NusaNTaRa.Com
byBakuINunukaN, S a b t u, 0 6 S e p t e m b e r 2 0 2 5
Sejarah Pencak Silat
![]() |
Pencak Silat Budaya Indonesia |
Pencak Silat Beladiri Budaya Indonesia.
Pencak Silat Bela diri yang melahirkan kebaikan dalam beretika.
BeautiFul and MagiCal of Earth
NusaNTaRa.Com
byBakuINunukaN, S a b t u, 0 6 S e p t e m b e r 2 0 2 5
![]() |
Pencak Silat Budaya Indonesia |
Pencak Silat Beladiri Budaya Indonesia.
Pencak Silat Bela diri yang melahirkan kebaikan dalam beretika.
NusaNTaRa.Com
byRyaNSyaHPutrA, M i n g g u, 1 7 A g u s t u s 2 0 2 5
![]() |
Andi Lala (lingkar) bersama tim PERSIJA |
Andi Lala memulai perjalanan sepak bolanya dengan bergabung bersama PS Jayakarta, salah satu klub internal Persija Jakarta. Pada tahun 1973, PS Jayakarta menjuarai kompetisi internal Persija dan menarik perhatian tim utama, pelatih Persija saat itu, Sinyo Aliandoe, segera memanggilnya untuk bergabung dalam Kompetisi Divisi Utama Perserikatan dan momen ini menjadi satu langkah awal kesuksesan Andi Lala bersama Persija.
Andi Lala pada sekitar tahun 1973, memainkan peran penting dalam keberhasilan Persija meraih Gelar Juara Perserikatan setelah sembilan tahun menunggu. Dalm final yang digelar di Stadion Utama Senayan, Jakarta, Persija mengalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 1 - 0. Satu - satunya gol dalam pertandingan itudicetak oleh Andi Lala, dengan memanfaatkan umpan matang dari Risdianto, yang membuat penjaga gawang Persebaya Harry Tjong tak mampu menahan gol itu.
Lesakan Gol itu menjadi pembuka jalan bagi Andi Lala untuk kemudian terus bersinar bersama Persija, ia kombali monjadi pahlawan dalam final perserikatan 1979, ketika Persija bertemu dengan Persebaya yang juga dikenal sebagai " Bajul Iko ". Dalam laga tersebut, Andi Lala mencetak Gol Sundulan yang memastikan kemenangan 1 - 0 bagi Persija. Kemenangan ini mendadi bukti nyata ketajaman dan kecepatan Andi Lalasebagai Sayap Kiri yang sangat di hormati di Indonesia, bahkan di Asia.
Temperamen dan Kontroversi
![]() |
Andi Lala |
Meski Andi Lala terkenal dengan kecepatan dan kemampuannya di lapangan, Andi Lala juga dikenal memiliki temperamen yang cukup tinggi. Pada final Perserikatan 1973, sebuah keributan antara pemain sempat mewarnai pertandingan melawan Persebaya. Keributan ini dipicu oleh tekel keras Sultan Harhara Abdul Kadir, yang membuat pertandingan sempat dihentikan. Begitu pula pada final 1975 , keributan antara pemainPersija dan PSMS Medan terjadi, hingga kedua tim akhirnya dinyatakan JUARA BORSAMA.
Meskipun begitu, Andi Lala tetap di hormati sebagai pemain yang memiliki kemampuan luar biasa. Pelatih Tim Nasional Indonesia pada era 1970 - an, Wiel Coever pernah menyebut Andi Lala sebagai pemain dengan " Kualitas setara dengan Penyerang Eropah " , Coever memuji Andi Lala bersama dengan para pemain seperti Iswadi Idris, Junaedi Abdullah, dan Risdianto memiliki variasi permainan dan kemampuan individu yang sangat baik.
Karier Internasional dan Kesuksesan di Timnas
Andi Lalajuga menjadi bagian penting dalam perjalanan Tim Nasional Indonesia, Tampil dalam berbagai kejuaran Internasional, termasuk SEA Games 1977 di Kuala Lumpur, Malaysia. Keberhasilan bersama Timnas semakin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pemain trbaik yang dimiliki Indonesia pada masanya.
