Sabtu, 08 Maret 2025

OMBAT NASUTION DAN VOKALIS TENGKORAK HINGGA GRANG.MASTER BELA DIRI DAN PALKAR HUKUM

NusaNTaRa.Com

byLaBakariEndoE.     S  a  b  t  u,   0  8     M  a  r   e   t       2   0   2   5        



Cukup  dikenal  nama  M  Hariadi  Nasution,  atau  lebih   dikenal  dengan   OMBAT,   beliau adalah sosok yang  memiliki  suatu  perjalanan  karier yang  sangat  luar biasa.   Lahir  pada  11  April  11979  di  bilangan  Jakarta,  ia lebih  dikenal   sebagai   vokalis  Band  Metal  Tengkorak,  namun  kiprahnyan tidak  hanya  terbatas  pada    dunia  musik.   Dari  panggung  metal  hingga  dunia  Hukum  dan  Bela  Diri,   Ombat   membuktikan dirinya  sebagai  sosok yang memiliki  pribadi  sosok  yang  multi   Multitalenta.   

Karier  Musik  Dan  Tengkorak  hinggga  Kolaborasi   dengan   FUNGKY  KOPRAL.

Ombat  mulai  aktif  merambah  didunia  Industri  musik  sejak  1993  bersama  dengan  Tengkorak,   sebuah  Band  yang  lebih   dikenal  dengan  aliran  Grindcore  dan  death  Metal  dengan  lirik - lirik   penuh  kritik  Sosial.   Bersama  band  ini  ia  telah menelurkan  beberapa  album  diantaranya  :   

It.s  A proud  to  vomit Him    (1995)     

Konsentrasi  Massa   (1999)         

Darurat  Sipil   (2002)  

Civill   Emergency    (2005)    

Agenda  Suram   (2008)     

Takn hanya  dengan  Tengkorak,  Ombat  juga  terlibat  dalam  satu proyek  yang  lain,   termasuk  mengisi  backing  vokal  dan   Screm   dalam  lagu  " Drrop  Deat  Down "   dari album  Funkadelic  Rhythm  And  Distoreion  (2000)  milik  Fungky  Kopral .   Ia  juga  terlihat sebagai   Back  Vox  Growls  dalam  album  Tot  Licht  milik  Band  Dyscus.  

Dari Musik  ke Hukum Nuslim Indonesia   (LBHMI)    

Ketua  Badan Pengurus  PUSHAMI  (Pusat  Hak  Asasi  Muskim Indonesia)   

Pendidikan  hukumnyapun  tak  main - main  ia  meraih  gelar  sarjana  Hukum  (SH)   dan Magister  Hukum   (MH).

Grand  Master  Bela Diri  :  Menguasai  ilmu  Olah  Nafas  dan  Mixed  Martial  Arts.   

Selain  musik  dan  Hukum,  Ombat  fyga  mendalami  Bela Diri.   Ia  merupakan  Grand  Master  MARKAZU  (Mixed  Martial  Arts)   dan  Guru  Besar  Bela  Diri   ONASTI  (Olah  Nafas  Inti);   sebuah  seni bela  diri  yang mengutamakan  kekuatan napas   dan  Teknik  bertarung.  

Melalui  perjalanannya,  Ombat Basution  membuktikan  bahwa  sesungguhnya  dirinya  bukanlah  sekedar  musisi,   tapi  juga  seorang  pejuang  dalam  berbagai  bidang,  daru  musik,  hukum,  hingga   Bela  Diri.  



Kamis, 06 Maret 2025

BELANDA TAK INGIN BAHASANYA DI TERAPKAN DI JAJAHANNYA TAK SEPERTI INGGRIS DAN PERANCIS

NusaNTaRa.Com          

byMuhammaDBakkaranG,        R   a   b   u,    0   5      M   a   r   e   t      2   0   2   5        

Sidang Volksraad atau Dewan Rakyat Hindia sekitar tahun 1927. Bahasa utama menjadi polemik hingga ketegangan yang memuncak pada 1930-an.

Negara Inggris dan Prancis berhasil mempopulerkan bahasa Inggris ke negara-negara jajahannya tapi Belanda gagal memperkenalkan bahasa mereka ke negara jajahannya, termasuk ke Hindia Belanda.   Ketidakinginan kolonial Belanda mempergunakan bahasanya sebagai bahasa utama di negara jajahannya menjadi kendala yang cukup serius.  Abad ke-20, banyak penduduk pribumi "  Tidak dapat berbicara satu kata pun dalam bahasa Belanda dan sebagian besar hanya dapat memahami beberapa kata dalam bahasa Belanda  ",  Ujar SiDin Ronald Frisart.

Ronald menulisnya kepada Historiek dalam artikel berjudul  " Konden leden van de Volksraad in IndiĆ« elkaar wel verstaan? (Opmerkelijk debat over voertaal in ‘parlement’ [1918]) ", yang diterbitkan pada 26 Oktober 2024.   Itulah sebabnya anggota Volksraad Dirk van Hinloopen segera mendesak Labberton pada tanggal 21 Mei 1918 untuk 'menjadikan persoalan bahasa utama sebagai hal yang mendesak', terlebih permasalahan dalam Dewan Rakyat Hindia atau Volksraad.

Volksraad resmi berdiri di Batavia 18/05/1918. Parlemen ini bukanlah parlemen yang sesungguhnya, karena ia diperbolehkan memberikan nasihat, tetapi tidak boleh mengambil keputusan.   Terlebih lagi, masyarakat Indonesia pada awalnya hanya menduduki sebagian kecil kursi. Namun, ini merupakan arena politik baru yang menarik, karena ada banyak hal yang perlu dibicarakan di koloni tersebut.

Akan tetapi, setelah beberapa tugas rumah tangga—pelantikan anggota, penunjukan komite, dan lain-lain,  maka agenda substantif pertama adalah bahasa atau bahasa apa yang dapat diperdebatkan oleh para anggota.   Keputusan Kerajaan no.71 tanggal 30 Maret 1917 menyatakan: Bahasa Belanda akan digunakan dalam pertemuan-pertemuan umum Volksraad. Hal ini menjadi permasalahan bagi sebagian anggota Dewan Rakyat Hindia.

Untuk mengatasi hal ini, dua usulan diajukan pada tanggal 28 Mei 1918 untuk mengubah Dekrit Kerajaan. Pangeran Aria Achmad Djajadiningrat mengusulkan diperbolehkannya bahasa Melayu selain Belanda.  Van Hinloopen Labberton melanjutkan. Dia ingin mengizinkan semua bahasa lain digunakan di Hindia selain bahasa Belanda. Lagipula, bahasa-bahasa daerah juga ditemukan di pelosok Hindia dan dituturkan oleh paling banyak puluhan ribu orang.

Namun Labberton menemui banyak perlawanan. Misalnya, JJE Teeuwen berpendapat bahwa " bahasa yang digunakan dalam keadaan apa pun tidak boleh bahasa Belanda, karena ini bukan bahasa yang umumnya digunakan oleh orang Hindia ".  Orang-orang Belanda masih bersikukuh jika bahasanya bukanlah bahasa umum, apalagi dituturkan oleh orang rendahan di Hindia atau sebangsanya. Maka dari banyak perdebatan, Labberton menyepakati penggunaan Melayu.

Achmad Djajadiningrat juga menganggap masuknya bahasa Melayu ke Volksraad merupakan solusi yang baik 'karena bahasa Melayu tidak hanya diucapkan dengan baik oleh semua anggota Pribumi, tetapi juga cukup dipahami oleh sebagian besar anggota non-pribumi ‘.

Abdul Rivai yang merupakan rekan seperjuangan dari Achmad Djajadiningrat di Eropa, memberikan dukungan yang besar terhadap usulan bahasa Melayu sebagai bahasa yang bisa digunakan dalam rapat-rapat Volksraad.  Bahkan, Abdul Rivai sampai mengecam dan telah memutuskan bahwa jika bahasa Melayu tidak diterima, dirinya akan mengundurkan diri sebagai anggota Volksraad.

