Rabu, 12 November 2014

BI DAN IPKANI MEMBINA NELAYAN PERBATASAN DI SEIMENGGARIS



 


NusanTaRa.Com        Kecamatan SeiMenggaris merupakan daerah perbatasan, yang berbatasan langsung dengan Sabah Malaysia termasuk Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara.  Kecamatan Perbatasan ini terdiri dari 4 Desa, Desa Srinanti, Desa Tabur Lestari, Desa Semaja dan Desa Kanduangan dengan populasi penduduki  lima ribu jiwa, sebagian besar diantaranya 40 % petani kelapa sawit (kecamatan penghasil Kelapa sawit terbesar di Kab. Nunukan), Petani dan Nelayan.   Nelayan Kecamatan Seimenggaris merupakan Nelayan tangkap, Budidaya Tambak dan Nelayan Rumput Laut dengan populasi delapan ratus Jiwa.

Pembinaan nelayan perbatasan di Kecamatan SeiMenggaris yang dilaksanakan Bank Indonesia,   IPKANI Nunukan dan Pemda Nunukan (Rabu, 12 Nopember 2014)  merupakan Pelatihan  “ Pengolahan hasil Produksi Perikanan “,  bagi ibu-ibu nelayan yang berada di tiga desa,  desa Srinanti dan desa Tabur Lestari dan Desa Semaja yang berjumlah 35 peserta.  Pelatihan  dibuka Kabid Kelembagaan dan Usahatani Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh daerah Kab. Nunukan serta dihadiri Dinas Kelautan dan perikanan, Kecamatan SeiMenggaris dan Kepala Desa Srinanti.

“  Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan keterampilan khusus bagi ibu-ibu Nelayan dalam mendukung peningkatan kesejahteraan Keluarga nelayan di daerah perbatasan Nunukan  “ Ujar Kabid Kelembagaan dan Usahatani,  selanjutnya,  “ Pelatihan Pengolahan Hasil Produksi Perikanan ,  diharapkan menjadi suatu media untuk dapat memberikan nilai tambah hasil produksi perikanan, Membuka usaha baru bagi petani, Meningkatkan ketahanan pangan daerah, Memberikan satu diversifikasi pangan baru dan  Membuka lapangan kerja “.

Dinas Kelautan dan Perikanan yang di wakili Kasubid Pengolahan Ibu Fatriani SPi, pada kesempatan ini menyampaikan “ Pada dasarnya pihak DISKANLA sangat mengafresiasikan kegiatan IPKANI tersebut dalam rangka mendukung peningkatan Sumberdaya Masyarakat nelayan dan menghimbau pada ibu-ibu nelayan untuk lebih aktip dalam meningkatkan keterampilan terutama dalam pengolahan hasil laut untuk mendukung kesejahteran Keluarga Nelayan “. 

Materi Pelatihan  Pengolahan Hasil Produksi Perikanan yang disajikan berupa, Pembuatan mie Rumput laut, Pembuatan Bakso Rumput Laut dan Udang, Es buah Rumput Laut, Brownies dan Stieck Rumput Laut dan Udang.   Semua demo dan praktik pembuatan materi tersebut dibimbing langsung anggota IPKANI Kabupaten Nunukan.

IPKANI Sebagai organisasi profesi yang beranggotakan para penyuluh perikanan Nunukan terbilang cukup aktip dalam menyumbangkan pengetahuan mereka pada Nelayan dalam menciptakan Masyarakat nelayan yang mandiri  dan pengenalan dunia perikanan setiap tahunnya.  Inisiatip IPKANI Nunukan yang di Ketua Muh. Yukub, SPi dalam pelatihan ini tentunya mendapat dukungan dari pihak Bank Indonesia Samarinda melalui dana CSR,  BI merupakan satu BUMN yang dalam tiga tahun terakhir ini sangat dekat dengan pembinaan masyarakat nelayan di Perbatasan Nunukan khususnya Petani Rumput Laut di Nunukan hingga menajdi salah satu Kabupaten penghasil Rumput laut tertinggi di Indonesia.

Pelatihan Pengolahaan Hasil Produksi Perikanan, dilaksanakan di Aula Pusat Kegiatan Bersama Masyarakat di Desa Srinanti diikuti 35 peserta dari 3 desa, yang dimulai jam 08.00 Wit  sampai dengan jam 15.20 Wit, dengan methode Pelatihan semua peserta di bagi 7 kelompok dan setiap kelompok terdiri dari lima orang peserta dengan masing-masing Pembina.   Acara ini ditutup manakala setiap kelompok  menyajikan menu pelatihan mereka masing-masing dan semua merasa gembira atas kreasi yang mereka buat.  Setelah acara penutupan  oleh Kabid Kelembagaan dan Usahatani, semua peserta  diberikan Sertifikat pelatihan.

Tim Pelaksana pelatihan ini berasal dari ibukota Kabupaten Nunukan seluruhnya berjumlah 16 orang, yang berlepas dari Dermaga Liem Hie Jung jam 06.30 Wit menuju SeiMenggaris menggunakan Speed yang melintasi Selat Nunukan dan sepanjang Sungai Semenggaris selama 1,20 jam.   
byBakriSupian






Rumput Laut ditanam si Kacung di siring Laut,
Pengolahan  Hasil perikanan membuat hasil lebih meningkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...