Setelah Gantung Sopatu
Keberhasilan Sebagai Pelatih
Setelah beliau memutuskan untuk Gantung Sopatu, namun Andi Lala masih tetap pontensial dalam mencetak prostasi karena beliau torjun kedunia Kepelatihan dan menjadi pelatih yang sangat berpengaruh. Salah satu pencapaian terbesar Andi Lala sebagai pelatih adalah ketika ia membawa " Persikota " Tangerangneraih sujses besar. Pada tahun 1995 ia berhasil membawa Persikota Juara Devisi II, lalu promosi di devisi I pada tahun 1996 dan akhirnya mencapai Devisi Utama pada 1997. Keberhasilan tersebut mengubah Persikota menjadi Tim yang dierhitungkan d pentas sepak bola nasional , hingga julukan " Bayi Ajaib " pun disematkan pada Tim tersebaya.
Meninggal Dunia.
Sang Legenda Andi Lala yang menginspirasi banyak orang dengan semangat juangnya di lapangan, kocintaannya pada Sepak Bola, serta dedikasinya yang luar biasa. Prestasinya sebagai Pemain dan Pelatih menjadikannya salah satu tokoh penting dalam lintas Sejarah Sepak Bola Indonesia yang akan selalu menginspirasi bangsa Indonesia,
![]() |
Tim Persija |
Andi Lala pemain Sayap dari Watamponea.
Pemain Legendaris dalam bintang tim Indonesia.
NusaNTaRa.Com Adverstesment
Melayani pemasangan Iklan
Sila Dail Talian 0821 5385 8932
NusaNTaRa.Com
byMaTJaiSButoN, S e n i n, 1 1 A g u s t u s 2 0 2 5
![]() |
Tatang Koswara penembak Jitu terbaik dunia Indonesia |
Kariernya di dunia militer dimulai pada tahun 1960 - an, saat itu ia menjalani pendidikan di sekolah Calon Tamtama (Secata) di Pengalengan, Bandung, Jawa Barat. Dalam perjalanannya sebagai anggota TNI, Tatang K bersama tujuh rekannya pernah terpilih untuk bergabung dengan Pasukan Elite Greens Barets pada tahun 1973 yang dipimpin oleh pelatih Kapten Conway, selama pelatihan ia diajarkan berbagai teknik bertempur di hutan, Rawa, Laut, Perkotaan, teknik penyusupan dan lain - lain sebagainya terkait kemiliteran.
Ia juga pernah ditugaskan dalam misi Operasi Timor Leste pada tahun 1977 - 1978 untuk melawan pasukan Fretelin yang ahli dalam berperang dan memiliki banyak pengalaman di medan tempur. Penugasan ini membuat Tatang Koswara menjadi Legenda pahlawan pecahnya konplik Indonesia dan Timor Timur pada 1975 . Tepat tahun 1977 Tatang K mulai di terjunkan ke Timor Timur dengan dilengkapi senapan senapan Winchester M - 70 dan Baju Kamuplase dan dalam tugasnya ini ia berhasil menghabisi puluhan anggota Fretelin.
Nama Tatang Koswara masuk dalam daftar penembak Jitu atau Sniper terbaik Dunia, seperti yang tercantum dalam buku Sniper Training, Techniques and Weapons yang ditulis Peter Brookesmith ia masuk dalam daftar 14 besar Sniper's Roll of Honour di dunia. Sebuah koper tergeletak di dekat pintu ruang tamu rumahnya. Tak jauh dari sana, terlihat sejumlah foto Tatang berseragam lengkap dan sejumlah plakat penghargaan didepannya terlihat hiasan berupa bagian senjata yang ditambahkan pemanis baret hijau TNI AD.
Prestasi sebagai penembak jitu mulai di akui di dunia saat mengikuti pendidikan Penembakan jitu dari Kapten Conway di Amerika Serikat dan saat itu Tatang K berhasil meraih prestasi Rengking Ketiga. Dalm buku berjudul Snioer Training and Weapuns karya Peter Brookesmith, Tatang K juga masuk dalam 14 besar Sniper's Roll of Honour bersama dengan para Sniper legendaris Simo Hayha, Lyudmila Pavlichenco dan lainnya.