Tokoh Sosial Demokrat Jozef Emanuel menunjukkan bahwa pada kenyataannya orang Belanda di Volksraad yang belajar bahasa Melayu, mereka mempelajarinya dari tukang kebun dan pembantu dapur yang memasak untuk tuannya.  "  Bahasa Melayu seperti itu cukup untuk melakukan tugas sehari-hari, namun mungkin tidak cukup untuk debat politik, ia khawatir  ",  Cakap Besar SiDin Ronald Frisart, meneruskan.

Namun, tak semua anggota Volksraad yang mendukung penggunaan Bahasa Melayu sebagai bahasa alternatif. Pieter Bergmeijer yang anti-revolusioner langsung menyatakan keberatannya, baginya bahasa Melayu bisa menjadi muatan politik. Bergmeijer menyebut penggunaan bahasa Melayu dapat memberi ruang untuk Insulinde melaksanakan propagandanya.

Sebagaimana diketahui para pejabat kolonial, Insulinde adalah penerus Indische Partij yang radikal, didirikan pada tahun 1912 dan dilarang pada tahun 1913, karena memperjuangkan kemerdekaan bangsa Hindia dari pemerintahan kolonial.  Alhasil, dari pertentangan panjang dan hasil pemungutan suara, diputuskan bahwa Bahasa Melayu diizinkan untuk digunakan anggota Volksraad dari kalangan pribumi.

Sampai dengan tahun 1930-an, terus terjadi ketegangan di tubuh Volksraad akibat penggunaan dua bahasa dari dua bangsa mayoritas—pribumi dan Belanda—yang ada dalam Dewan Rakyat Hindia.

Suasana pelantikan anggota parlemen Hindia Belanda 

sekitar 1935 di gedung Volksraad.


Bahasa Belanda tak populer di  negara jajahannya.

Belanda tak ingin bahasanya diterapkan di jajahannya.


Rabu, 05 Maret 2025

KENAPA DI KALTENG - KALSEL HAMPIR TIDAK ADA TANG BERANI BERGELAR PANGLIMA ?

 NusaNTaRa.Com       

by                 0   4      A    p    r    i    l     2   0   2   3





Sekarang  Fenimena  Panglima Dayak sedang  ramai  ramainya,   entahlah itu  orang  Dayak  sendiri  yang  lejakukan  pembiaran  untuk  orang  luar  menjadi  Panglima  mengatasnamakan  Datak  atau ada  orang Dayak  yabf  memebentuk  organisasi kemudian  mengangkat diri sendiri  menjadi Panglima  sebagai sebagai  Dayatawar  organisasinya  seperti di  Kaltim  yang setiap saat  ada muncul  yang  mengaku  Panglima.   Persoalannya  buka  tidakboleh,  seandanya  satu  saja  diaditantnag  oleh oeang  luar atau  anak  kecil  dan  kalah,  apa  tidak  secara  langsubf  membuat  malu  Dayak  dan seolah - olah  Dayak  tidak  berharga   ?  dan Juga apa  ParabbPanglima  ini  turun  ketika  ada  Dayak  yang  kena musibah  ?.

Kita kita memang  merasa  dayak  jangan  biarkan  pembiaran  ataupun  penyebutan  enatahlah  itu denu  segepok  uang  untuk  Sembarang  menyebut  atau  menggelar  orang  dengan  SEBUTAN PANGKALIMA.   Jadi  disini  kita  tahu siapa yang sebenarnya tidak  mengenal  Dayak  jika  GELAR PANGKALIMA  saja  dia  tidak  Paham.   hanya bermodal,  Cerita,  Rantai Tulang dan  Sebjlah Mandau  dengen  mudah  nenuliskan  namanya  PANGKALIMA. 

KITA AKAN  JELASKAN  APA  ITU  GELAR PANGKALIMA

Anda   tahu gelar  Pangkalima itu  adalah  gelar  tertinggi  bagi pemuka  agama.   Kaharinganyang memiliki kekuatan  spiritual  tinggi,  dan gelar  " Pangkalima "  ini tidak bisa  diberikan  kepada  sembarang orang,  apalagi  kepada orang  orang yang  bukan  penganu  agama  KAHARINGAN.    Pada masa kini,  oemuka  agama KAHARINGAN  yang  bergelar  " Panglima "jumkahnya  lebih   sedikit  dari pada  Basir,  Balian,  dan  Pisor.   Salah satu Pangkalima  ummat  Kaharingan  yang terkenal  pada  masanya adalah  Pangkalima Baiyoh,  yang sudah  meninggal dan  sudah di Tiwahkan,  begiyupun  dengan  istrinya.

