NusanTaRa.Com
Arthayasa kelahiran 28 maret 2005 ini sukses meraih prestasi gemilang sebagai juara pertama OSN Bidang Matematika mulai penyelenggaran tingkat Kabupaten hingga Provinsi. Di tingkat Kabupaten ia berhasil menyisihkan 25 peserta dan di tingkat Provinsi putra ke empat dari pasngan Made Agus Supriatmaja dan Ni Ketut Sri Suka Ningsih ini berhasi dengan gemilang menyisihkan 63 siswa se - Bali. Kemudian Arthayasa secara otomatis akan mewakili bali pada kejohanan OSN tingkat Nasional di Yogyakarta pada pertengahan Mei..
I Gede Ngurah Bagus Arthayasa, Putra daerah asal Bali yang bersahaja tapi mampu meraih prestasi tingkat daerah dan Internasional. Arthayasa, Siswa kelas lima SDK Mardusurini, Kabupaten Jembrana Bali, berhasil menjadi Juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2015 khususnya dalam bidang study Matematika. Peringatan Hari Pendidikan Nasional )Hardiknas) Senin (04/05) lalu, Arthayasa mendapat undangan khusus dari Pemkab Jembrana untuk menerima piagam Penghargaan Bupati Jembrana.
Keberhasilannya tersebut menjadi kebanggan kampung halamannya, sekolahnya, keluarganya serta kerabatnya. Kesuksesan ini tentunya akan menjadi pendorong semangat bagi siswa dan kalangan pendidik di Bali untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan demi masa depan bali yang berkualitas, setidaknya demikian kata seorang pendidik di Bali.
Arthayasa kelahiran 28 maret 2005 ini sukses meraih prestasi gemilang sebagai juara pertama OSN Bidang Matematika mulai penyelenggaran tingkat Kabupaten hingga Provinsi. Di tingkat Kabupaten ia berhasil menyisihkan 25 peserta dan di tingkat Provinsi putra ke empat dari pasngan Made Agus Supriatmaja dan Ni Ketut Sri Suka Ningsih ini berhasi dengan gemilang menyisihkan 63 siswa se - Bali. Kemudian Arthayasa secara otomatis akan mewakili bali pada kejohanan OSN tingkat Nasional di Yogyakarta pada pertengahan Mei..
Arthayasa bukanlah tipe siswa yang hanya mempelototin buku sekolah saja tapi ia memiliki beberapa kegemaran lain yang cukup menarik, ia memiliki hobby salah satu diantaranya bermain Bola. Untuk menghadapi kejuaran tingkat Nasional ia telah mempersipkan diri dengan belajar lebih baik serta tak lupa berdoa sebagai satu kekuatan spiritual untuk memudahkan dirinya. Baginya yang berkepribadian sederhana dan sering mengikuti demikian, keberhasil maju ketingkat Nasional adalah sesuatu yang biasa-biasa saja, karena ia sudah memiliki pengalaman sederhana sebelumnya. Banyak kompetisi yang pernah ia ikuti sebelumnya seperti " Finalis Kompetisi Matematika Nalaria Realistik tingkat Nasinal 2013 di Bogor ia memperoleh medali Perungu Olimpiade Matematika Kelas IV Tingkat Internasional 2014 dan kompetisi laimnya tontunya.
Arthayasa yang mempunyai cita-cita mengikuti jejak ayahnya sebagai Dokter ini, dalam meraih prestasi tersebut ia memiliki kiat-kiat khusus. Secara rutin selain belajar di kelas setiap hari ia mengerjaan sepuluh soal-soal matematika, tigaa kali sepekan ia mengikuti kursus bimbingan belajar Matematika di Jembrana dan dua kalai dalam sebulan ia mengikutii bimbiingan belajar di Dompasar.
Selain berpestasi dalam mata pelajaran Matematika, Arthayasa juga berprestasi di bidang lain yaitu Olah raga, bersama timnya mereka berhasil menjuarai Kompetisi sepak bola antar SSB se-Jembrana dan ia bergabung dengan Timsepak bola Kecamatan Jembrana meraih medali perungu dalam PORSINEJAR 2015. Sukses untuk Arthayasa dan terus berjuang.
byDannyAsmoro
Tuntut ilmu hingga akhir hayat,
Ilmu pedoman manusia hingga hari kiamat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar