Kamis, 01 Desember 2016

HARI MENANAM POHON INDONESIA 2016, BERHASIL MEMECAHKAN REKOR DUNIA MENANAM POHON

NusanTaRa.Com



"  Sebenarnya saat kita menanam pohon, kita itu sedang menanam doa, menanam harapan, dan menanam kerja kita semuanya untuk keberlanjutan hidup generasi yang akan dating  ", Ujar Sidin Joko Widodo Presiden RI.   Sebuah pesan yang di ungkapkan  Presiden Jokowi saat  menyampaikan sambutan di acara Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional di Desa Tasikharjo,  Kecamatan Jenu,  Kabupaten Tuban,  Jawa Timur,  Senin, 28 November 2016.


Pelestarian alam Indonesia bukanlah perkara kecil  karena  sangat penting ntuk diwariskan bagi generasi muda masa depan bangsa sebagai pelanjut.    Presiden kemudian mengingatkan akibat yang dapat segera dilihat oleh karena tidak dirawatnya alam selain warisan sumberdaya alam yang kurang bagi generasi kemudian adalah berupa bencana seperti  Banjir merupakan contoh paling mudah  dapat dilihat akibat terjadinya kerusakan alam.    "  Kita semua sudah melihat sendiri apa akibatnya bila kita tidak merawat alam. Main asal tebang pohon akhirnya bencana seperti banjir yang datang dan akan menyusahkan rakyat  ",  terang Sidin Jokowi.


Presiden Joko Widodo dalam acara ini turun langsung dan ikut menanam bersama peserta  penanam pohon  sekitar 5.500 orang peserta , penanaman pohon ini juga dicatat dalam Rekor  Dunia Guinnes Book.    Hasil audit pihak Guinness  Book  menyebut bahwa sebanyak 237 ribu batang pohon berhasil ditanam dalam waktu satu jam yang berarti  berhasil  memecahkan rekor  sebelumnya  yang telah ditorehkan di Filippina dengan jumlah 223 ribu batang pohon.    Hari Penanaman Pohon Indonesia di Tban ini dimulai presiden Jokowi bersama   Ibu Negara Iriana Joko Widodo  dengan  menanam pohon jati  yang  kemudian diikuti oleh seluruh masyarakat yang turut serta di acara tersebut,   sehingga Presiden dalam acara tersebut tak lupa menitip pesan  mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk gotong royong menjaga alam Indonesia,  Alam Nusantara yang penuh dengan keanekaragaman hayatinya.


Pada kesempatan tersebut Presiden Jokowi juga memberikan trofi penghaargaan Penanaman Pohon Tahun 2015,   kepada kepala daerah yang berkontribusi dalam menggalakkan penanaman pohon di daerahnya masing-masing.    Mereka  yang menerima trofi penghargaan tersebut  ;  - Gubernur Jawa Timur,  -Plt. Gubernur Aceh,  -Gubernur Sulawesi Utara,  -Bupati Cilacap,  -Bupati Kuningan,   -Bupati Lampung Timur,  -Walikota Cimahi,  -Walikota Metro dan Walikota Balikpapan.

 "  Ini tugas kita semuanya merawat dan menjaga  ", Ujar Sidin  Prisidin,   banyak cara dapat dilakukan setiap orang guna merawat alam Indonesia tersebut semisal  dengan tidak menebang pohon sembarang atau tidak merusak kawasan hutan konservasi dan menanam pohon pada kawasan  yang  rusak  atau lahan kritis sehingga akan membentuk satu Biosfer yang  baik.    Bertepatan dengan Hari Menanam Pohon Indonesia 2016 Tuban,   presiden pun menyerukan untuk bersama-sama menggalakkan penanaman pohon,   di acara penanaman pohon tersebut telah  ditanam sekitar 38 ribu batang pohon jati serta 200 ribu Kaliandra.     Siti Nurbaya Bakar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang turut dalam kegiatan tersebut menerangkan bahwa penanaman pohon secara serentak  pada kesempatan tersebut dimaksudkan untuk menjaga momentum  dan semangat dalam upaya memelihara dan meningkatkan kualitas lingkungan dengan keberadaan pohon yang terjamin  sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah untuk mengurangi deforestasi serta degradasi hutan dan lahan.

"  Upaya ini memberikan refleksi kepada dunia bahwa Indonesia sebagaimana ditegaskan dalam komitmen Indonesia oleh Presiden Jokowi pada COP21 Paris Agreement yang diratifikasi oleh Indonesia dan DPR melalui UU Nomor 16 Tahun 2016  ", Ujar Sigaluh Siti Nurbaya Bakar.     Penyelenggaraan COP22 di Maroko,   Indonesia diakui berada di depan dalam agenda REDD+ sehingga  kepercayaan dunia internasional tersebut perlu dijaga dengan  Penilaian Guinness Book of Record akan memperkuat pengakuan tersebut.


Kegiatan penanaman pohon secara serentak tersebut dilakukan  para petani yang bekerja sama dengan Koperasi Produsen Anugerah Bumi Hijau (KOPRABUH),   Bagi presiden Konsesi  hutan dengan melibatkan Koperasi suatu Model yang sangat baik.   Model penanaman dengan bekerja sama dengan koperasi dan petani tersebut diapresiasi secara khusus presiden  karena dapat memberika kebaikan pada masyarakat setempat .


Hari Menanam Pohon Indonesia 2016 Tuban selain dihadiri Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana, juga  didampingi   Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar,   Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono,   Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo.   IF YOU WANT TO HAPPY GENERATION TO GENERATION PLACE MIKE THE WORDS BE GREEN.
byRyanSyahputra/dr bbg Sumber.


Kata SiPodding Pohon Durian berbuah Semangka,
Dasar lhoe Podding orang Gila

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LIMA PEMBUANGAN SAMPAH TERBESAR DI DUNIA, ADA BANTAR GEBANG !!

NusaNTaRa.Com       byBatiSKambinG,        R   a   b   u,    2   0      N   o   p   e   m   b   e   r      2   0   2  4     Tempat Pengelola...