Saat ini kita  tahu dengan Pangalango  JILAH.  Kenapa JILAH  bisa ?   Menurut  catatan adalah  gelar  yang  memang  turunannya  dia berhak  sandang  dari  kerajaan   Bangkule  rajang  dengan  upacara  adat  yang  benar - benar  sah  oleh  suku  Dayak.   

Semenjak  JILAH  muncul,  suka tidak suka,  benci tidak benci,  baik  yang iri maupun yang  tidak iri,   Berhasil  menyerukan persatua DAYAK  untuk  seluruh Kalimantan.  Besarnya  persatuan  Dayk membuat  Gentar sesiapapun termasuk  Para Perusak Alma  Dayak,  terlihat  dari sepak  terjangnya  dalam  membela tanah  adat,  dan  sesama,   seperti kasusu  kinipam  yang  kepala  adatnya  di tangkap,  dan untuk  melemahkannya   P. Jilah ,  maka  dibuatkan perpecahan  sesama  orang Dayak,  pengiriman  isue openi  orang dayak  adalah  datang  pendang  dan  ujungnya  tdak mengakui  nama  Dayak




Selasa, 04 Maret 2025

MITOS DAN FAKTA TENTANG SERAWAK : PENGALAMAN SEORANG MUSLIM BERLIBUR KESANA

NusaNTaRa.Com            

byLaSikUAgaY,        S   e   l    e   s   a,      0   4      M    a    r    e    t      2   0   2   5                   

Satwa Orang Hutan di Hutan  Semegoh Serawak

Sensasi Serawak.   Apa yang  terlintas  dalam  benak kita  mendengar nama  Sarawak,  Malaysia  ?.   Orang Utan,  Hutan  Hujan ?  Laksa Serawak ?  Apapun itu,  saya  yakin ketika  mendengar   Serawak  membuatmu ingin  segera  terbang ke  sana.   Namun beberapa  kesalah pahaman  baik itu mitos  ataupun fakta tentang  Sarawak  dapat mengaburkan kenyataan  tentang bahagaimana  sebenarnya  wisatawan  Muslim  berlibur  ke sana.   Oleh karena itu,  saya akan  mengupas  mitos - mitos  tentang  Serawak dan mengungkap  keramahan yang hangat  dan  kekayaan  warisan Islam  yang menantimu  di  Negeri  Burung  Rangkong.

Kesalah pahaman umum tentang Sarawak yang mungkin terlintas di benakmu.

Mitos -1  :   Kuliner halal tidak banyak.

Jika beberapa  tentang kuliner  di Serawak,  pilihan utamanya  adalah makanan  berbahab  dasar daging Babi  dan kulinerr eksotik  seperti  Ulat Sagu  (larva kumbang merah).   Ditambah lagi mencari  makanan halal  di Serawak adalah  hal  yang berat.

Faktanya  :   Meskipun benar  bahwa banyak kuliner  yang mengandung  bahan - bahan  non halal,  tapi Serawak  sebenarnya  menawarkan berbagai   pilihan  kuliner  Halal  terutama  di Kota  besar seperti  Kucing dan Miri.   Fakta  lainnya adalah banyak  restoran  yang telah  bersertifikasi Halal,  kedai Makanan,  dan tempat makan  yang melayani  wisatawan Muslim.

Saya ingat ketika  menikmati  sepiring Nasi Goreng  Corned  Beef  yang lezat  di  KopiCut  dan  semangkuk    Laksa Pattaya  *Lksa Sarawak yang diselimuti  telur dadar)   di Mom's Laksa.   Kedua  restoran  yang berlokasi di  Kucing  tersebut Halal  dan pemiliknya  seorang Muslim.    Bahkan hotel  tempay  saya  menginap  menyajikan  sarapan Halal  untu tamu Muslim  yang  tiba - tiba  menginginkan  Kolo Mee  yang lezat  FYI,  restoran hotel  tersebut  juga telah  mendapatkan sertifikasi halal.   
Floating Mosque  of Kucing  Serawak

Selain itu  jika kamu  seorang  Pecinta Kuliner   yang ingin menikmati  hidangan  Seafood  Halal  dan segar,  maka kunjungilah  TopSpot Bukit Mata Seafood  2,  Oyster Pancake  Jumbo  juga wajib  kamu coba.