Siapa pun yang datang bisa langsung mengenal siapa sang pemilik rumah dari ruang tamu sederhana ini. Sebagai seorang sniper, kehidupan Tatang dekat dengan senjata. Padahal, dulu, ia tidak sengaja nyemplung di dunia militer. “ Ayah saya memang seorang tentara. Tapi, saya (awalnya) tidak berniat untuk menjadi tentara ”, Ujar SiDin Tatang Koswara di kediamannya di lingkungan kompleks TNI AU, Cibaduyut, Bandung, pada Senin (2/3/2015) lalu. Namun, nasib berkata lain, Saat itu tepatnya pada tahun 1967, Tatang disuruh ibunya mengantar sang adik untuk mendaftar menjadi anggota TNI. Saat melakukan tes, dia bertemu dengan sejumlah perwira Dandim di Banten yang mengenalnya. Tatang pun ditanya kenapa tidak ikut daftar. keesokannya Tatang Koswara pun sibuk untuk menyiapkan berkas pendaftaranne.
Dalam satu buku bertajok, SATU PELURU SATU MUSUH JATUH : Tatang Koswara Sniper Kelas Dunia, by A Winardi dikisahkan penembak jitu Indonesia kelas dunia yang meninggal dunia pada saat baru saja terungkap identitasnya yang ia sembunyai selama 25 tahun, dia menyembunyikan identitasnya. Kariernya sebagai penembak runduk (spiner) yang terlatih terutama saat dia ditugaskan dalam Operasi Seroja di Timor Timor (kini Timor Leste). Dia tercatat menembak jatuh 41 musuh dalam pertempuran. Buku ini membuka cakrawala pembaca tentang sniper, dan berbagai hal yang berhubungan dengan sniper.
Prestasi yang banyak tak membuatnya hidup bermewah - mewahan, di akhir masa pensiunnya Tatang K membuka warung makan di kediamannya di lingkungan kompleks TNI Angkatan Laut, Cibaduyut, Bandung untuk memenuhi kebutuhannya. Tatang Koswara meninggal Dunia pada 03 Maret 2015 lalu, namun jasa - jasanya akan selalu dikenang sebagai salah satu yang berperan penting di kancah militer dunia.
![]() |
Tatang Koswara |
Tatang Koswara penembak jitu Sniper's Roll of Honour di dunia.
Berhasil membunuh 40-an Fretelin dalam operasi Timor Lestea.
NusaNTaRa.Com
byBambanGNunukaN, R a b u, 0 6 A g u s t u s 2 0 2 5
![]() |
Tarung Derajat Seni Beladiri Indonesia |
Jika di tengo dari gambaran tersebut maka Beladiri ini tampak serupa dengan Gulat, Kickboxing dan olah raga sejenis lainnya namun dilihat dari sejarahnya maka akan terlihat perbedaan yang cukup signifikan. Karena Seni Beladiri ini terlahir dari sang Maestro " Ahmad Derajat " yang lebih dikenal sebagai " Aa Boxer " yang masa kecil memiliki hobi bermain Bola dan terlahir dan berkembang awalnya olah raga ini juga di Kota Bandung tempatnya bermain.
Jauh sebelum Lapangan Tegal Bandung, di tata rapi seperti sekarang ini, lapangan tersebut telah digunakan warga kota Bandung untuk beraktifitas khususnya anak - anak, sebagai tompat bormain Seperti SepakBula, Volli hingga berbagai olah raga yang lainna. Di lokasi lapangan itulah juga Achmad Drajat yang akrab dipanggil " Aa Boxer " bermain borsama teman - temannya. Di lokasi itu juga Aa Boxer melahirkan sebuah permainan atau Seni Beladiri dengan Gorakan Penuh Tehnik serta Full Body Contact yang kini dinamai dengan " Tarung Derajat ".
![]() |
Achmad Drajat (Aa Boxwe)pendiri Tarung Drajat |
Aa Boxer yang lahir pada 18 Juli 1951 di Garut ini mengisahkan bahwa Seni Bela Diri yang kini di gandrungi banyak kalangan itu dibuat berdasarkan pengelaman hidupnya dari masa kecil hingga saat sekarang ini. " Pada intinya, Tarung Derajat ini lahir karena tiga hal, Pertama Imajinasi, Kedua Kreativitas, dan Ketiga Keberanian moral ", Ujar SiDin Aa Boxer mencakapkan kelahiran seni bela diri ini.
