NusanTaRa.Com. PESTA RAKYAT 2014 NUNUKAN yang
diselenggarakan mulai 10 sampai 20
Desember 2014, merupakan cerminan gambaran keragaman masyarakat Perbatasan dengan berbagai budaya yang berada di
Kabupaten Nunukan, Kegiatan dimeriahkan dengan berbagai acara seperti Pertandingan olah raga Prestasi yang diselenggarakan di
Gedung Sport Hall SeiSelisson Nunukan,
Kirab Budaya di Alun-alun Kota Nunukan dan Pesta Kuliner Ikan bakar yang
dipusatkan di Alun-alun Kota Nunukan.
Pesta Kuliner Ikan Bakar Sabtu, 20 Desember 2014 di Alun-alun kota Nunukan dihadiri Bupati Nunukan Drs. Basri, Ibu Bupati Irma Basri, Wakil Bupati Nunukan Hj. Asmah Gani, Sekretaris Daerah Drs. Tommy Harun. MSc dan Kepala Dinas Pariwisata Roby Nahak Serang SH.MSi selaku instansi penyelenggara kegiatan serta pejabat daerah lainnya dan tokoh masyarakat. Pada kesempatan ini Bupati dan Wakil Bupati menyerahkan hadiah kepada Juara I Lomba Lari Marathon Putra 10 km yang dimenangkan Atlit dari Banjarmasin dan Juara I Lari Marathon Putri 5 km yang dimenangkan Atlit dari Kota Tarakan masing-masing sebuah sertifikat dan uang pembinaan Rp 5 juta dan Rp 4 juta.
Pesta Ikan Bakar yang diselenggarakan Dinas Kelautan dan Perikanan Nunukan merupakan satu program untuk mendukung " Gemar makan Ikan dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat dan cerdas di Nunukan serta mencintai produk pangan lokal sendiri Nunukan. Kabupaten Nunukan terdiri dari beberapa Pulau dan daratan yang menyatu dengan daratan Kalimantan, memiliki panjang garis pantai 314.592 km, luas perairan 304.867 Ha, dua sungai yang panjang masing-masing sekitar 300 km dan Tambak disepanjang pantai tentunya sangat kaya akan produksi ikan yang perlu dicintai dan dikembangkan.
Kegiatan tersebut diramaikan oleh sekitar 130 stand atau tenda yang secara keseluruhan menyajikan menu Ikan Bakar yang dikelola oleh berbagai instansi, BUMN, Pengusaha dan Ormas. Stand tersebut berbaris sepanjang 1 km mulai dari Jalan Tanjung, Jalan Yosudarso, Mengitari area Alun-alun kota dan ke sepanjang jalan Ahmad Yani serta dihiasi dengan dua buah Pentas hiburan yaitu di Alun-alun dan ujung Jalan Ahmat Yani, yang menyajikan berbagai hiburan dari Band (Mata Band) dan tarian daerah.
Lokasi keramaian mulai dipadati pengunjung dari berbagai penjuru kota sejak Pagi hari 07.20 Wite hingga siang hari 14.00 Wite dihadiri kurang lebih 10.000 orang warga Nunukan dan luar daerah, bahkan banyak diantaranya yang datang dengan membawa keluarga sambil bersama sama menikmati hiburan yang ada serta menyantap bersama menu Ikan bakar yang disajikan panitia disetiap stand dengan Geratis - Percuma, tetapi tentunya dengan turut bersama pemilik stand membakar Ikan tersebut dengan catatan bahwa Penganan tersebut tudak boleh di bawa pulang alias makan ditempat. Pihak panitia dalam penyelenggaraan Kuliner Ikan Bakar ini menghabiskan 3 ton Ikan Bandeng yang didistribusikan Diskanla Nunukan namun demikian ada juga beberapa stand yang menyajikan ayam bakar.
Masih di lokasi Makan Ikan Bakar Geratis tersebut, pengunjung masih dihibur dengan dua pentas hiburan yang mempersembahkan Penyanyi, Band dan penari. Persembahan tarian dari suku Tidung seperti Japin, Benalun (Pengobatan) dan Tarian dayak Lundayeh serta tarian lainnya turut mengisi acara ini. Di depan Tugu Pahlawan DWI KORA sebelah utara Alun-alun para pengunjung dapat menyaksikan atraksi persembahan Tarian dari Jawa Timur REOG PONOROGO.