Tip dari TripZilla Yips  :   Jika kamu  mencari hidangan penutup yang  halal dan Lezat  untu di bawa pulang  sebagai oleh - oleh,  maka kunjungilah   Mamasu Kek Lapis Serawak  yang berwarna - warni   atau  Kue Mentega Mita  yang dadi faavoriet  sepanjang  masa di negara bagian  ini. 

Mitos -2  : Mesjid  dan Tempat Sholat sulit ditemukan.  

Karena setengah dari populasi  (50,1  %)  di Serawak  beragama  Kristen,  menemukan Mesjid  atau musholla  tidaklah  mudah.

Faktanya   :   Jangan menelan  mentah - mentah  informasi tersebut.   Meskipun komunitas Muslin di Serawak  hanya seputaran 34,2 %  dari total  populasi,  namun ada lebih  dari  400  Mesjid di seluruh  negara  bagian !.   Tida hanya itu,  kamu bahkan  dapat menemukan  mushollah  khusus  Muslim dan ruang  ibadah  lintas  agama  di sebagian besar pusat  perbelanjaan,  hotel besar,  dan tompat  wisata  populer.  Keren  Kan ?.

Pada perjalanan  saya ko Kucing  baru - baru  ini,  saya berkosompatan  melihat keindahan  Sarawak  Jamek  State  Mosque,  Darul  Hama  Mosque,  dan Kucing City Mosque.  Saya bahkan melewati   masjid  tertua  di negara bagian itu yakni  India Mosque   yang dibangun pada  tahun  1834.   Lalu  bagaimana  dengan Musholla ?  Saya menemukan  beberapa musholla  di  Kucing International Airport   yang bahkan  mushollanya  sangat indah  dan  kamar  hotel tempat  saya menginap  juga memiliki petunjuk  arah Kiblat.

FYI  toilet  di Sarawak  juga memiliki  bidet  jika kamu  bertanya - tanya.

Tata cara prosesi  "Makan nasi Temuan"  di Dewan Sri Bunga Rampai.

Mitos -3  :  Hambatan budaya bikin wisatawan untuk berbaur.

Pratuoking alat musik Tradisionil  Bidayuh Serawak

Serawak terdiri dari populasi  yang beragam  dan bebagai  kelompok etnis  sehingga sulit bagi  berbagai  wisatawan untuk berbaur  dengan penduduk  setempat  dan tradisi  mereka.

Faktanya  :  Meskipun negara  bagian ini terdiri  dari berbagai kelompok  etnis  seperti  Iban,  Bidayuh,  Melanau,  Dayak,  dan  masih banyak lagi,  tapi nereka dapat  hidup  berdampingan  secara harmoni.   Masyarakat Serawak  juga dikenal   sufatnya eamah  dan hangat.   Mereka  justru ingin berbagi warisan  budaya mereka yang  kaya kepada wisatawan  dengan cara  memberjkan  bantuan dan  bimbingan.   Saya pernah ke  Annah Rais Longhaus   atau  Rumah Panjang Anna Rais,  sebuah tempat tinggal  dimana  lebih  dari 80  keluarga  Bidayuh tinggal  dan ini adalah salah satu  kenangan terindah  yang saya  miliki.  Saya bahkan  berbicara dengan  Penduduk  setempat di sana yang ramah  ketika  saya berada di sama  terdapat seorang  nenek yang sedang mengeringkan  beberapa  cemilan  Tapioka,  beliau mengizinkan saya  untuk mencobanya  secara  gratsi. 

Saya dan  teman - teman juga  berkesempatan menunjungi   Majelis Kebudayaan Melayu Serawak   yang meriag di   Dewan Sri Bunga Rampai.   Kami bersenang - senang  pada  malam iyu dengan belajar tradisi   " Makan Nsi Temuan "  serta  diperkenalkan  hiasan kepala  hingga  pakaian  tradisional   mereka  seperti  Keringkan  dan  Pua Kumbu.    Mereka juga  mnyediakan   Nasi Pengilan Lengkap  dengan hidangan  lokal lainnya yang lexat dan halal.

Mitos  - 4  :   Bahasa Serawak ?  Saya tidak mengerti

Orang  Serawak yang sering menggunakan bahasa  mereka sendiri  yang tidak  mudah  dipahami  sehingga  akan sulit  untuk berkomukasi dengan mereka.

Faktanya  :   Meskipun warga lokal  sering berbicara  Bahasa Serawak  dengan satu sama lainnya,  namun  bahasa  Inggris  juga digunakan secara luas   terutama  di daerah  wisata dan hotel.   Bahkan Bahas Inggris  menjadi salah  satu bahasa resmi  negara bagian ini  selain  Bahasa Melayu !.   Jadi kamu tak perlu  khawatir karena  kamu dapat  berbicara  bahasa Inggris  atau Lemayu  saat berkoliling Serawak  hingga berbaur  dengan penduduk setempat.

Ingatkah  ketika saya mengatakan bahwa saya  pernah kerumah  Panjang sebelumnya  ?.   Semua penduduk  Bidayuh  yang saya temui bahkan  dapat  nerbicara  menggunakan  Bahasa Inggris  dengan baik dan lancar,  terutama  Arthur,  seorang musisi ternama di  sana.   Pengalaman lain  yang saya alami  adalah  ketika saya naik  Royal Kucing Cruise,  mereka memutar  Audio  tentang p tempat  yang kami  lewati dalam  bahasa Inggris.

Mitos  - 5  :  Tidak Banyak tempat wisata  ramah Muslim yang bisa dikunjungi !.

Serawak  bukanlah pilihan  pertama jika kamu  ingin mencari pengalaman  unik  dan  memperkaya  spritual.

Faktanya   :   Serawak pastinya memiliki banyak  tempat wisata  ramah Muslim  yang tidak boleh kamu lewatkan.   Kesalahpahaman di atas muncul  karena kurangnya  kesadaran tentang  warisan  Islam di negara bagian ini,  bahkan  kini sebagiam banyak  fasilitas  dan tempat wisata ramah Muslim  d sana.

Selain masjid - masjid  indah yang  telah saya sebutkan  sebelumnya,  saya  juga  mengunjungi   Kuching WaterFront  yang tenang dan  berubah menjadi pemandangan  yang menakjubkan  di malam hari.   Kamu juga dapat  mencicipi halal   Ais Krim GulaApong  yang populer dan halal  sambil menikmati  kecantikan pertunjukan cahata air mancur  yang penuh warna.   Untuk beribadah  pergilah ke   Floating Mosque   (Mesjid Terapung)  atau juga  dikenal sebagai   India Mosque Kuching   di dekat Kuching Waterfront untuk  dapat  pengalaman terbaik.

Jika  kamu ingin  menikmati  wisata  alam,   maka saya sarankan untuk pergi  ke  Semenggoh Woldlife Center   yang terkenal  sukses dengan  program  Rehabilitasi Orang Hutan.   Disini kamu akan  terpukau  ketka  melihat  orangutan  bebas  berayun  dari satu pohon ke pohon lain  di habitatnya.   Saya masih teringat pemandu  wisata kami   Kak Lin  yang menyebutkan bahwa ada Komunitas Muslim Bidayuh  yang tinggal  di  Kampung Belimbing Darul Islam Long House  yang memiliki  150  pintu dan berlokasi hanya  setengah jam perjalanan dari  Anna Rais LongHouse.   Jadi jangan lupa   untuk  menambahkannya ke daftar tujuanmu.

Mitos  - 6  :   Terbatasnya aktivitas seru untuk  wisatawan Muslim 

Tidak hanya pilihan  aktivitas seru di Serawak.  

Faktanya  :   Serawak dengan lanskap budaya yang beragam  dan kehadirab  Islam yang kuat  mampu  menawarkan banyak  aktipitas   yang  sesuai untuk wisatawan Muslim.   Bahkan ada sesuatu  yang bisa dinikmati  oleh semua  orang apapun  minat dan keinginan wisatawan.