Beliau merupakan putra portama dari pasangan H Adang Latif dan Hj Mintarah ini mencakapkan, Seni Beladiri ini bisa berdiri karena suatu Kreativitas dari Imajinasi. Sebelum diciptakan menjadi Seni Bela Diri. Aa Boxer tak pernah tahu apa itu nela diri. " Yang jelas kita melalui kawan - kawan dekat pada masa itu baik anak - anak maupun remaja kita belajar seperti umumnya permainan anak - anak berkelahi seperti itu. Misalkan di lapangan, di lapangan itu bukan tempat main Bola atau Voli saja, tetapi juga misalnya bermain perang - perangan, ini benar - benar bermain dan borkolahi ", Ujar kisah SiDin Aa Boxer, menjeskan.
Kerap berkelahi dan menang, akhirnya Aa Boxer pun mengetahui cara Beladiri dan tidak dikalahkan oleh Lawan, " Dari hasil perkelahian anak - anak, singkat cerita saya mendadi pemenangterus di lingkungan itu, artinya bukan menang menjatuhka lawan , saya misalkan kena pukul, kena tendangan, berdarah, tetapi tidak penah emosi, tidak pernah ingin mombalas ", Ujar SiDin Aa Boxer Boneernya (Tegasnya).
![]() |
Tarung Derajat di Malaysia |
" Karena sudah sering kena pukul, kena tendang akhirnya jadi biasa. Nah dari kebiasaan itu, sekarang ini berkembang tekniknya permainan berkelahi ini saya tidak pernah ikut menyerang, biar dia yang menyerang, dari situ terjawab sudah, susah mengalahkannya walaupun berdarah - darah, itu inti dari lahirnya Beladiri Aa Boxer ", Cakap Aa Boxer menambahkan cakapnya. Dalam Seni Beladiri ini, Aa Boxer tak pernah mengajarkan muridnya mengajak orang untuk borkolahi tanpa sebab, apalagi memanfaatkan keahliannya untuk kepentingan pribadi.
" Sampai detik ini kita tidak pernah layani lawan. Saya marah kalau dia punya musuh dilayani, musuh itukan ingin dilayani supaya bermusuhan, tapi tidak dilayani dalam arti kata gunakan Taktik bukan Tehnik. Kita disini adu ketahanan diri, bagaimana caranya dengan cara seperti yang kita lakukan dari pengalaman yang akhirnya seperti masa anak - anak dan remaja saya diterapkan. Akhirnya orang sekarang segan dengan Tarung Derajat di lawanpun Percuma ", Ujar SiDin Aa Boxer dengan Plabomoranya (Hebatnya).
Dalam perkembangannya, Tarung Derajat yang mulai berdiri secara resmi di Bandung pada tahun 1972, kini sudah dikonal di seluruh Indonesia. Aa Boxer juga telah memiliki banyak murid yang kini menjelma menjadi pengajar, guru juga ditempat pusat polatihan Tarung Derajat di Indonesia.
Tarung Derajat juga saat ini sudah masuk dalam cabang olahraga Beladiri yang diakui oleh Komite Olah Raga Nasional ( KONI) dan dipertandingkan dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) selain itu Tarung Derajat . Selain itu talah memiliki pusat - pusat pelatihan di negara - negara tetangga Indonesia seperti Malaysia, Vietnam, Thailand, Laos dan Myanmar. Tarung Derajat juga pernah masuk dalam ajang Ekshibisi yang diikuti 48 atlet dari 8 Negara di Sea Games 2011 Jakarta- Palembang.
![]() |
Aa Boxer di awal-awalnya berdiri Tarung Derajat |
Tarung Derajat Seni Beladiri dari Indonesia.
Achmad Derajat pendiri Tarung Derajat Indonesia.
NusaNTaRa.Com Adverstesment
Melayani pemasangan Iklan
Sila Dail Talian 0821 5385 8932
NusaNTaRa.Com
byBambanGBiunG, R a b u, 2 3 J u l i 2 0 2 5
![]() |
Anunnaki di Mesopotanie, Alien atau di dewakan |
Selama berabad-abad, kisah tentang Anunnaki dan bangsa Sumeria terus bergema, menyeberangi batas waktu. Dari mitos dan keyakinan hingga teori konspirasi modern, Anunnaki tetap menjadi subjek yang menarik dan membingungkan bagi para peneliti sejarah dan penggemar teori konspirasi.
