasan lebih lanjut tentang  wabah perdagangan  budak di  daerah itu.   Disebutkan dari keluhan penguasa  Bone  pada  tahun 1743 tentang pembelian oleh pedagang rendahan dari ' orang yang di curi ' di teluk Bone (Blok 1817 ; 3).

Pelelang  1.800 Budak di Batavia pada awal abad ke-19

Laporan juga  menyebutkan fakta bahwa budak tidak hanya berasal dari luar daerah kota tapi  geng yang disebut  " Bond - men '  Penjelajahi kota untuk mencari orang - orang  yang kemudian ditangkap dan dijual sebagai budak ;  '  Spesies mengerikan itu perampokan  sangat sering dilakukan di dekat rumah rakyat kita sendiri,  dirumah kiya kamp, atau desa,  di dalam kota kita sendiri.   Tergantung di semua Desa yang mereka kunjungi dengan  pasukan di malam hari,  dan di luar musim berjam - jam,  untuk merebut mangsanya   yang jika  berhasil,   mereka segera membawanya ke majikan mereka,  atau ke pedagang Budak manapun '  (Blok 1817; 12).

Tidak puas dengan Gambaran mengerikan dari para penulis  Belanda,  Inggeris  penerjemah laporan menambahkan pengalamannya sendiri ke laporan.   Contohnya  ;  Dia menggambarkan pertemuannya saat berjalan - jalan  sore di Kampung Bugis  dengan  dua pria Menyeret sepertiga.   Yang tampaknya seorang pria Bugis  yang akan di bunuh oleh para  penculiknya,  karena mereka tidak berhasil  menjualnya sebagai  udak.   Untuk menyelamatkannya Von Stubenvoll,  Penerjemah,  membelinya dari  kedua orang itu dan kemudian  membebaskannya (Blok 1817 ;  21-2)

Selama abad  ke - 19  jumlah  laporan oleh Penjelajah Independent  di Sulawesi Selatan meningkat,  begitu  pula  deskripsi contoh perbudakan.   James Brooke,  ' Raja putih Setawak ',  dalam deskripsi  kunjungannya ke Kerajaan Bugis  di Wajo,  menyebutkan kisah  seorang anak   laki - laki berumur 10 tahun ,  diperintahkan  membawa tas pengunjung,  kemudian dijual sebagai Budak.   Kerajaan Sedenreng  oleh  pengunjung yang sama (Brooke 1848;  111-2).   Di tahun 1879   Carl Bock,  seorang Penjelajah Norwegia,  menjadi ciri Pelabuhan Kota Bugis  Pare - pare  sebagai seorang Budak di mana gadis - gadis   muda yang cantik/jelita/tampan  dijal  masing - masing   untuk dua puluh  hingga lima puluh Gulden  (Bock 1985 ;  21).

Salah satu Deskripsi  paling pedih tentang budak budak Bugis di  Singapura di berikan  oleh  penulis  Melayu  terkenal  ABDULLAH bin ABFUL KADIR MUNSYI  (1796 - 1854)  dalam ootobiografinya :  hikayat Abdullah ---  suatu hari pada  musim ketika orang Bugis  datang ke  Singapura  saya menengo lima puluh atau enam puluh Budak  laki - laki  dan perempuan  di pimpin oleh laki - laki Bugis di sekitar kota,  diantara mereka ada sudah tua dan muda,  beberapa menggendong bayi , beberapa sakit.    Mereka digiring  bersama oleh seorang pengemudi Bugis,  memegang tongkat  yang digunakannya untuk  memukul mereka  di mana - mana.   Saya naik kepada  pria itu dan bercakap '  Dari apa orang ini ? ' dan dia menunjukkan nya padaku mengatakan   ' Ini adalah keluarga  Manggarai,  Ini pria dari Mandar '.   

Keesokan paginya saya pergi  kepelabuhan  untuk melihat - lihat.  Ketika saya sampai ke perahu,  saya menemukan penuh  dengan Budak,  sekitar  tiga  ratus pria, wanita dan anak - anak.     Mereka  sedang diserahi beras di Batok Kelapa dan air dalam sendok Bambu  sama seperti orang  memberi makan Anjing.   Pria yang memiliki  Budak ini berperilaku  soporti binatang,  tidak tahu malu dan tanpa takut ke pada Allah.   Gadis - Gadis yang  lebih muda mengelilinginya  sementara dia berperilaku dengan  cara yang tidak pantas   untuk saya gambarkan  di buku ini.   Bagi siapa pun yang ingin  membeli Budak perempuan ini,  dia akan membuka pakaian  mereka  dengan segala macam  gerak tubuh  yang membuat saya  malu untuk menulis.   Pedagang Budak berperilaku baik  cara yang paling biadab,  tanpa  percikan perasaan,  karena  aku memperhatikannya  ketika kecil anak - anak para  budak  berteriak  mereka menendang mereka sampai kepala sampai tumit dan memukuli ibu mereka dengan tongkat,  menimbulakan  kelemahan  buruk  ditubuh  mereka.

Mayoritas Budak Wanita  adalah orang Bali dan Bugis.   Mereka di beli oleh laki - laki dari  semua Ras  Cina,  India, Melayu yang  membawa  mereka menjadi Istri  dan banyak jumlahnya  keturunan  ada di sini  sampai hari ini.   (Hikayat Abdullah  1953;  232-4:  terjemahan Hill  1955;  161 - 2).   (Dari FB laman Bugis Viral  AbbasDaming.01/2025)

Kehidupan perbudakan dahulu di Sulawesi Selatan

Abad 17 - 18 Sulawesi menjalani masa perbudakan.

Hak manusia tak dihargai semestinya di masa perbudakan.

 

MAESTRO MUSIK, LAYAR KACA DAN KENANGAN ABADI DARI BOB TUTUPOLY

NusaNTaRa.Com            byMcDonalDBiunG,      M   i   n   g   g   u,    2   0      A    p    r    i    l      2   0   2   5               ...