Bagi wisatawan muslim  yang mencari  aktivitas  santai di  Sarawak,    Royal Kuching Cruise   adalah pilihannya.   Disini kita  bisa bersenang - senang  mengarungi  Serawak River   yang tenang sambil menikmati kelezatan    Kek Laps  di atas kapal.   Kita  juga dapat menikmati pemandanagn Matahari    terbenanm yang cantik  dan menikmati  pertunjukan  tiga  tarian tradisionil  Ikan  dengan alunan musik Sapi yang memanjatkan telingaIngin menikmati  petualangan yang  mendebarkan ?  saya sarankan  untuk  mendaki   Bako National Park   tempat dimana kamu akan meliaht berbagai spesies fauna  seperti  Bekantan,  Lutung Perak,  hingga  Ular Berbisa  Wagler.   Tak hanya itu,  kamu juga  bisa menantang adrenalin dengan naik  Kayak  melawan  arus di  Samadang  Kayaking.    Taku  jatuh ke air ?   Tak perlu khawatir  saya juga pernah darn  saya masih  hidup sehat sehingga saat ini dang. Tulisan ke 2.500 

dr TripZilla Indonesia

Menikmati Kano di  Serawak River.

Serawak Bumi Burung Kenyalang destinasi  yang menarik;

Budaya Iban, Dayak, Melayu, Bidayuh, hidup mesra di Serawak.



Senin, 03 Maret 2025

VOLIBALL INDONESIA MEGAWATI HANGESTI BUKAN HANYA PEMAIN KEREN TAPI JUGA BERKEPRIBADIAN HEBAT

NusaNTaRa.Com            

byRaisALembuduT,         S   e   l   a   s   a,    0   4     M    a    r    e    t     2   0   2   5             

Megawati Hangesti bermain Volli Ball di Red Spark  Korsel

Megawati Hangesti Pratiwi.    Hal  ini diungkapkan  Ko Hee - Jin,  pelatih  kepala  Red Sparks usai memutuskan memperbarui  kontrak dengan  Megawati Pertiwi,  pada uji  coba  pemain  asing putri KOVO  (Federasi Bola Voli Korea)   2024  yang digelar di  Pulau  JEJU  pada Mei  tahun lalu.

Saat itu  pelatih  Ko Hee - Jin  berkata,  "  Saya merasa  di antara pelamar untuk  kwartal Asia ini,   tidak ada  pemain dengan kekuatan  ofensif sebesar Mega,   Mega adalah bukan  hanya pemain Bola voli,  tetapi ia juga seorang yang  memiliki kepribadian  Hebat.   Dia memiliki pengaruh  yang baik  pada pemain  kami.   Dia juga memiliki  kerja sama tim  yang baik.  Memilih Mega ",  " Saya merasa itu benar,  dan saya akan  bersama Mega  lagi dengan hati  yang gembira   dan bahagia ".    Seperti yang diharapkan,  Mega adalah  pemain yang membawa  Sensasi  Asian Quarter  di musim V-League  2023 - 2924,  yang merupakan  musim pertama  diperkenalkanya Asian Quarter.

Dalam 35 kali portandingan,  ia mencetak 736 poin,  memiliki tingkat keberhasil  serangan  43,95 %,  dan mencatatkan  0,25  servis per set.   Mega,  peringkat ke - 2  dalam  servis,  peringkat ke - 4 dalam tingkat keberhasilan  serangan,  dan peringkat  ke - 7 dalam mencetak gol,  membawa  RedSpark meraih tiket ke bola voli  musim semi  untuk pertama kalinya   dalam 7 tahun.   

Pelatih  Ko Hee - Jin  mengatakan pada musim lalu.  "  Awalnya, ketika saya  melihat Mega,  saya pikir dia  hanya memiliki keterampilan  menyerang yang baik.   Namun,  dia adalah pemain yang tahu  caramemainkan permainan.   Meskipun dia memiliki relativitas,  dia tidak terintimidasi sama sekali.   Dia punya  keberanian dan sifat santai  untuk menunjukkan seluruh kemampuan di lapangan,  " Saya merasa,  pemain  ini adalah  andalan  timnas Idonesia  ",  Ujar Cakap SiDin  Ko Hee - Jin dengan Plabomoranya (Hebatnya).