Anunnaki : Dewa Mitologi Sumeria
Anunnaki merupakan dewa-dewa yang disembah oleh bangsa Sumeria di Mesopotamia kuno. Mereka sering disebut dalam mitologi dan teks-teks Sumeria, Akkadia, Assyria, dan Babilonia. Makna tepat dari istilah ini (“keturunan pangeran” dalam bahasa Sumeria) masih belum jelas. Hal ini dikarenakan jumlah dewa-dewa, nama-nama mereka, dan fungsi mereka bervariasi menurut teks-teks sejarah terbatas yang telah ditemukan oleh para ahli. Di antara dewa-dewa yang disebutkan dalam beberapa teks sebagai anggota Anunnaki adalah Enlil, Ea (Enki), Ninhursag, Sin (Nanna), Shamash (Utu), dan Ishtar (Inanna).
Menurut L. Sue Baugh, dalam tulisanya di Britannica, Anunnaki memiliki beberapa fungsi dalam mitologi Mesopotamia. “ Mitos Sumeria Enki dan Tatanan Dunia menunjukkan bahwa salah satu fungsi utama mereka dalam mitologi awal adalah untuk menentukan nasib manusia ”, Ujar Cakap SiDin Baughdengan Soppengernya (Hebatnya). Mereka awalnya dikaitkan dengan langit, tetapi seiring waktu, “teks-teks sastra dan dokumen administartif mencerminkan peningkatan peran Anunnaki dalam urusan duniawi.”
Namun, teks-teks lain tampaknya menempatkan Anunnaki sebagai dewa-dewa dunia bawah. Hal ini terjadi dalam Epos Gilgamesh, di mana Anunnaki digambarkan sebagai hakim orang mati. Hingga saat ini, para arkeolog belum menemukan indikasi bahwa Anunnaki disembah secara kolektif. Sebaliknya, masing-masing dewa memiliki pemujaan tersendiri, dan kota-kota yang berbeda memiliki kuil yang didedikasikan untuk masing-masing dewa sebagai pelindung kota.
Apakah Anunnaki adalah dewa atau sesuatu yang lain ?
Spekulasi tentang kehidupan alien sudah ada sejak zaman Yunani kuno, dan mungkin lebih jauh lagi. Dilansir dari laman Greek Reporter, kemajuan luar biasa dalam peradaban Sumeria pada masa purbakalah yang membuat beberapa peneliti meragukan mitologi Sumeria dan memperkirakan apa yang disebut sebagai astronot kuno atau teori alien kuno tentang Anunnaki.
Teoritikus konspirasi percaya bahwa dewa-dewa Sumeria adalah alien dari planet lain. Mereka memerintah Bangsa Sumeria dengan berbagai pengetahuan dan kecerdasan mereka yang canggih. Beberapa peneliti dan penulis buku terkenal seperti Zecharia Sitchin (“Forbidden Archaeology”), Zecharia Sitchin (“Chariots of the Gods”), Michael Tellinger (“African Temples of the Anunnaki”), dan beberapa lainnya berpendapat bahwa Anunnaki sebenarnya adalah alien yang menyamar sebagai dewa.
Beberapa teori ini juga menyatakan bahwa alien secara genetis merekayasa ras manusia untuk menjadi spesies budak. Para “dewa” dari luar dunia ini membawa teknologi canggih yang bertanggung jawab atas megastruktur seperti piramida atau Stonehenge. Tellinger mengklaim bahwa Anunnaki mengekstraksi emas dalam jumlah besar dengan menggunakan tenaga kerja manusia dan memperkenalkan konsep uang, keuangan, dan utang kepada masyarakat manusia.
Menurut Peneliti dan Sejarawan Arus Utama
Sebagian besar peneliti dan sejarawan arus utama menolak ide-ide yang dikemukakan oleh Sitchin dan rekan-rekannya. Mereka sering mengatakan bahwa para ahli teori ini telah salah menerjemahkan atau salah menafsirkan teks-teks Sumeria kuno.
Sebagai contoh, teori Sitchin bahwa kemampuan canggih masyarakat Sumeria diajarkan oleh alien, dengan mengutip keberadaan "mesin terbang" yang muncul di beberapa teks Sumeria kuno, bisa jadi merupakan sebuah kesalahan penerjemahan, “ Ini ada dalam teks; Saya tidak mengada-ada ”, Ujar SiDin Sitchin kepada The New York Times . “ [Alien] ingin menciptakan pekerja primitif dari homo erectus dan memberinya gen yang memungkinkannya berpikir dan menggunakan alat ”.
Beberapa peneliti menunjukkan bahwa teks-teks kuno Sumeria sering kali mencakup beberapa keyakinan dan deskripsi yang terdengar aneh. Hal tersebut, menurut para peneliti, sebagian besar karena mereka hidup pada masa sebelum orang memiliki pemahaman yang canggih tentang fenomena alam, astronomi, hewan, dan bidang kehidupan lainnya.
Teori bahwa Anunnaki berasal dari " Nibiru ", alias " Planet X " telah digunakan dalam berbagai narasi alternatif tentang Sumer. Namun, NASA membuang teori Planet X dan menyebut keberadaan planet tersebut sebagai " hipotetis ". Planet tersebut disebut-sebut mengorbit sekitar dua puluh kali lebih jauh dari Matahari dibandingkan Neptunus. Mungkin membutuhkan waktu antara 10.000 dan 20.000 tahun Bumi untuk satu kali mengitari matahari.
![]() |
Tablet yang dipahat dengan adegan pemujaan terhadap Dewa Matahari di Kuil Sippar. |
Anunnaki satu kebudayaan mahluk dewa di Sumaria.
Anunnaki mahluk asing di datangkan ratusan ribu tahun lalu di Sumaria.
NusaNTaRa.Com
byPunGKadA, M i n g g u, 2 0 J u l i 2 0 2 5
![]() |
Illustrasi. Arung Palakka raja Bone |
Arung Palakka dan keluarganya sebagai daerah taklukan dipekerjakan sebagai pelayan di Istana Karaeng Pattingalloang, mangkubumi Kerajaan Gowa. Sementara rakyat Bone dari kalangan rendahan dipaksa menjadi kuli - kuli dalam Proyek di Gowa. Pada masa ini, Arung Palakka sangat marah jiwanya sebab statusnya sebagai orang dari nengeri jajahan. Arung Plakka kerap kali membawakan tombak pembesar Gowa ketika sedang melakukan perjalanan atau ketika Berburu. Karaeng Pattingalloang mengangkat Arung Palakka sebagai pondamping serta mengajarkan pengetahuan adat istiadat Istana Gowa.
Setelah kematiang Karaeng Pattingalloang, jabatan Tumabbicara Butta (Mangkubhumi0 diemban oleh saudaranya, Karaeng Karunrung. Dialah yang mengeluarkan permintaan kepada Raja Gowa agar memerintahkan To Bala sebagai Jennang (perwakilan) mengerahkan 10.000 orang Bugis, terdiri orang Bone dan Soppeng untuk melakukan kerja paksa Benteng. Selain itu, mereka juga menggali parit di sepanjang Benteng paling selatan Barombonh hingga ke Benteng paling Utara Ujung Tana.
Hal ini merupakan pelecehan Siri yang berlipat ganda karena tuannya harus melakukan pekerjaan kasar yang tidak setara dengan apa yang mereka lakukan. Membengkakkan perasaan Pesse di antar pekerja Bugis, membuat mereka menyambut gembira kehadiran para pemimpin ini di tengah mereka dan mengubah situasi sulit menjadi kemarahan tak tertahankan. Diantara orang Bugis yang melakukan pekerjaan ini, salah satunya adalah Arung Palakka, dia menyaksikan kekejaman penjaga atau mandoro terhadap rakyatnya.
Hingga pada suatu ketika seorang pekerja mencoba melarikan diri namun tertangkap dan dipukuli di depan Arung Palakka. Kejadian ini merupakan titi balik, Arung Palakka kemudian merencanakan polarian dan perlawanan ke Tanah Bugis.
Hari pelarian pun ditetapkan, yaitu pada pesta Tahunan Kerajaan yang dilakukan kerajaan sekali dalam setahun dan berlokasi di Tallo. Lokasinya berpusat di arena perburuan Rusa (Ongko Jonga) milik Karaeng Gowa. Kebanyakan rakyat dan penjaga pergi ke Tallo untuk berpesta. Dengan tanda yang telah ditetapkan oleh Arung Palakka, orang - orang bugispun berhasil mengatasi beberapa penjaga yang tersisa dan melarikan diri dengan aman ke Tanah Bugis.
Arung Palakka bersam To Bala dan pemimpin Bugis lainnya mengadakan pertemuan di Mampu, membahas kemungkinan persekutuan antara Bone dan Soppeng. Setelah kedua kerajaan telah bersepakat pada tahun 1660 M untuk bersekutu yang dikenal dengan Pincara Lopie ri Attapang (Perjanjian Rakit di Attapang). Bone dan Soppeng ingin menegakkan kembali persekutuan Tellumpocco'e yang sudah mereka sepakati di Timurung, dengan mengajak Wajo sebagai salah satu anggota persekutuan, tetapi Wajo menolak ajakan tersebut.
Walaupun tanpa Wajo, persekutuan ini tetap berlangsung dan bertekad melawan kedikdayaan Gowa. Pasukan Bone dan Soppeng di bawah pimpinan Arung Palakka bertempur dengan Gagah Berani melawan pasukan Gowa di bawah pimpinan Karaeng Sumanna . Gowa berhasil mengalahkan pasukan Bone dan Soppeng dan sisa - sisa pasukan Bone dan Soppeng mundur ke daerah Cempalagi.
Arung Palakka melihat bahwasanya tidak ada tempat baginya di negeri Bugis. Selain itu, Bone dan Soppeng telah dikalahkan sehingga tidak mampu lagi melanjtkan peperangan. Arung Palakka ingin mencari sekutu yang kuat untuk memperbaiki keadaan Bone dan Soppeng. Bersama pemimpin lainnya, mereka sopakat untuk berlayar ke arah timur di Tanah Wolio, negeri Buton. Harapannya semga saja ia dapat menemukan kawan yang mau bersama - sama berperang melawan Gowa.
Sebelum berlayar ko Timur, Arung Palakka bersumpah di Gunung Campalagi, bahwa ia tidak akan memotong Rambutnya kecuali kalau ia telah menegakkan kembali kehormatan Bone dan melaspakannya dari Ponjajahan Gowa.
![]() |
Arung Palakka Raja Bone |
Arung Palakka Raja kerajaan Bugis sejati.
Tak memotong rambut, hingga kehormatan Bone kembali.
NusaNTaRa.Com
byDannYAsmorO, M i n g g u, 1 3 J u l i 2 0 2 5
![]() |
Ipda Rudy Soik memberikan pernyataan pada wartawan saat akan melaporkan yang dialaminya ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di Gedung LPSK Jl. Raya Bogor, Jakarta, Kamis, 24/10/2024. |
Inspektur Dua Rudy Soik anggota Polda NTT, dalam pengakuannya mengaku mendapatkan teror setelah melawan Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) dengan mengajukan banding terhadap putusan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) yang dijatuhkan Komite Kode etik Polri (KKEP). Kuasa hukum Rudy Soik, Ferdy Maktaen, mengatakan kliennya dan keluarga mendapatkan teror dan ancaman dari berbagai sisi usai mengungkap kasus kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Kupang, yang diduga melibatkan petinggi Polres Kupang dan Polda NTT.
" Ancaman itu sudah mulai sejak proses sidang PTDH, dengan berbagai macam isu, insiden. Bahkan ada lagi isu yang sudah berkembang, sudah pasang penyadap, mulai drone, terus ambil gambar foto rumah, terus kemudian pencegatan terhadap istri Rudy ”, Ujar SiDin Ferdy Maktaen saat ditemui di Kantor LPSK, Jakarta Timur pada Kamis, 24 Oktober 2024, dengan Plabomoranya (Hebatnya).
Ferdy Maktaen juga mengatakan memiliki bukti tersebut dan sudah menyimpan foto saat drone itu beredar di sekitaran rumah Rudy Soik. Ferdy menyebut menyimpan bukti riwayat pesan salah satu anggota intel Polda NTT yang menyebarluaskan isu Rudy Soik memiliki harta kekayaan tidak wajar. " Salah satu anggota intel Polda NTT yang menunjukkan beberapa foto dan mengatakan bahwa ini harta kekayaan, itu ada kita, kita dokumentasikan ", Ujar Cakap SiDin Ferdy Maktaen dengan Soppenger (Jumawanya).
