Jurnal Science memilih 10 terobosan ilmu pengetahuan 2014.
Temuan Indonesia masuk 10 besar Jurnal Science 2014.
http://youtu.be/3o9rsq3TYQk
Jurnal Science terbitan American Association for Advancement of Science (AAAS) di Amerika Serikat merilis 10 terobosan besar ilmu pengetahuan 2014. Temuan dari ilmuwan Indonesia ternyata masuk salah satu di dalamnya.
Penemuan dari Indonesia itu adalah lukisan tertua di dunia di Leang Timpuseng, kawasan karst Maros, Sulawesi. Publikasi di jurnal Nature pada 9 Oktober 2014 lalu, menyatakan bahwa lukisan itu adalah stensil tangan tertua di dunia.
Penemuan dari Indonesia itu adalah lukisan tertua di dunia di Leang Timpuseng, kawasan karst Maros, Sulawesi. Publikasi di jurnal Nature pada 9 Oktober 2014 lalu, menyatakan bahwa lukisan itu adalah stensil tangan tertua di dunia.
Gambar cadas berusia puluhan ribu tahun sebelumnya banyak ditemukan di Eropa. Di Asia, gambar serupa absen. Temuan di Sulawesi menunjukkan bahwa Asia Tenggara pun kaya gambar cadas berusia tua.
Selain itu, keberhasilan
pendaratan wahana Philae milik Badan Antariksa Eropa (ESA) di permukaan
komet 67P/Churyumov-Gerasimenko pada 12 November 2014 pukul 23.03 WIB juga masuk dalam terobosan tahun ini.
Meski harus mati suri akibat kekurangan energi Matahari setelah tiga hari pendaratan, Philae berhasil mengungkap permukaan komet 67P/CG yang ternyata lebih hitam serta mencium adanya molekul organik di komet itu.
Penemuan lain yang dimasukkan dalam terobosan tahun 2014 versi Science antara lain sel punca untuk pengobatan diabetes, manipulasi ingatan, robot yang bisa bekerja sama, dan evolusi dinosaurus menjadi burung.
(Yunanto Wiji Utomo, Sumber: Kompas.com
Gua leang-leang di Gunung batu Bantimurung,
Lukisan dinding batu satu gambaran pesan buat kita dari Moyang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar