Kamis, 28 Februari 2019

BERSEPEDA UNTUK MANUSIA, HEWAN DAN TUMBUHAN

NusanTaRa.Com
byIndaHPalloranG, 01/03/2019



“  Gimana kalau kita sepedaan dari Belanda ke Indonesia ?  ”

Berawal dari pertanyaan sederhana tapi agak kurang masuk akal tersebut, rasa penasaran kami untuk menjawabnya dan menjadikannya nyata setiap hari semakin besar.

Perkenalkan, kami, Diego dan Marlies akan bersepeda dari Nijmegen, Belanda menuju Jakarta, Indonesia pada tanggal 2 April 2018.

Kami berdua berasal dari negara berbeda. Berbeda budaya, bahasa, mata uang, letak kursi pengemudi pada mobil, dan lainnya. Tapi kami mempunyai kesamaan, yaitu kecintaan kami terhadap alam. Perbedaan yang kami miliki menjadi sebuah nilai positif dalam melihat dan melakukan sesuatu dari sudut pandang yang berbeda.

Kami berdua mempunyai “petualangan-petualangan” kecil bersama, mengeksplorasi Belanda dan Indonesia. Mulai dari lomba lari, naik gunung, hitchhiking, roadtrip, backpacking dan bikepacking. Tapi kami berdua tidak tahu ada apa di antara negara kami.

Kami menamakan perjalanan ini “Everything in Between”. Bersepeda sejauh 15.000 km selama 1 tahun, menempuh 20 negara. Kami ingin mengeksplorasi wilayah di antara kami. Kami ingin menemukan perbedaan yang memperkuat persatuan. Kami ingin berkomunikasi walaupun tanpa kata-kata. Kami ingin melihat, melakukan, dan mempertimbangkan dari sisi yang belum pernah kami kenal sebelumnya.

“Everything in Between” kami dedikasikan untuk manusia, hewan dan tumbuhan. Kami dan 3 organisasi yang kami percaya akan bekerja sama menyebarkan pesan dan mewujudkan kehidupan harmonis di antara manusia, hewan dan tumbuhan. Bantu kami untuk mewujudkannya :)

1. Yayasan Lestari Sayang Anak

Bukan satu atau dua kali kami datang dan main ke rumah panti asuhan ini. Begitu seringnya, hingga kami mengenal secara pribadi masing-masing anak. Mulai dari keisengan mereka sampai pertanyaan-pertanyaan inocent seputar orang tua dan keluarga. Kami ingin membantu mereka dengan membantu Lestari Sayang Anak agar mereka tumbuh selayaknya dan berkembang menjadi manusia yang memiliki masa depan dan mengerti arti bertanggung jawab.

2. Jakarta Animal Aid Network (JAAN)

Mulai dari topeng monyet sampai binatang yang digolongkan hampir punah, JAAN mencoba menyelamatkannya semua. Organisasi yang berdiri sejak 2008 ini terus berkembang dan bergerak menyelamatkan dan mempertahankan eksistensi binatang-binatang yang ada di Indonesia. Di samping itu JAAN juga terus-terusan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kehidupan binatang sebagaimana mestinya, hidup pada habitatnya dan tidak ada campur tangan kekerasan dari manusia.

3. Kebun Kumara

Kami mendengar bahwa setiap suku mempunyai earthkeepers atau orang-orang yang peduli terhadap kesadaran lingkungan. Sandra dan Dhira, bersama adik mereka Alia dan Mpi, adalah earthkeepers yang kami kenal. Semakin berkembangnya kota, semakin besar jarak hubungan manusia dengan alam dan tumbuhan. Mereka mendorong dan mengajarkan betapa pentingnya peduli terhadap lingkungan, terutama di kehidupan kota.

Semua cerita dalam perjalanan ini akan kami ceritakan melalui media sosial (blog, instagram dan facebook page) kami. Karena perjalanan kali ini bukan hanya tentang kami berdua, tapi ini untuk manusia, hewan dan tumbuhan.

Kamu bisa ikut terlibat dalam perjalanan ini dengan berdonasi untuk 3 organisasi tersebut. Kami akan menggalang dana sebesar 15.000 euro (1 euro setiap 1 kilometer) atau sekitar Rp. 260.000.000. Kami berdua akan membiayai perjalanan ini dari “celengan” kami berdua, jadi 100% hasil donasi akan kami sumbangkan .

Ikuti perjalanan kami melalui akun Website, Instagram dan Facebook Page kami :)

Salam,

Marlies dan Diego

dr. Kitabisa.Com
Paket penggalangan dana mulai 19/03/2018,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...