Ferdy Maktaen juga membeberkan terror lainnya yang tak kalah besarnya. Senin lalu Rudy Soik dijemput paksa oleh anggota Bidang Profesi dan Pengamanan Polda NTT untuk ditahan, namun ia menolak. Dan di hari yang sama, ada sejumlah orang yang menamakan dirinya Aliansi Peduli Kemanusiaan melakukan unjuk rasa di depan markas Polda NTT. Aliansi ini mendukung Polda NTT memecat Rudy dan membuka sejumlah dosa-dosanya. Salah satunya tuduhan Rudy Soik terlibat human trafficking dan pembunuhan. Rudy Soik juga dianggap memiliki kekayaan tidak wajar.
" Yang pertama dugaan kami orang-orang yang demo itu orang-orang bayaran. Soal buku dosa yang mereka ungkap terkait dengan Rudy Soik, itu sudah diuji secara hukum 10 tahun lalu ", Ucap SiDin Ferdy Maktaen. " Saya bicara ini karena saya yang 10 tahun lalu mendampingi Rudy Soik di dalam sidang. Itu sudah diuji dan tidak terbukti ".
Menguatkan pernyataan kuasa hukumnya, Rudy Soik mengaku berani membuka seluruh data kekayaan yang dimilikinya jika memang diperlukan. Bahkan Rudy Soik menyebut seumur hidupnya baru mempunyai satu sertifikat tanah. " Saya buka semua. Berapa utang saya, aduh nanti memalukan kalau kita saling buka-bukaan gitu ", Cakap Besar SiDin Rudy Soik dengan Ahmadernya (Manisnya).
Ermilina Singereta, kuasa hukum lainnya, menceritakan dampak teror tersebut pada kehidupan Rudy Soik dan keluarga. Dia mencontohkan anak Rudy Soik sampai tak mau sekolah karena merasa trauma, takut, dan malu. Anaknya, kata Ermelina, terus-terusan bertanya kepada ayahnya bagaimana cara menghadapi teman-temannya yang tahu dan melihat ayahnya digerebek polisi. “ Anaknya takut dan menangis terus, dan meminta dukungan terus dari bapaknya ”, Ujar SiGaluH Ermilina Singereta Laji.
Disebabkan teror-teror tersebutlah, Rudy Soik bersama kuasa hukumnya terbang ke Jakarta untuk meminta perlindungan dan pendampingan selama menjalani proses hukum ke beberapa lembaga. Rudy beranjangsana ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan Indonesia Police Wacth (IPW). Dia juga akan melapor ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Komnas Perempuan, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Ombudsman, dan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri).
" Karena kami tidak mungkin lapor di Polda. Seperti saya sudah bilang kemarin itu, kita membuang garam di laut ”, Cakap Besar SiDin Ferdy Maktaen. Rudy Soik adalah anggota Polda NTT yang mengungkap kasus penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Dia menyelidiki kasus itu setelah terjadi kelangkaan BBM yang seharusnya disalurkan untuk para nelayan di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Dia sempat menyegel lokasi yang diduga menjadi penampungan BBM ilegal tersebut. Namun, Rudy Soik justru dilaporkan oleh pemilik tempat itu ke Bidang Propam Polda NTT. Akibat laporan itu, Rudy Soik harus menjalani sidang Komite Kode Etik Polri (KKEP) yang kemudian menjatuhkan vonis pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH). Sanksi tersebut tertuang dalam Petikan Putusan Nomor : PUT/38/X/2024, tertanggal 11 Oktober 2024. Tak terima dengan putusan itu, Rudy Soik pun mengajukan banding kala itu dang.
![]() |
Komisioner Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Susilaningtias (kiri) dan Sri Suparyati (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan di Jakarta, Rabu (22/5/2024). |
Anggota Polda NTT di teror, lucu Dang.
Karena putusan hukum, Anggota itu menuntut Banding.
NusaNTaRa.Com byBakuINunukaN, S a b t u, 0 6 S e p t e m b e r 2 0 2 5 Sekilas kisah...