NusanTaRa.Com
byFarhaMTukirmaN, 15/9/2018
byFarhaMTukirmaN, 15/9/2018
Abdul
Fatah Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung
menyambut Kontingen Saka Bahari Babel Pelantara 8 Sail Moyo Tambora
bertempat di VIP Bandara Depati Amir Pangkalpinang, didampingi Sahirman Kepala
Kepegawaian dan SDMD Prov Kep. Bangka Belitung dan Kapten laut khusus (KH)
Widianto Paspotmar Lanal Babel, pada
hari Jumat (14/9/2018). Kontingen Saka
Bahari Babel di edisi Pelantara 8 Sail Moyo Tambora merupakan juara utama dan
menerima piala penghargaan Pelantara 8 Sail Moyo Tambora, dimana Pelantara
merupakan akronim dari Pelayaran Lingkar Nusantara.
Sebanyak 28 orang pramuka saka bahari tiba di Pangkalpinang, setelah 21 hari melakukan pelayaran lingkar nusantara (Pelantara), yang merupakan kegiatan Sail Moyo Tambora 2018 Provinsi Nusa Tenggara Timur. Para Pramuka Saka Bahari seluruh Indonesia bertemu, berkumpul dan melaksanakan keikut sertaan dalam kegiatan di atas kapal perang KRI Teluk Bintuni-520 selama 3 minggu sejak tanggal 24 Agustus sampai dengan 11 September 2018 dengan rute perjalanan dimulai dari Surabaya - Lombok - Pulau Moyo - Pulau Medang - Surabaya. Pembina pendamping kontingen Saka Bahari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Muhammad Irham menjelaskan kegaitan ini bertujuan mengenalkan potensi maritim di daerah-daerah yang disinggahi.
Prajurit TNI AL mendidik ratusan Pramuka Saka Bahari perwakilan dari seluruh propinsi Indonesia di atas kapal perang TNI AL yang berangkaat dari Dermaga Koormada II Ujung Surabaya 24 Agustus 2018. Para pramuka Saka Bahari tersebut tergabung dalam kegiatan “ Pelayaran Lingkar Nusantara (Pelanatara-8) “ akan berlayar selama tiga minggu dalam rangka mendukung dan berpartisipasi menyukseskan Sail Moyo Tambora 2018 yang dipusatkan di pelabuhan Badas, pulau Sumbawa, NTB.
Sebanyak 28 orang pramuka saka bahari tiba di Pangkalpinang, setelah 21 hari melakukan pelayaran lingkar nusantara (Pelantara), yang merupakan kegiatan Sail Moyo Tambora 2018 Provinsi Nusa Tenggara Timur. Para Pramuka Saka Bahari seluruh Indonesia bertemu, berkumpul dan melaksanakan keikut sertaan dalam kegiatan di atas kapal perang KRI Teluk Bintuni-520 selama 3 minggu sejak tanggal 24 Agustus sampai dengan 11 September 2018 dengan rute perjalanan dimulai dari Surabaya - Lombok - Pulau Moyo - Pulau Medang - Surabaya. Pembina pendamping kontingen Saka Bahari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Muhammad Irham menjelaskan kegaitan ini bertujuan mengenalkan potensi maritim di daerah-daerah yang disinggahi.
Prajurit TNI AL mendidik ratusan Pramuka Saka Bahari perwakilan dari seluruh propinsi Indonesia di atas kapal perang TNI AL yang berangkaat dari Dermaga Koormada II Ujung Surabaya 24 Agustus 2018. Para pramuka Saka Bahari tersebut tergabung dalam kegiatan “ Pelayaran Lingkar Nusantara (Pelanatara-8) “ akan berlayar selama tiga minggu dalam rangka mendukung dan berpartisipasi menyukseskan Sail Moyo Tambora 2018 yang dipusatkan di pelabuhan Badas, pulau Sumbawa, NTB.
Abdul Fatah Wagub Bangka Belitung |
Dinas
Penerangan TNI AL (Dispenal) dalam keterangan tertulisnya menyebutkan kegiatan
Pelantara–8 yang masih bagian dalam kegiatan Sail Moyo Tambora 2018 ini,
memiliki tujuan melaksanakan pembinaan terhadap generasi muda Saka Bahari dalam
rangka “
Nation Character Building ”. Selain
pramuka Saka Bahari, Kegiatan Pelantara-8 ini diikuti juga Bela Negara
Kementerian Pertahanan RI dan Putra-putri Maritim (PPMI) dan mahasiswa
Polimarin.
Kegiatan selama Pelantara-8 diantaranya Bakti sosial dan peduli lingkungan, kunjungan kerja, temu tokoh masyarakat, mengikuti pembekalan dari pejabat wilayah yang dikunjungi, wisata sejarah, pentas seni budaya, dan karnaval nusantara. Selain tiu, sosialisasi dan pembekalan di sekolah-sekolah, penyerahan bahan kontak dan Kemah Pesisir serta ikut partisipasi pada acara puncak Sail Moyo Tambora 2018 tanggal 9 September di pelabuhan Badas dihadiri Presiden RI Joko Widodo.