Pesta Kuliner Ikan Bakar Sabtu, 20 Desember 2014 di Alun-alun kota Nunukan dihadiri Bupati Nunukan Drs. Basri, Ibu Bupati Irma Basri, Wakil Bupati Nunukan Hj. Asmah Gani, Sekretaris Daerah Drs. Tommy Harun. MSc dan Kepala Dinas Pariwisata Roby Nahak Serang SH.MSi selaku instansi penyelenggara kegiatan serta pejabat daerah lainnya dan tokoh masyarakat. Pada kesempatan ini Bupati dan Wakil Bupati menyerahkan hadiah kepada Juara I Lomba Lari Marathon Putra 10 km yang dimenangkan Atlit dari Banjarmasin dan Juara I Lari Marathon Putri 5 km yang dimenangkan Atlit dari Kota Tarakan masing-masing sebuah sertifikat dan uang pembinaan Rp 5 juta dan Rp 4 juta.
Pesta Ikan Bakar yang diselenggarakan Dinas Kelautan dan Perikanan Nunukan merupakan satu program untuk mendukung " Gemar makan Ikan dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat dan cerdas di Nunukan serta mencintai produk pangan lokal sendiri Nunukan. Kabupaten Nunukan terdiri dari beberapa Pulau dan daratan yang menyatu dengan daratan Kalimantan, memiliki panjang garis pantai 314.592 km, luas perairan 304.867 Ha, dua sungai yang panjang masing-masing sekitar 300 km dan Tambak disepanjang pantai tentunya sangat kaya akan produksi ikan yang perlu dicintai dan dikembangkan.
Kegiatan tersebut diramaikan oleh sekitar 130 stand atau tenda yang secara keseluruhan menyajikan menu Ikan Bakar yang dikelola oleh berbagai instansi, BUMN, Pengusaha dan Ormas. Stand tersebut berbaris sepanjang 1 km mulai dari Jalan Tanjung, Jalan Yosudarso, Mengitari area Alun-alun kota dan ke sepanjang jalan Ahmad Yani serta dihiasi dengan dua buah Pentas hiburan yaitu di Alun-alun dan ujung Jalan Ahmat Yani, yang menyajikan berbagai hiburan dari Band (Mata Band) dan tarian daerah.
Lokasi keramaian mulai dipadati pengunjung dari berbagai penjuru kota sejak Pagi hari 07.20 Wite hingga siang hari 14.00 Wite dihadiri kurang lebih 10.000 orang warga Nunukan dan luar daerah, bahkan banyak diantaranya yang datang dengan membawa keluarga sambil bersama sama menikmati hiburan yang ada serta menyantap bersama menu Ikan bakar yang disajikan panitia disetiap stand dengan Geratis - Percuma, tetapi tentunya dengan turut bersama pemilik stand membakar Ikan tersebut dengan catatan bahwa Penganan tersebut tudak boleh di bawa pulang alias makan ditempat. Pihak panitia dalam penyelenggaraan Kuliner Ikan Bakar ini menghabiskan 3 ton Ikan Bandeng yang didistribusikan Diskanla Nunukan namun demikian ada juga beberapa stand yang menyajikan ayam bakar.
Masih di lokasi Makan Ikan Bakar Geratis tersebut, pengunjung masih dihibur dengan dua pentas hiburan yang mempersembahkan Penyanyi, Band dan penari. Persembahan tarian dari suku Tidung seperti Japin, Benalun (Pengobatan) dan Tarian dayak Lundayeh serta tarian lainnya turut mengisi acara ini. Di depan Tugu Pahlawan DWI KORA sebelah utara Alun-alun para pengunjung dapat menyaksikan atraksi persembahan Tarian dari Jawa Timur REOG PONOROGO.
Sore harinya sekitar jam 15.10 Wite masyarakat Nunukan menyaksikan Kirab Budaya Daerah yang memparadekan berbagai barisan Budaya yang ada di Kabupaten Nunukan, setiap barisan yang diwakili oleh berbagai peserta mempamerkan Budaya yang ada di Nunukan dan gambaran sekilas keberadaan Kabupaten yang berada di Kawasan Perbatasan Kalimantan Utara meliputi berbagai suku seperti Suku Tidung, LungDayeh, Dayak Agabag,Tegalan, Banjar, Bulungan, Jawa, Timor, Tator dan Bugis.
Pesta Olah Raga berprestasi yang diikuti
para olahragawan daerah dan juga di
ikuti beberapa peserta luar daerah. Olah
raga yang dipertandingkan pada Pesta Rakyat 2014 meliputi VollyBall,
BasketBall, BuluTangkis, LongTenis, Kempo dan Panjat tebing yang telah berakhir
kemaring 18 Desember 2014 yang dipusatkan di SportHall SeiSelisson Nunukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar