Sani Tawainella adalah mantan pemain sepak bola asal desa Tulehu, Maluku
Tengah, yang pernah mewakili Indonesia di ajang Piala Pelajar Asia 1996. Kisah
mulianya yang penuh inspirasi akan muncul dalam klip resmi Piala Dunia 2014.
Sepak
terjang mulia Sani adalah saat mempersatukan bocah-bocah di Ambon lewat sepak
bola pada 1999. Pada waktu itu situasi dan kondisi di sana sedang bergejolak
dan terjadi kerusuhan berdarah atas nama agama.
Kisah itu
pun dilirik salah satu sponsor utama Piala Dunia 2014. Menurut Glenn Fredly,
perjuangan Sani akan dijadikan salah satu official clip untuk ajang paling bergengsi
yang digelar empat tahun sekali itu.
"Kisahnya
dipakai untuk official clip World Cup 2014. Nanti akan ditayangkan di lebih
dari 80 negara," kata Glenn seperti dikutip dari Liputan6.com.
Glenn
mengetahui hal itu karena kebetulan dia juga mengangkat kisah Sani dalam film
berjudul Cahaya dari Timur : Beta Maluku. Dia duduk di kursi produser.
Adapun
proses syuting untuk videoklip resmi Piala Dunia 2014 yang digelar di Brazil
itu sudah selesai. Pihak sponsor menggaet sutradara asal Prancis.
"Iya
mereka yang bikin sendiri. Kemarin waktu trofi world cup ke Indonesia, Sani
juga diundang ke sana," ucap Glenn Fredly.
Film
"Cahaya dari Timur" kini masih dalam proses pembuatan. Gita Wirjawan
menjadi sponsor film yang mengangkat kisah cita-cita seorang anak dari Maluku.
Film yang
disutradarai Glenn Fredly dan Angga Dwimas Sasongko dinilai memiliki semangat
yang indah. Alasan itu yang menarik hati Gita lewat yayasannya, Ancora
Foundation untuk mendukung pembuatan film itu.
"Bukan
cuma tentang Maluku, tapi tentang kita semua semua di seluruh dunia.
Universalnya tinggi sekali," ujar Gita dalam konferensi pers film tersebut
beberapa waktu lalu.
AyoGitabisa.com, 02/2014.
Mat Jais menendang Bola ke gawang,
Kemenangan merupakan satu kejujuran dari sebuah persahabatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar