NusaNTaRa.Com
byBambanGBiunG, R a b u, 2 9 J u n i 2 0 2 2
Tempe makanan khas
yang terbuat dari hasil
fermentasi kacang kedelai
memiliki sejarah unik bagi bangsa
karena tempe sudah ada sejak sebelum Indonesia merdeka,
yakni tepatnya abad ke-16. Makanan yang
menjadi penganan khas ini telah diajukan sebagai Warisan Budaya Tak Benda ke
UNESCO. Ketua Umum Persatuan Ahli Gizi
Indonesia (PERSAGI), Rudatin SSt.MK, SKM, M.Si mengatakan, pihaknya mendukung
tempe sebagai warisan budaya tak benda Indonesia. Dalam situs resmi Kemdikbud, dijelaskan hal ini dimaksudkan untuk menjamin
keberadaan tempe sebagai penganan di
tingkat nasional maupun internasional seta mengetahui pentingnya manfaat tempe
bagi kesehatan.
Sejarah tempe di Indonesia dapat ditemukan
dalam Serat Centhini karya R.Ng. Ronggo
Sutrasno pada 1814 jilid 3, dimana
buku tersebut mencuritakan
perjalanan seorang laki-laki pemuda berparas tampan bernama Cebolang, ia
menggembara ke berbagai tempat, termasuk dari Candi Prambanan ke Pajang. Sebelum tiba di Pajang, Cebolang mampir di
Dusun Tembayat, Klaten, Jawa Tengah dan dijamu makan siang oleh Pangeran Bayat.
Salah satu jamuan makanannya adalah “Jjae
santen tempe”, sejenis masakan tempe
dengan menggunakan santan.
Kata
“tempe” diduga berasal dari
bahasa Jawa Kuno, di masyarakat Jawa Kuno terdapat makanan
berwarna putih terbuat dari tepung sagu yang disebut tumpi. Makanan bernama tumpi tersebut terlihat
memiliki kesamaan dengan tempe segar yang juga berwarna putih, boleh jadi
dari sinilah yang menjadi asal
muasal dari mana kata “tempe”. Menurut peneliti pusat studi pangan dan gizi
Universitas Gadjah Mada, Murdijati Gardjito, tempe asli diciptakan oleh nenek
moyang bangsa Indonesia, “ Jadi tempe bukan makanan dari luar (pengaruh
dari negara lain) ", Ujar SiDin
Murdijati, Selasa (08/09/2020). Murdijati G
pun mengatakan memang ada makanan yang mirip tempe dari China
dengan proses pembuatannya selama tujuh
hari, tetapi itu ora Tempe atau bukanlah tempe.
Pada awalnya, tempe terbuat dari kedelai hitam yang berasal dari budidaya masyarakat
pedesaan tradisional Jawa kemudiam Kedelai tersebut dikembangkan di wilayah Kerajaan
Mataram di Jawa Tengah. Cerita sejarah
tersebut juga sesuai dengan penjelasan Google Doodle pada situs resminya disitu dipaparkan bahwa tempe pertama kali dikenal pada 1600-an di
sebuah desa di Klaten, Jawa Tengah. Tempe
sendiri berasal dari bahasa Jawa kuno, yakni tumpi, yang berarti makanan
berwarna putih. Pengolahan atau pembuat tempe juga berasal dari masyarakat yang
diwariskan secara turun-temurun hingga sekarang.
Hingga sekarang, tempe sudah diproduksi di dalam
dan di luar negeri. Di dalam negeri produksi tempe dilakukan oleh sekitar
150.000 unit produsen yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Bagi
masyarakat Indonesia, tempe menjadi menu lauk paling favorit, dari kalangan
bawah hingga atas. Saat ini tempe menyumbang 10% dari total asupan protein
masyarakat Indonesia dan sudah dikenal dan diproduksi di lebih dari 20 negara.
Indonesia merupakan negara produsen tempe
terbesar di dunia dan menjadi pasar kedelai terbesar di Asia dan umumnya masyarakat Indonesia mengkonsumsi
Tempe sebagai penganan pondamping nasi
gona dan
di Indonesia banyak olahan makanan dari tempe soporti
tempe bacem, keripik tempe, mendoan, botok tempe, dan masih banyak
lagi. Sebanyak 50 persen dari konsumsi
kedelai Indonesia dijadikan untuk memproduksi tempe, 40 persen tahu, dan 10
persen dalam bentuk produk lain (seperti tauco, kecap, dan lain-lain), Konsumsi tempe rata-rata per orang per tahun
di Indonesia saat ini diperkirakan mencapai sekitar 6,45 kg.
Tempe goreng memiliki aroma kacang yang menggiurkan dengan tekstur yang garing kerap disajikan sebagai makanan utama ataupun cemilan, berdasarkan hasil penelitian, tempe diketahui dapat meningkatkan kesehatan karena mengandung antimikroba, antioksidan, dan mencegah diare. Tempe sudah Go Internasional karena Peminat tempe dari luar negeri sangat menyukai produk kedelai tersebut yang menurut mereka memiliki tekstur seperti daging dengan aroma jamur. Para vegetarian di dunia sangat menikmati makanan hasil fermentasi kedelai tersebut.
Kacang
Kedelai tumbuh disawah, tanaman Sela.
Tempe
Penganan Bergizi asal Indonesia.