LELUHUR AMERIKA BERASAL DARI DARATAN SUNDALAND DI ASIA TENGGARA

NusaNTaRa.Com          

byIndaHPalloranG,     M   i   n   g   g   u,    0   9      M    a    r    e    t      2    0    2    5                   

Sundaland area di Asia Tenggara

Sundaland.     Disesi ini kita bercakap  soal satu peradapan Kuno yang hilang  yaitu  yang ada kaitannya dengan  Indonesia,  atau lebih  tepatnya  dengan  Sundaland.   What is Sundaland  ?   Nah,  bayangkan Indonesia  zaman dahulu,  pada saat itu air laut  belum naik betul atau setinggi sekarang  yang disebabkan  Es Kutub belum mencair.   Waktu itu,  Tanah Sumatra,  Jawa,  Kalimantan  bahkan  sampai ke Semenanjung Malaysia  masih menjadi satu daratan besar dan disebut  Sundaland.

Ribuan tahun silam banjir besar melanda kawasan paparan Sundaland karena pencairan es di kutub,  karenanya berpindah tempay yinggal  membawa serta  kebudayaan dan peradaban mereka kedaerah baru,   "  Migrasi inilah yang menyebabkan persebaran budaya dan peradaban  dari kawasan tersebut ke daerah lainnya  ",   Cakap Jelas SiDin Stephen Oppenheimer, penulis buku  Eden in yhe East, Jakrta Kamis  (28/10/2010).

Sundaland inilah  yang katanya punya  peran besar dalam  sejarah  peradaban dunia,  termasuk soal  migrasi  menusia  ke  Amerika.. 

Orang Pertama  di Amerika :  Salah Kaprah Sejarah.

Para ahli  terdahulu percoyo kalau  Clovis,  nenek moyang   orang - orang Indian di  Amerika Utara,  merupakan  kelompok  pertama yang  menginjakkan kaki di Benua  Amerika  yang terjadi sekitar  14.000 tahun  lalu.  Tapi penelitian baru mendapatkan satu koreksi terbaru dengan pernyataan bahwa pernyataan itu,   Salah Besar  !.    Berdasarkan penelitian terbaru !!,  temuan DNA dan Bukti Arkeologi,  menyimpulkan bahwa  orang - orang yang pertama kali  sampai di Amerika sudah  ada sejak sekitar 30.000 tahun lalu  dan kehadiran mereka melewati laut !!  Iya,  lewat laut bulam  cuma jalan kaki lewat daratan  Es Beringia.   

Namun yang  lebih menarik ?   Sebagian besar  orang ini  berasal dari  Sundaland.   Jadi,  bayangkan leluhur  kita  mungkin  berlayar  jauh dari  Indonesia menuju Amerika  dengan  perahu  sederhana,  melawan ombak besar,  hanya untuk  mencari kehidupan baru  yang belum  terjelajahi.

Bukti - bukti  dari Chiquihuite Cave,  Meksiko.

Pada  2020,  para peneliti  menemukan sesuatu  yang bikin  geger dunia  Arkeologi  :  Sisa - sisa manusia  di gua  Chiquihuite,  Meksiko  yang usianya diperkirakan sekitar  26.500 tahun !.

Temuan  ini kemudian dipublikasikan  di jurnal Nature, dan  seorang  arkeologi  bernama  Ciprian Ardelean mengatakan,   " Butuh berabad - abad,  atau bahkan  ribuan tahun,  untuk sampai ke tengah  Meksiko,  apalagi  kalau mereka  datang dari laut  ".   Artinya,  manusia mungkin  sudah ada di sana  jauh sebelum  30.000  tahun  yang lalu.   Pertanyaannya  :   Siapa mereka,  dan bagaimana mereka  bisa  sampai  dengan  jarak  sejauh itu  ?  

Dua  Leluhur  Utama.

Penelitian  lain menemukan bahwa  penduduk  asli  Amerika punya  " Dua Orang Tua Leluhur ".   Yang pertama  disebut Populatioan Y - yakni nenek  moyang  asli yang berasal dari Sundaland,  sekitar  zaman es  mulai mencair.   Yang Kedua  adalah  kelompok dari  Siberia,  yang  dikenal  sebagai  Inupiad.    Kombinasi kedua leluhur  inilah  yang menciptakan  populasi asli di  Amerika Tengah  dan Selatan.

Jejak yang Tertinggal.

Nah,  kalau nenek moyang kita  bisa sampai  ke Amerika 30.000  tahun lalu,  kenapa mereka nggak mampir  ke  Mesir,  atau bahkan lebih jauh ?   Ada bukti - bukti  yang mulai  menunjukkan  bahwa mungkin  saja mereka memang melakukannya.   Misalnya,  siapa  sebenarnya yang bikin  Geoglif Nasca  di Peru  ?  untuk apa  pola - pola  raksasa  itu dibuat ?   dan bagaimana  mungkin  teknologi  canggih seperti  Geopolimer  sudah ada  di  pegunungan  Andes  pada  ribuan  tahun  lalu ?.

Opo artinya  Buat Kita  ?.

Penemuan ini   bikin kita bertanya - tanya  seberapa  besar peran  nenek moyang kita  di  Sundaland  dalam  membentuk  peradaban  dunia  ?   Apakah peradaban yang hilang  ini sebenarnya adalah  bagian dari  sejarah  global  yang belum  sepenuhnya terungkap ?.

Jadi kalau kamu  jalan - jalan  ke museum  atau  baca  buku sejarah  tentang  peradaban  kuno,  ingatlah  bahwa  ada kemungkinan  jejak - jejak  itu punya kaitan  dengan tanah air kita.   Sundaland  tidak mustahil memang  tenggelam,  tapi kisahnya  masih mengapung  di lautan  sejarah manusia.

                                  

Sundaland daratan di asia tenggara,  es belum mencair.

Daratan Sundaland, asal dari  Amerika punya  Leluhur.