Hal  ini juga  menunjukkan  ' kekuatan tikee '  dalam  menarik ponggomar   bola voli  Indonesia  dan  Asia Tenggara ke  Stadion.   Mega  dijuluki  ' Kim Yeon - Kyung Indonesia '  berkat  penampilan apiknya  musim  lalu.

Mega  masih ada di sana musim ini.   Tidak termasuk pertandingan putaran  ke-2 melawan  Pink Spider  ia tampil  dalam  19 pertandingan  dan mencatatkan 481 poin,  tingkat keberhasilan serangan  47,38 %,  dan 0,177  servis per set,  ia menempati  poringkat  Portama dalam tingkat keberhasilan  serangan dan  peringkat  kedua dalam  penilaian point  (top skor).   Tingkat keberhasilan  serangan  dan meningkat  sekitar  4 %  dibandingkan musim lalu.  Hal  itu menunjukkan   " Chemistry "  dengan  setter  Yeom Hye-Sun  semakin membaik.   

Pertandingan  melawan IBK Altos  diadakan di  Stadion Indoor Kompleks Olah Raga Hwaseong  pada  tanggal 14 januari 2025.   Jika  Red Spark  menang pada hari ini,  dia bisa  meraih  10 komonangan  berturut - turut  untuk pertama kalinya  sejak didirikan.   Meski sampai  merebut  set  1-2  terlebih  dahulu,  namun sempat terguncang  denga koklahan set 3-4  akibat  serangan balik  kuat  dari IBK Altos,  namun berkat penampilan Mega,  Red Spark mampu tersenyum.   Pda hari itu, Mega mencatatkan  44 poin,  terbanyak dari kedua tim,  dan tingkat keberhasilan  serangan 48,15,  menghadiahkan  Red Spark  meraih 10  kemenangan  berturut - turut.   Ini portama kalinya Mega melampaui  40 poinsejak masuk  V-League.   Rekor  sebelumnya adalah  34 poin yang dicatatkan  melawan HyundaiHillstate  di putaran kedua  musim ini.

Mega tidak hanya hebat  dalam performa.   Dia juga  selalu meyakinkan rekan - rekannya dengan  senyuman  cerah.   Kalaupun kamu melakukan  kesalahan,  kamu  harus minta  maaf  terlebih dahulu.   saat  rekan kerja melakukan kosalahan,  dekati  dia terlebih dahulu  dan hibur dia.   Ini adalah bagian favorit c]sutradara  Ko  HrrpJin.

Di musim kedua Asia Quarter,  Mega menunjukkan pengaruh paling spektakuler  di Asia Quarter  baik di divisi putra maupun  putri .   Dengan performanya saat ini,  apakah kita bisa  melihat Mega di V-League kedepannya ?  Gaji tahunan  untuk tahun kedua Kuota Asia  adalah  $150.000, atau sekitar 220  juta won.   Management  Red Spark ingin menndatangani kontrak jangka panjang (untuk mrga)  selama tiga tahun dengan  nilai  total 2 miliar Won,  bukan 220 juta Won (per tahun),  Pilihan  Ko Hee-Jin delapan bulan lalu  tidaklah salah,  dan Red Spark  berhasil memenangkan  10 game berturut - turut  untuk  pertama  kalinya  sejak didirikan.  

Red Spark akan berusaha mencatatkan  11 kemenangan berturut - turut melalui  pertandingan  melawan  Hi - Pass  yang akan  diadakan  di Daejeon hungmu Gymnasium pada tanggal  18 Januari 2025.

Megawati Hangesti akan perpanjang kontrak  di Korsel


Megawati Hangesti Pratiwi volli Ball bermain di Red Spark.

Kondisi permainan masih baik dan lanjutkan  kontrak.


OMBAT NASUTION DAN VOKALIS TENGKORAK HINGGA GRANG.MASTER BELA DIRI DAN PALKAR HUKUM

NusaNTaRa.Com byLaBakariEndoE.     S  a  b  t  u,   0  8     M  a  r   e   t       2   0   2   5         Cukup  dikenal  nama  M  Hariadi  N...