Abdul Fatah memberikan apresiasi atas prestasi yang telah diperoleh kontingen Saka Bahari Babel dalam mengikuti dan mengharumkan Prov. Kepulauan Bangka Belitung dalam kesertaan mereka di Edisi Pelantara 8 Sail Moyo Tambora di kancah nasional. “ Prestasi yang telah diraih luar biasa, karena dari tujuh yang diperlombakan kontingen Bangka Belitung dapat meraih juara dan hanya satu yang tidak diperoleh yaitu hasta karya “, Ujar SiDin Wakil Gubernur. Dari kegiatan yang diperlombakan, saka bahari Provinsi Bangka Belitung berhasil memperoleh juara 1 lomba tari kreasi semaphore, juara 1 lomba yel-yel, juara satu lomba pluit laut TNI-AL, juara 1 lomba kreasi bangunan pasir dan juara 2 lomba tenda terapung.
Abdul fatah mengapresiasi dan bangga, terhadap pencapaian dan keberhasilan yang dilakukan oleh generasi muda di Bangka Belitung khususnya oleh Pramuka Saka Bahari . " Luar biasa. Dari tujuh yang diperlombakan, hanya satu yang tidak kita peroleh. Ini suatu perjuangan yang berat, karena ini diikuti seluruh provinsi di Indonesia. Tapi mereka dari Provinsi Bangka Belitung, dibawah pimpinan dan gemblengan dari bapak-bapak angkatan laut, nyatanya mereka bisa membawa nama baik Bangka Belitung ditataran nasional ", Ujar SiDin Abdul Fatah, Jumat (14/9/2018).
Sementara itu, Paspotmar Lanal Babel, Kapten laut khusus (KH) Widianto mengapresiasi anak-anak pramuka saka bahari ini. Ia menilai anak-anak ini memiliki inisiatif, kreativitas dan mempersiapkan dengan matang sebelum melakukan rangakaian kegiatan Pelantara. " Saya salut dengan adik-adik ini. Mereka sebelum dilaksanakan lomba, sudah merancang apa saja yang ingin mereka tampilkan ", Ujar SiDin Kapten Laut Khusus (KH) Widianto.
Kegiatan selama Pelantara-8 diantaranya Bakti sosial dan peduli lingkungan, kunjungan kerja, temu tokoh masyarakat, mengikuti pembekalan dari pejabat wilayah yang dikunjungi, wisata sejarah, pentas seni budaya, dan karnaval nusantara. Selain tiu, sosialisasi dan pembekalan di sekolah-sekolah, penyerahan bahan kontak dan Kemah Pesisir serta ikut partisipasi pada acara puncak Sail Moyo Tambora 2018 tanggal 9 September di pelabuhan Badas dihadiri Presiden RI Joko Widodo.
Abdul Fatah memberikan apresiasi atas prestasi yang telah diperoleh kontingen Saka Bahari Babel dalam mengikuti dan mengharumkan Prov. Kepulauan Bangka Belitung dalam kesertaan mereka di Edisi Pelantara 8 Sail Moyo Tambora di kancah nasional. “ Prestasi yang telah diraih luar biasa, karena dari tujuh yang diperlombakan kontingen Bangka Belitung dapat meraih juara dan hanya satu yang tidak diperoleh yaitu hasta karya “, Ujar SiDin Wakil Gubernur. Dari kegiatan yang diperlombakan, saka bahari Provinsi Bangka Belitung berhasil memperoleh juara 1 lomba tari kreasi semaphore, juara 1 lomba yel-yel, juara satu lomba pluit laut TNI-AL, juara 1 lomba kreasi bangunan pasir dan juara 2 lomba tenda terapung.
Abdul fatah mengapresiasi dan bangga, terhadap pencapaian dan keberhasilan yang dilakukan oleh generasi muda di Bangka Belitung khususnya oleh Pramuka Saka Bahari . " Luar biasa. Dari tujuh yang diperlombakan, hanya satu yang tidak kita peroleh. Ini suatu perjuangan yang berat, karena ini diikuti seluruh provinsi di Indonesia. Tapi mereka dari Provinsi Bangka Belitung, dibawah pimpinan dan gemblengan dari bapak-bapak angkatan laut, nyatanya mereka bisa membawa nama baik Bangka Belitung ditataran nasional ", Ujar SiDin Abdul Fatah, Jumat (14/9/2018).
Sementara itu, Paspotmar Lanal Babel, Kapten laut khusus (KH) Widianto mengapresiasi anak-anak pramuka saka bahari ini. Ia menilai anak-anak ini memiliki inisiatif, kreativitas dan mempersiapkan dengan matang sebelum melakukan rangakaian kegiatan Pelantara. " Saya salut dengan adik-adik ini. Mereka sebelum dilaksanakan lomba, sudah merancang apa saja yang ingin mereka tampilkan ", Ujar SiDin Kapten Laut Khusus (KH) Widianto.
Praja muda Karana Pramuka,
Remaja muda meningkatkan kepribadian bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar